Indonesia Curi Kemenangan Dari Malaysia, Pebulutangkis 19 Tahun Ini Gagal Sumbang Angka

Pebulutangkis asal Garut berusia 19 tahun, Fitriani (merah), takluk dari Soniia Cheah, tunggal pertama Tim Uber Malaysia. (nst.com.my)

Jakarta- Tim Uber Indonesia berhasil mencuri kemenangan tipis 3-2 atas Malaysia di babak penyisihan Piala Uber grup D, Senin (21/5). Bertanding di Impact Arena Bangkok, Thailand, Fitriani yang diturunkan di partai pertama justru gagal mengamankan kemenangan bagi skuat Merah Putih.

Ia harus takluk dari Soniia Cheah dalam pertarungan melelahkan tiga gim dengan skor 21-10, 17-21, dan 14-21. Dara kelahiran Garut, Jawa Barat, berusia 19 tahun itu mampu memaksimalkan performanya di gim pertama atas wakil Negeri Jiran itu.

Namun, di gim kedua justru lawan mampu mendikte permainan pebulutangkis asal klub PB Exist Jaya Jakarta itu. Memainkan gim ketiga, Fitriani makin tertekan. Setelah melakoni pertarungan selama 58 menit, akhirnya juara USM Internasional 2016 itu harus mengakui ketangguhan Soniia.

“Di awal gim Fitri bisa menang dan mungkin lawan masih ada rasa tegang atau nggak enak, karena banyak mati sendiri. Di gim kedua justru Fitri yang rada ragu-ragu pukulannya, sebab menang angin. Dan kaki saya agak lambat,” ujar Fitriani, usai laga.

Mereka terakhir kali berjumpa di ajang All England 2018. Dari pertemuannya kali ini, Fitriani mengungkapkan permainan lawan sebenarnya tidak beda jauh pada saat pertemuan terakhirnya itu. Namun, diakuinya, bila power dan serangan Soniia kali ini lebih bagus.

“Banyak yang harus saya perbaiki di pertandingan berikutnya. Teknik, fisik, powernya serta fokusnya yang kadang masih hilang-hilangan,” urai Fitriani. Tertinggal 1-0 dari Malaysia, misi harus menang diemban pasangan Greysia Polii/Apriani Rahayu yang turun di partai kedua.

Duet Pelatnas Cipayung itu hanya butuh waktu 40 menit untuk menyamakan kedudukan 1-1 atas Malaysia usai menaklukkan Yea Ching Goh/Lee Meng Yean, dua gim langsung, 21-13 dan 21-14.

Pebulutangkis tunggal Gregoria Mariska Tunjung berhasil menambah keunggulan Merah Putih menjadi 2-1.Turun di partai ketiga, ia tak memiliki kesulitan membungkam wakil Malaysia Goh Jin Wei. Usai memainkan laga sepanjang 36 menit, Gregoria sukses meraih kemenangan 22-20 dan 21-16.

Srikandi Indonesia memastikan kemenangan 3-1 atas Malaysia melalui duet Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta. Berjumpa dengan Chow Mei Kuan/Vivian Hoo, dobel Indonesia harus melalui pertarungan ketat di gim pertama dan kedua dengan skor 24-22 dan 20-22.

Namun, dengan keyakinan diri yang tinggi, Della/Rizki berhasil melumpuhkan lawan di gim ketiga dengan skor 21-12 lewat laga selama 1 jam 19 menit. “Kami main normal aja, nggak mikir main beregu atau perorangan, yang penting melakukan yang terbaik aja,” cetus Rizki. Dan, Malaysia berhasil memperkecil kekalahan di partai kelima.

Indonesia yang menurunkan Ruselli Hartawan dipaksa menelan pil pahit dari pemain tunggal Selvaduray Kisona. Meladeni lawan dalam pertarungan sengit tiga gim, Ruselli akhirnya menyerah dari Selvaduray dengan skor 23-21, 21-23, dan 13-21 dalam waktu 61 menit. (Adt)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *