Tangerang Selatan- Hari keempat turnamen basket ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’, pada Selasa (24/4), tim basket putra SMA Kharisma Bangsa makin percaya diri. Mereka meraih kemenangan kedua, usai melibas SMAN 13 Depok, 57-14.
Memainkan laga di Hall Basket SMA Kharisma Bangsa, dua menit kuarter pertama berjalan, SMA Kharisma Bangsa berhasil mengubah angka 3-0 lewat tembakan tiga angka pemain bernomor punggung 5, Satria. Disusul pemain bernomor pungung 16, Bagja, hingga menambah angka SMA Kharisma Bangsa, 5-0.
Lagi, Satria sukses melesakkan tembakan tiga angka, 8-0. SMAN 13 hanya mampu memundi satu angka melalaui Bagas, skor 8-1. Dan, aksi ‘lay up’ Aofar menjaga marjin angka SMA Kharisma Bangsa Atas SMAN 13, menjadi 13-1, serta menutup kuarter ini dengan 15-1.
Memasuki kuarter kedua, SMA Kharisma Bangsa tetap tampil ‘ngotot’, tambahan tiga angka didapat lewat aksi Saddam, ketika pertandingan baru berjalan tiga menit. Aofar dkk terus memanen angka hingga kedudukan 24-1.
SMAN 13 mencoba mengembangkan permainan disisa lima menit kuarter, namun usaha mereka masih sia-sia, justru SMA Kharisma Bangsa mampu menambah angka 26-1. Tambahan dua angka dihasilkan SMAN 13. Kuarter kedua berakhir 30-3.
Lepas half kuarter, Ilham menambah tiga angka bagi timnya SMAN 13 setelah melesakkan tembakan tanpa mendapatkan pengawalan ketat, skor berubah 34-6. Dikuarter ini, tim berjuluk Satelit itu hanya mampu menambah tiga angka, sementara SMA Kharisma Bangsa menambah 10 angka sekaligus mengakhiri dengan skor 40-6.
Dua poin disumbang Reno hingga membuat angka SMA Kharisma bangsa makin tak terkejar, 48-8. Bagas dkk mencoba menambah angka. Hasilnya, dua angka tambahan diperoleh SMAN 13, skor 48-10. Kerjasama ‘apik’ antara Saddam dan Juzar menambah angka 52-12 untuk SMA Kharisma Bangsa.
Sebelas detik tersisa, Saddam kembali mengubah angka, 56-14. SMA Kharisma Bangsa menutup kuarter akhir dengan skor 57-14. “Kami percaya diri pada laga ini, dan bisa menang dari SMAN 13. Gameplan dan teamwork berjalan dengan baik,” ujar Muhammad Soleh Bagja, Kapten Tim SMA Kharisma Bangsa usai laga.
Sedangkan Dava Prayoga, Kapten Tim SMAN 13, mengaku timnya terlambat start sehingga angka sudah tertinggal jauh dan sulit untuk mengejar. “Kami kurang puas dengan pertandingan hari ini. Karena kemampuan tim tidak sepenuhnya bisa keluar, dan kurang maksimal dalam melakukan transisi dari defensif ke ofensif,” cetus Dava. (Adt)