Baru Berusia 13 Tahun, Inilah Atlet Skateboard Termuda yang akan Berkompetisi di Olimpiade Tokyo

Meski dihiasi pro dan kontra pada awal dikeluarkan keputusan, skateboard kini resmi jadi olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade. Selain skateboard, ada empat cabang olahraga lain, yakni selancar, baseball, surfing, karate, dan panjat tebing yang memulai debutnya atau kembali ke kejuaraan ini. Tak hanya itu, ada satu skateboarder muda yang mencuri perhatian pada Olimpiade kali ini.

Skateboarder muda tersebut ialah Sky Brown. Ia menjadi atlet skateboard termuda yang akan berkompetisi di Olimpiade Tokyo 2021 dengan usia 13 tahun 11 hari. Dia dinobatkan bersama Bombette Martin yang berusia 15 tahun sebagai atlet muda yang akan mencuri perhatian di Olimpiade musim panas ini.

Ini adalah perasaan yang gila, lebih dari mimpi yang menjadi kenyataan, hanya gila,” kata Brown yang dibesarkan di Jepang dan Amerika Serikat dikutip dari Sun Sport.

Saya hanya ingin melakukan yang terbaik untuk Inggris dan bahkan lebih luar biasa bagi saya untuk memiliki rekan setim,” lanjutnya.

Ayah Sky Brown, Stu, yakan bertindak sebagai pendamping atlet Brown di Tokyo adalah orang Inggris, sedangkan ibunya, Mieko adalah keturunan Jepang.

Luar biasanya, Brown kini telah bangkit kembali dari cedera serius tahun lalu ketika dia menderita patah tulang tengkorak serta patah pergelangan tangan yang hampir memupuskan mimpinya untuk tampil di olimpiade.

Sejak usia 8 tahun, Brown telah menjadi peserta termuda di Vans US Open. Sejak saat itu, berbagai prestasi mampu diraih oleh Brown, termasuk memenangkan acara TV AS Dancing with the Stars: Juniors, bersama mitra JT Church. Selain itu, ia juga menjadi wanita pertama yang menyelesaikan trik ‘frontside 540’.

Sebelumnya, rekor atlet termuda Olimpiade dipegang oleh Margery Hilton yang berusia 13 tahun 44 hari ketika dia berkompetisi di Olimpiade Amsterdam 1928 dalam renang gaya dada 200m.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *