Tangerang – Universitas Esa Unggul merupakan salah satu kampus favorit dari sekian banyak kampus yang ada di kawasan Jabodetabek, kampus ini tidak hanya menghasilkan banyak lulusan berkualitas, namun juga banyak melahirkan menghasilkan atlet berpotensi.
Hendra salah satunya, mahasiswa semester 6 jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Esa Unggul ini mulai terjun ke dunia olahraga basket sejak duduk di kelas 3 Sekolah Menengah Pertama (SMP).
“Saat itu ikut ekstrakulikuker dan belum ikut klub, kalau sekarang sudah bergabung di Indonesia Falcon” jelas Hendra.
Berawal dari sang ayah yang juga senang olahraga, dirinya mulai tertarik dengan olahraga basket. Semakin yakin saat bergabung di klub dan bertemu dengan kawan sebaya yang juga memiliki hobi serupa.
Proses yang dilaluinya pun dalam berlati basket tentu tidak mudah, perlu kerja keras, berani jatuh dan bangkit kembali jika memang ingin memperoleh hasil terbaik.
“Pernah cidera cukup parah sampe harus off main basket, itu dislock dimana jari kelingking bener-bener bengkok dan gak bisa main. Itu kejadiannya 5 tahun lalu, kalau cidera ringan kyk keseleo sih sering ya” ungkap Hendra saat ditemui NYSNMedia.com pada Senin (2/7) di Sport Center Universitas Pelita Harapan, Karawaci.
Remaja kelahiran Pontianak tersebut mengatakan untuk proyeksi ke depan tidak terlalu berambisi menjadi pemain basket profesional. Pasalnya, ketika menjadi profesional, fokus hanya akan tertuju pada olahraga saja. Akan sulit membagi fokus untuk pendidikan dan karir.
“Mungkin setelah lulus kuliah ya tetep main tapi gak intens kayak sekarang ini, mau lebih fokus cari kerjaan yang lebih pasti. Soalnya di indonesia atlet belum ada yang terjamin kesejahteraannya ya” tukas remaja kelahiran 3 April 1996 tersebut.
Hendra juga pernah menjuarai beberapa kompetisi, diantaranya pada tahun 2015 pertama kali menjadi mahasiswa dirinya berhasil meraih juara 2 Liga Mahasiswa tingkat Nasional.
Sedangkan prestasi individu yang pernah diraih yaitu pada tahun 2013 sempat bergabung dengan Timnas Indonesia U-18 dan bermain membela Sang Garuda melawan Malaysia.
“Proses bisa masuk timnas saat itu dari pemanggilan, ketika lagi ada kejuaraan nasional U-18 dan ada proses seleksi sampai pemanggilan, berangkatlah saya ke Jakarta” kata Hendra.
Selain itu dirinya juga menjalani persiapan selama dua bulan bersama dengan Timnas guna menghadapi negara-negara Asean seperti Filiphina, Singapura dan Malaysia di ajang SEABA (South East Asean Basket Ball).
Alasan mengapa tidak fokus di olahraga saja meski sudah berhasil bergabung di tim selevel Timnas Indonesia yaitu karena fokus karir dan pendidikan tidak bisa seimbang untuk dijalani, karena ketika lulus kuliah dirinya ingin memiliki pekerjaan yang lebih pasti.
“Kalau atlet di Indonesia sudah dapat jaminan kesejahteraan yang memadai mungkin saya mau menekuni basket lebih jauh lagi” tutup Hendra. (Ham)
Profil singkat
Nama : Hendra
Tempat/tgl lahir : Pontianak, 3 April 1996
Orang Tua :Heryanto (ayah) Susanti (ibu)
Tempat Tinggal : Taman Apel 2 Tanjung Duren, Jakarta Barat
Nomor Ponsel : 081649216448
Akun Media Sosial: Instagram @hendrathio9
Prestasi
Bergabung Timnas Indonesia U-18 tahun 2013
Mengikuti SEABA bersama Timnas Indonesia U-18 tahun 2013
Juara 2 Liga Mahasiswa Tingkat Nasional tahun 2015