Cetak Bibit Atlet Tembak, KLT NEW CUP 2025 Sukses Digelar

KLT NEW CUP 2025

KLT NEW kembali menunjukkan komitmennya dalam mencari dan membina bibit atlet menembak berbakat melalui ajang KLT NEW CUP 2025. Bekerja sama dengan Pengprov Perbakin Jawa Timur, kompetisi ini sukses dilaksanakan di Lapangan Tembak Kodam V Brawijaya, Surabaya, pada 15–16 Februari 2025 kemarin. Kejuaraan menembak nasional ini diikuti oleh 138 peserta dari kalangan pelajar dan mahasiswa, serta 90 peserta umum yang berasal dari berbagai kota di Indonesia. KLT NEW CUP 2025 juga menjadi ajang kompetisi terbesar di kategori AA-IPSC dengan jumlah materi lomba terbanyak yang pernah ada. Mirza Denofan, Komisaris KLT NEW, menegaskan bahwa ajang ini bukan sekadar kejuaraan biasa, melainkan upaya untuk membangun pengalaman berkompetisi dan memperkuat karakter para atlet muda. “Kami ingin mencetak bibit atlet menembak nasional, khususnya generasi pelajar yang siap mengharumkan nama Jawa Timur dalam cabang olahraga AA-IPSC,” ujarnya, Sabtu, 15/2/2025. AA-IPSC (Action Air International Practical Shooting Confederation) adalah cabang olahraga tembak reaksi yang menggunakan airsoft gun dan bernaung di bawah PB Perbakin. Olahraga ini memiliki regulasi dan aturan pertandingan yang seragam di seluruh dunia karena diatur langsung oleh Federasi IPSC. Dalam gelaran ini, KLT NEW CUP 2025 menghadirkan Range Officer atau juri bersertifikat nasional yang ditunjuk langsung oleh bidang perwasitan PB Perbakin. Selain itu, kategori perlombaan juga dirancang untuk mengasah kemampuan menembak pelajar, mulai dari tingkat SD, SMP, hingga SMA dari seluruh Indonesia. Sebagai bentuk apresiasi, para peserta akan mendapatkan voucher yang dapat ditukarkan dengan goodie bag di booth KLT NEW. Sementara itu, para pemenang berhak membawa pulang medali serta hadiah uang pembinaan. Tidak hanya pertandingan menembak, acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai aktivitas seru seperti wheels of fortune dan aneka permainan menarik lainnya di booth KLT NEW. Mirza menambahkan bahwa dukungan KLT NEW MR MEN 07 dalam kejuaraan ini bukan sekadar bentuk sponsorship, tetapi lebih pada upaya nyata untuk mendorong perkembangan olahraga menembak di Indonesia, khususnya di Jawa Timur. “Kami memiliki mimpi besar untuk mengadakan kejuaraan AA-IPSC di level yang lebih tinggi lagi,” katanya. Di samping itu, Mirza juga mengajak masyarakat untuk tetap aktif dalam berbagai kegiatan tanpa melupakan perawatan diri. Dengan slogan “Solusi Praktis untuk Pria Aktif,” KLT NEW MR MEN 07 hadir sebagai solusi untuk menjaga kesehatan dan kesegaran kulit wajah pria secara praktis dan efektif. Dengan semangat kompetisi dan inovasi, KLT NEW CUP 2025 diharapkan mampu menjadi wadah bagi atlet-atlet muda Indonesia untuk mengasah kemampuan dan bersiap menuju level yang lebih tinggi di dunia olahraga menembak. Sumber: Kilas Jatim

Piala Asia U20 2025: Garuda Muda Kembali Takluk

Piala Asia U20 2025

Timnas Indonesia U-20 harus mengakui keunggulan Uzbekistan dengan skor 1-3 pada laga kedua Grup C Piala Asia U-20 2025 di Shenzen Youth Football Training Base Centre Stadium, Minggu (16/2). Satu-satunya gol Indonesia pada laga ini dicetak oleh Jens Raven pada menit ke-23′. Dengan hasil ini, Indonesia dipastikan tidak dapat lolos grup karena mengalami dua kekalahan. Sebelumnya Garuda Muda kalah 0-3 dari Iran pada lama perdana, Kamis (13/2) lalu. Uzbekistan dan Iran sudah mengemas enam poin dari dua laga, sementara Indonesia masih belum ada poin. Seusai laga, kapten timnas U-20, Dony Tri Pamungkas mengatakan bahwa tim sudah berjuang maksimal dan meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas hasil ini. “Saya mewakili tim menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah mendukung kami. Sekali lagi mohon maaf karena perjuangan kami berakhir dan gagal melaju ke babak delapan besar. Untuk pertandingan terakhir melawan Yaman, kita akan berjuang maksimal dan berharap meraih kemenangan,” kata Dony. Sementara itu, pemain belakang Muhammad Iqbal Gwijangge menyatakan bahwa ada pelajaran berharga atas kekalahan ini. “Pengalaman yang bagus untuk kami bermain di turnamen ini, saya pikir ini adalah pertandingan yang tidak mudah. Kami masih memiliki satu pertandingan lagi sebelum ini berakhir,” kata Muhammad Iqbal. “Saya ingin berterima kasih kepada pelatih, staf dan pemain yang sudah bekerja keras hari ini. Saya pikir kami bermain baik, tapi Uzbekistan bermain lebih bagus dan akhirnya kalah, kami belajar dari hal itu,” sambungnya. Pada laga terakhir, di tempat yang sama Indonesia akan menghadapi Yaman, Rabu (19/2) mendatang.