Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Kalahkan Bahrain

Skuad Timnas Indonesia

Laga Timnas Indonesia vs Bahrain pada putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan Tim Garuda pada laga yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa malam, 25 Maret 2025. Ole Romeny mencetak satu-satunya gol di menit ke-24 hasil kerja sama apik dengan kompatriot satu timnya di Oxford United, Marcelino Ferdinand. Kemenangan membuat Indonesia tetap berada di peringkat keempat klasemen Grup C kualifikasi zona Asia dengan koleksi sembilan poin dari delapan laga. Skuad Garuda berselisih empat poin dari zona lolos otomatis ke Piala Dunia 2026. Adapun Bahrain berada di peringkat kelima dengan enam poin. Sementara itu, grup C menyisakan dua pertandingan lagi untuk dimainkan Timnas Indonesia. Pertandingan kesembilan grup C akan digulirkan pada bulan Juni. Tepatnya pada tanggal 5 Juni 2025 mendatang. Timnas Indonesia akan mendapatkan jatah kandang. Mereka akan berhadapan dengan Timnas China di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Laga ini wajib dimenangkan oleh Skuad Garuda untuk menjaga asa untuk lolos ke Piala Dunia 2026 mendatang. Sementara pertandingan terakhir Timnas Indonesia adalah laga tandang. Skuad Garuda akan bertamu ke markas Timnas Jepang. Pertandingan ini akan digelar pada tanggal 10 Juni 2025 mendatang. Laga ini juga akan jadi laga penentuan bagi Timnas Indonesia, jika bisa mencuri poin di laga ini, asa Timnas Indonesia untuk lolos ke babak berikutnya akan terjaga. Sementara bagi Timnas Jepang, laga ini hanya jadi laga formalitas. Karena mereka sudah mengunci status juara grup dan mereka sudah dipastikan lolos. Hasil Timnas Indonesia di Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Arab Saudi 1-1 Indonesia Indonesia 0-0 Australia Bahrain 2-2 Indoensia China 2-1 Indonesia Indonesia 0-4 Jepang Indonesia 2-0 Arab Saudi Australia 5-1 Indonesia Indonesia 1-0 Bahrain

Mandalika Racing Series 2025 Tambah Kelas Untuk Bina Talenta Muda

Mandalika Racing Series 2025

Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Balap Motor Sportbike Pertamina Mandalika Racing Series 2025 makin serius dalam pembinaan talenta muda dengan menambah kelas baru. Kelas Junior Sport 150 U15 yang sebelumnya hanya bersifat pendukung, kini resmi menjadi bagian dari Kejurnas, memberikan kesempatan lebih luas bagi pembalap belia untuk berkompetisi secara profesional. “Setiap tahun, Kejurnas Pertamina Mandalika Racing Series selalu menghadirkan sesuatu yang baru. Penambahan kelas ini merupakan hasil masukan dari berbagai pihak, termasuk pelaku balap dan pemangku kepentingan lainnya, demi meningkatkan level kejuaraan menjadi platform pembinaan dan prestasi,” ujar Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria, dalam peluncuran resmi di Jakarta, Senin (17/3/2025). Deputi Olahraga Sepeda Motor Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat, Eddy Saputra, mengatakan penetapan status Kejurnas untuk kelas Junior Sport 150 menjadi langkah strategis dalam mempersiapkan pembalap muda menghadapi regulasi dan atmosfer kompetisi internasional. “Makin banyak pembalap Indonesia yang berkiprah di level global. Oleh karena itu, pembinaan sejak dini sangat penting agar mereka siap bersaing di ajang yang lebih tinggi,” kata Eddy. Lebih dari sekadar kejuaraan, ajang ini juga membuka jalan bagi talenta muda Indonesia untuk mendapatkan pelatihan di Pertamina Enduro VR46 Riders Academy di Tavullia, Italia. Program ini merupakan hasil kerja sama antara Pertamina Enduro dan VR46 Riders Academy yang resmi diluncurkan di Mandalika pada Januari lalu. Tak hanya itu, Kejurnas Pertamina Mandalika Racing Series 2025 juga menghadirkan kelas baru Sport 250 Community, yang ditujukan bagi komunitas balap motor. Kelas ini melengkapi kategori yang telah ada, termasuk Underbone 150 U25, Supersport, dan Superbike Community, guna memperluas partisipasi pembalap muda serta komunitas dalam ajang kompetitif. Kejuaraan yang akan berlangsung dalam lima putaran di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat, ini merupakan hasil kolaborasi PRIDE Motorsport, MGPA, IMI, dan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), dengan dukungan penuh dari Pertamina serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Jadwal Kejurnas Pertamina Mandalika Racing Series 2025: Putaran pertama: 11-13 April Putaran kedua: 20-22 Juni Putaran ketiga: 22-24 Agustus Putaran keempat: 19-21 September Putaran kelima: 31 Oktober-2 November

PBVSI Panggil 25 Pemain Untuk Kejuaraan Dunia Voli U21 2025

PP PBVSI

Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) memanggil 25 pemain voli putri. Mereka bakal menjalani pelatnas untuk menghadapi Kejuaraan Dunia Voli U21 2025 di Surabaya, Agustus mendatang. Pelatnas 2025 Women’s U21 World Championship atau Kejuaraan Dunia Voli Putri U21 rencananya dimulai pada 7 April di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Citaringgul, Babakan Madang, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. “Bagi pemain yang masih mengikuti kompetisi Proliga 2025, diberi waktu berkumpul hingga Proliga usai,” kata Sekjen PP PBVSI Heyzer Harsono dalam rilis PBVSI, Jumat (21/3/2025). Dari 25 pemain yang dipanggil PBVSI di antaranya adalah Junaida Santi, Pascalina Mahuze, Chelsa Berliana Nurtomo, dan Waode Ardiana. Daftar lengkap pemain yang dipanggil PBVSI: 1. Zahwa Aliah Jasmien – Jawa Barat 2. Indah Guretno Dwi Margiani – Jawa Timur 3. Chelsa Berliana Nurtomo – DKI Jakarta 4. Nasywa Deslianti Wardatul – Jawa Barat 5. Junaida Santi – DKI Jakarta 6. Azzahra Dwi Febyane – Jawa Barat 7. Alya Regifa Fahira – Jawa Barat 8. Aieng Nur Cahaya – Jawa Timur 9. Alifa ZahwaArifin – DI Yogyakarta 10. Yasmine Azizah Ramadhani – Jawa Barat 11. Khansa Naila Nurnakeisha – Jawa Tengah 12. Maradanti Namira Tegariani – DI Yogyakarta 13. Geofanny Eka Cahyaningtyas – Jawa Timur 14. Viviola Agustina – Jawa Tengah 15. Pascalina Mahuze – Jawa Barat 16. Syelomitha Afri laviza Wongkar – Jawa Barat 17. Lintang Yulia Prasasti – Jawa Tengah 18. Fiola Marsya Azzahra – Jawa Tengah 19. Waode Ardiana – Jawa Barat 20. Afra Hasna Nurhaliza – Jawa Barat 2l. Adensa Laurel Saputra – DKI Jakarta 22. Naysilla Wiedv Kirana – Jawa Barat 23. Mayhasta Bethari Siswanto – Jawa Timur 24. Calista Maya Ersandita – Jawa Barat 25. Syakirah Athania Putri – Jawa Timur

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Indonesia Akui Keunggulan Australia

Ole Romeny

Laga Australia vs Indonesia pada pertandingan ketujuh Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia berakhir dengan kemenangan telak 5-1 untuk Socceroos. Pertandingan ini berlangsung di Sydney Football Stadium pada Kamis, 20 Maret 2025. Indonesia sebetulnya berpeluang untuk unggul lebih dahulu usai Rafael Struick dilanggar oleh pemain Australia Kye Rowles di dalam kotak penalti di menit keenam. Namun, Kevin Diks yang menjadi eksekutor penalti gagal membawa Garuda unggul usai eksekusinya membentur tiang gawang. Setelah itu, Australia mencetak gol lewat Martin Boyle (18′), Nishan Velupillay (20′), serta dua gol dari Jackson Irvine (34′ & 90′), dan Lewis Miller (61′). Sementara Indonesia mendapatkan gol penghiburan lewat aksi Ole Romeny (78′). Kemenangan ini membuat Australia kokoh di peringkat kedua klasemen Grup C dengan 10 poin dan berselisih sembilan poin dari Jepang di peringkat pertama. Adapun posisi Indonesia di peringkat empat di bawah Arab Saudi yang unggul selisih gol dan masih menyisakan satu pertandingan melawan China. Uniknya, Arab Saudi, Indonesia, Bahrain, dan China sama-sama mengemas poin 6. Indonesia masih memiliki beberapa pertandingan tersisa di Grup C untuk memperbaiki posisi di klasemen. Tim asuhan Kluivert dituntut untuk segera bangkit agar tetap menjaga asa lolos ke putaran berikutnya. Yang terdekat, Skuad Garuda akan menghadapi Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa, 25 Maret mendatang.

All England 2025: Leo/Bagas Jadi Runner Up

Leo Rolly Carnando dan Bagas Maulana

Ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana gagal meraih gelar juara All England 2025 setelah takluk melawan pasangan Korea Selatan Kim Won Ho/Seo Seung Jae di pertandingan final yang berlangsung di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Senin dinihari WIB, 17 Maret 2025. Duel berakhir dengan skor 21-19, 21-19 untuk keunggulan Kim / Seo. Leo/Bagas bermain di bawah tekanan pada game pertama setelah Kim/Seo memimpin perolehan nilai 1-7 dan melebar hingga 2-13. Dalam situasi itu, mereka tak menyerah dan terus memberikan perlawanannya hingga mampu memperkecil selisih nilai menjadi 17-19, lalu 19-20. Namun, ketika tinggal berjarak satu poin, pasangan Korea Selatan itu berhasil mendapatkan satu poin yang mengakhiri perjuangan ganda Indonesia. Di game kedua perolehan nilai berjalan ketat. Tak seperti game sebelumnya, Leo/Bagas terus menempel dan tak lagi terpaut jauh. Sempat tertinggal 11-15, mereka mampu menyamakan kedudukan 15-15 dan sejak itu duel semakin sengit. Pasangan Indonesia sempat unggul 19-18, tetapi akhirnya kalah setelah Kim/Seo meraih tiga poin beruntun untuk memenangi pertandingan. “Alhamdulillah bisa sampai ke final tapi memang tidak mudah di partai tadi. Kami sudah berusaha, sempat tertinggal jauh di gim pertama tapi bisa mengejar dengan memperbaiki permainan dan memperkuat komunikasi. Setelah ini kami mau langsung fokus ke Swiss Open,” kata Leo. “Kim/Seo bermain sangat in hari ini, sangat cepat dan rapat. Sergapan mereka membuat kami kewalahan. Kami pastinya tidak puas dengan hasil ini, kami mau lebih dan lebih lagi. Jangan down karena ini bukan hasil yang jelek,” pungkasnya. “Mereka juga sangat sulit dimatikan, beberapa kali bola tanggung mereka bisa mengembalikan walaupun dalam posisi yang sudah sulit. Ke depan kami harus mengurangi kesalahan-kesalahan sendiri,” timpal Bagas. Kekalahan ini membuat Indonesia gagal membawa pulang gelar All England 2025. Di satu sisi, Korea Selatan menyabet dua gelar setelah Kim/Seo keluar sebagai pemenang di final menyusul keberhasilan tunggal putri An Se Young yang mengalahkan Wang Zhi Yi dari Cina. Rekap Hasil Final All England 2025: XD: Guo Xin Wa/Chen Fang Hui (Cina/7) vs Feng Yan Zhe / Wei Ya Xin (Cina/5), skor 21-16, 10-21, 23-21. WD: Yuki Fukushima / Mayu Matsumoto (Jepang/6) vs Nami Matsuyama / Chiharu Shida (Jepang/3), skor 16-21, 21-14, 17-21. MS: Shi Yu Qi (Cina/1) vs Lee Chia Hao (Taiwan), skor 21-17, 21-19. WS: An Se Young (Korea Selatan/1) vs Wang Zhi Yi (Cina/2), skor 13-21, 21-18, 21-18. MD: Leo Rolly Carnando / Bagas Maulana (Indonesia) vs Kim Won Ho / Seo Seung Jae (Korea Selatan), skor 19-21, 19-21.

PSSI Lepas Timnas U17 ke Piala Asia

Timnas U17 Indonesia

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir melepas keberangkatan Timnas U17 yang siap berlaga di Piala Asia U17 pada 3-20 April di Arab Saudi pada Sabtu (15/3). Erick meminta kepada Garuda Muda untuk bermain sebaik mungkin dan penuh semangat demi mengejar target utama lolos ke putaran final Piala Dunia U17 yang diagendakan berlangsung di Qatar, November mendatang. “Saya ucapkan selamat kepada para pemain yang sudah terpilih dalam tim ini. Kalian sudah berjuang untuk lolos ke Piala Asia, dan kalian telah berlatih keras selama persiapan. Jadi selamat bertanding,” ujar Erick Thohir saat melepas anak asuh pelatih Nova Arianto. “Tunjukkan permainan terbaik, penuh semangat untuk kejar target lolos, minimal sebagai runner up grup, agar bisa tampil ke Piala Dunia U17. Jika saya optimistis bisa, maka kalian harus buktikan bahwa memang mampu dan layak tampil di Piala Dunia U17 mendatang,” imbuhnya. Erick menambahkan, dengan jatah delapan tim dari Piala Asia U17 ini akan lolos ke Piala Dunia U17, maka target lolos dari grup jadi hal yang realistis. “Jika dua tahun lalu kita bertanding di Piala Dunia U17 dengan status tuan rumah, maka kali ini harus lebih bergengsi dengan lolos dari penyisihan,” jelasnya. Malam ini, Putu Panji dan kawan-kawan terbang ke Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) untuk menjalani Training Center. Selama berada di Dubai, Timnas U17 akan melakukan tiga kali uji coba melawan Tiongkok pada 20 Maret, UEA (26 Maret), dan Australia (29 Maret). Di Piala Asia U17, Indonesia yang berada di Grup C bergabung bersama Korea Selatan, Yaman, dan Afghanistan. Timnas U17 melaju ke Piala Asia U17 2025 setelah menjadi salah satu dari runner up terbaik di kualifikasi yang berlangsung di Kuwait pada tahun 2024. Indonesia meraih tujuh poin usai menang, 1-0 atas Kuwait, lalu 10-0 atas Kepulauan Mariana, serta bermain imbang 0-0 melawan Australia.

PBVSI Panggil 15 Pemain Persiapan Kejuaraan Dunia Voli U-21

Pebola voli putra Indonesia

Sebanyak 15 pebola voli putra dari berbagai daerah dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan nasional (pelatnas). Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) mempersiapkan mereka menghadapi Kejuaraan Dunia Voli U-21. Kejuaraan tersebut akan berlangsung di Tiongkok pada Agustus mendatang. Pelatnas ini akan berlangsung mulai 16 Maret 2025 di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor. “Sebagian besar pemain yang tahun lalu tampil di Kejuaraan Asia U-20 di Surabaya. Namun, ada yang baru juga,” kata Wakil Kabid Binpres PP PBVSI, Loudry Maspaitella, Kamis (13/3/2025). “Pemain yang dipanggil ini merupakan pemain yang bermain di Proliga bersama Jakarta Garuda Jaya,” katanya. Tim pelatih akan dipimpin Li Qiujiang dari Tiongkok yang menjadi pelatih kepala. Sementara, Anwar Sadat, Nur Widayanto, dan Dodi Ardiansyah menjadi asisten pelatih. Daftar pemain yang dipanggil: 1. Imam Ahmad Faisal (DI Yogyakarta) 2. Muhammad Haikal Hidayatullah (Jawa Tengah) 3. Darda Mulya Muhammad (Jakarta) 4. Ferza Mulya Prasteyo (DI Yogyakarta) 5. Zaki Hasan Maulana (Jawa Barat) 6. Rohwan Eka Saputra (Jakarta) 7. Pajar Pamungkas (Jawa Barat) 8. Farchan Vachrezy (Jawa Timur) 9. Bagas Wijanarko (Jawa Timur) 10. Fauzan Nibras (Jawa Barat) 11. Dawuda Alaihimassalam (Jakarta) 12. Agustino (Jawa Timur) 13. Raihan Rizky Attorif (Jawa Barat) 14. Muhammad Reyhan (Jawa Barat) 15. Hilarius Galang Bryantama (Jakarta)

Atlet-Atlet Indonesia Bersinar di Ajang Special Olympics Winter World Games 2025

Podium single speciality female level tertinggi (F1)

Delegasi Special Olympics Indonesia (SOIna) berhasil membawa pulang medali emas dalam ajang World Winter Games, Kamis (13/3/2025). Kompetisi ini berlangsung di Turin, Italia. Atlet sport dance asal Kalimantan Selatan, Siti Naswa, mempersembahkan medali emas untuk Indonesia. Kemenangannya dicapai setelah meraih nilai 163 pada kategori single speciality female level tertinggi (F1). Ia mengungguli Gaia Pezzolato, atlet tuan rumah Italia, yang meraih nilai 159. Sementara, medali perunggu diraih Anastasia Aresyenan Bwariat, atlet asal Jakarta, yang memperoleh poin 155. Pertandingan di Bardonecchia, Palazzo delle feste ini menjadi ajang adu kemampuan di cabang sport dance. Atlet Mohammad Aden Arryadipa yang turun di solo male level 1 (M1) menempati urutan keempat dengan nilai 143. Medali emas untuk kategori ini jatuh ke tangan atlet Venezuela, Joseph Marcano, dengan nilai 157. Ia diikuti Aristoleis Heris dari Helas yang meraih perak dengan nilai 152. Fabio Procopio dari Italia meraih nilai 150 yang mendapatkan perunggu. Siti Naswa dan Tasya dijadwalkan kembali berlaga di kategori mixed dance style traditional level tertinggi, Jumat (14/3/2025). Ini memberikan harapan tambahan untuk perolehan medali bagi Indonesia. Special Olympics adalah gerakan olahraga global untuk mengakhiri diskriminasi terhadap penyandang disabilitas intelektual. Dalam situsnya dijelaskan kompetisi ini mengubah kehidupan jutaan individu penyandang disabilitas intelektual baik di dalam dan luar lapangan.

Atlet Muda Brandon Toa Juarai Turnamen Berkuda di Taiwan

Brandon Toa

Atlet muda berkuda Indonesia, Brandon Toa, sukses menjuarai kejuaraan berkuda Asian Equestrian Federation (AEF) Cup CSICh-B Taichung 2025 di Taichung, Taiwan, Rabu. “Senang sekali rasanya bisa memberikan yang terbaik bagi Indonesia, apalagi ini pertama kalinya Saya bertanding dan mewakili Indonesia di kejuaraan tingkat Asia,” kata Brandon dalam keterangan tertulis di Jakarta pada Rabu. Dia mengaku gugup karena menghadapi lawan-lawan yang dinilai yang terbaik di negara masing-masing. “Namun Saya mencoba untuk tetap percaya diri dan yakin serta berusaha sebaik-baiknya di lapangan pertandingan,” kata Brandon. Kompetisi berkuda yang diikuti sebelas negara Asia termasuk Indonesia dan Jepang itu menjadi pengalaman pertama Brandon bertanding di level Asia. Berpasangan dengan kuda Giavanca, Brandon meraih hasil Double Clear Round dengan catatan waktu tercepat 46,71 detik untukus memastikan gelar juara disusul wakil Thailand, Kanta Utithum dan atlet tuan rumah Yuan Yuan Chang pada peringkat kedua dan ketiga. Pelatihnya, Steven Menayang, mengagumi mentalitas bertanding Brandon. Dia menjalankan arahan strategi seperti bermain aman dulu pada babak pertama dan tampil lepas pada babak berikutnya. “Ini semua berkat kerja keras Brandon dalam melakukan persiapan yang sebelumnya mengikuti salah satu kejuaraan di Surabaya dengan hasil yang sangat baik,” kata Steven. Tahun lalu Brandon juga menjuarai Kejuaraan Berkuda Indonesian Horse Lovers (IHL) Festival di Jakarta pada 24-28 Juli. Sumber: ANTARA

Timnas U17 Berangkat Lebih Cepat Ke Piala Asia

Timnas U17 Indonesia

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir akan melepas Timnas U17 yang berlaga di Piala Asia U17 pada 3-20 April mendatang di Arab Saudi. Menurut Erick, dengan kepastian dua tim teratas di setiap grup lolos ke Piala Dunia U17 yang diagendakan berlangsung di Qatar, November mendatang, target menjadi juara atau runner up grup C harus menjadi incaran anak asuh pelatih Nova Arianto. “Dengan jatah delapan tim dari Piala Asia U17 ini akan lolos ke Piala Dunia U17, maka target lolos dari grup harus jadi realitas. Jika dua tahun lalu kita bertanding di Piala Dunia U17 dengan status tuan rumah, maka kali ini harus lebih bergengsi dengan lolos dari penyisihan,” ujar Erick Thohir di Jakarta, Jumat (14/3). Putu Panji dkk dijadwalkan terbang Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) pada Sabtu (15/3) untuk menjalani Training Center. Selama berada di Dubai, Timnas U17 akan melakukan tiga kali uji coba melawan Cina pada 20 Maret, UEA (26 Maret), dan Australia (29 Maret). Di Piala Asia U17, Indonesia yang berada di Grup C bergabung bersama Korea Selatan, Yaman, dan Afghanistan. Timnas U17 melaju ke Piala Asia U17 2025 setelah menjadi salah satu dari runner up terbaik di kualifikasi yang berlangsung di Kuwait pada tahun 2024. Indonesia meraih tujuh poin usai menang, 1-0 atas Kuwait, lalu 10-0 atas Kepulauan Mariana, serta bermain imbang 0-0 melawan Australia.

All England 2025: Daniel/Fikri Pulangkan Unggulan Pertama

Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin

Pasangan ganda putra Indonesia Daniel Marthin/Muhammad Shohibul Fikri membuat kejutan besar pada kejuaraan akbar All England 2025. Daniel/Fikri langsung memulangkan unggulan pertama pada kejuaraan dengan level BWF World Tour Super 1000 pada babak pertama. Daniel/Fikri menekuk ganda asal Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen yang memuncaki unggulan ganda putra. Daniel/Fikri hanya butuh kemenangan dua game 22-20, 21-18 untuk membawanya ke babak kedua. “Kami mengucapkan syukur bisa diberikan kelancaran dan kemenangan. Pertandingan yang seru dan sengit dari awal, mereka juga bermain sangat bagus dan tidak mudah dikalahkan. Kami bisa menang karena fokus pada pola permainan kami sendiri,” ucap Fikri usai pertandingan kepada tim Humas dan Media PP PBSI. “Di gim pertama saat kami unggul 19-16, kami banyak membuang poin jadi tersusul. Beruntung kami bisa membalikkan rasa percaya diri dan kembali siap. Puji Tuhan bisa unggul,” tutur Daniel “Di gim kedua mereka bermain jauh lebih baik jadi kami sempat tertekan tapi kami mencoba bangkit dengan pola permainan yang kami siapkan, ternyata efektif,” sambung Daniel. Kemenangan Daniel/Fikri membuat dua pasang ganda putra Indonesia akan saling bertemu di babak kedua. Daniel/Fikri akan bertemu dengan rekannya Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana yang sudah terlebih dahulu melenggang ke babak kedua. Bertemunya dua pasang ganda putra Indonesia di babak kedua membuat Indonesia memastikan satu tempat di babak perempat final. “Di babak 16 besar ketemu Leo/Bagas, pastinya kami ingin revans jadi harus lebih fokus memperbaiki apa yang kurang dari permainan hari ini agar bisa lebih baik nanti,” pungkas Fikri.

Indonesia Kembali Jadi Tuan Rumah IFSC Climbing World Cup

IFSC Climbing World Cup

Indonesia akan kembali menjadi tuan rumah ajang bergengsi IFSC Climbing World Cup 2025, yang akan digelar di Peninsula Island, Nusa Dua, Bali, pada 2-4 Mei. Event ini diharapkan menjadi momentum emas bagi atlet-atlet panjat tebing Indonesia untuk kembali menorehkan prestasi dunia. Event Director IFSC Climbing World Cup, Robertus Robet, mengungkapkan bahwa Gubernur Bali, I Wayan Koster, telah berkomitmen memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan kejuaraan ini. Hal ini tak lepas dari kesuksesan cabang olahraga panjat tebing dalam Olimpiade Paris 2024, di mana Indonesia berhasil menyabet medali emas berkat aksi gemilang Veddriq Leonardo. “Kami bahagia dan bersyukur Gubernur Bali I Wayan Koster bersedia all out dan full support untuk Piala Dunia Panjat Tebing di Bali,” ujar Robet dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu. Menariknya, salah satu atlet yang berlaga di Olimpiade Paris 2024, Desak Made Rita Kusuma Dewi, berasal dari Bali. Kehadirannya menjadi dorongan besar bagi pemerintah daerah dan masyarakat Bali untuk turut mendukung dan menyukseskan event ini. Ketua Panitia Penyelenggara IFSC Climbing World Cup, Irjen Pol Herry Heryawan, menjelaskan bahwa pemilihan Peninsula Island di Bali sebagai lokasi acara didasarkan pada keindahan serta daya tariknya yang luar biasa. “Peninsula Island menawarkan pemandangan laut yang menakjubkan, menciptakan latar belakang ikonik yang semakin memperkuat daya tarik event internasional ini,” kata Herry. Ajang ini akan diikuti oleh sekitar 30 negara, dengan Indonesia mengirimkan sepuluh atlet terbaiknya, termasuk Rajiah Salsabillah, Desak Made Rita Kusuma Dewi, dan tentu saja sang juara Olimpiade, Veddriq Leonardo. Dengan semangat tinggi, Herry berharap para atlet Indonesia mampu memberikan penampilan terbaik mereka di ajang ini. “Kami berharap Indonesia juara di rumah sendiri,” tambahnya. Indonesia sebelumnya telah tiga kali menjadi tuan rumah IFSC Climbing World Cup, yang semuanya diselenggarakan di Jakarta. Tahun 2025 akan menjadi momen pertama kejuaraan ini berlangsung di Bali, menjanjikan pengalaman baru bagi atlet dan penonton. Semua mata akan tertuju pada Negeri Seribu Pulau untuk menyaksikan kehebatan para pemanjat tebing dunia di surga tropis yang menakjubkan ini.

Pesantren Al-kahfi Somalangu Raih Emas di Kejuaraan Wushu Dunia

Tim Wushu Pesantren Al-kahfi Somalangu

Pesantren Al-kahfi Somalangu berhasil meraih 2 emas, 1 perak, dan 1 perunggu dalam kejuaraan The 12h Hong Kong International Wushu Championship yang diselenggarakan di Ma On Shan Centerm Hongkong, pada tanggal 28 Februari-3 Maret 2025. Kafka Bisma Wicaksono, yang mewakili dalam kelompok umur 15 tahun dan Afif Nur Fatah yang menjadi wakil kelompok umur 14 tahun, berhasil meraih emas disetiap kelompok umur. Keduanya masih duduk di bangku sekolah menengah pertama, SMP Islam Al-kahfi. “Kami merasa senang dan bangga sekali dapat mewakili Indonesia dan pesantren kami dalam kejuaraan ini dan bersyukur atas raihan emas,” Kafka dan Afif. Tidak hanya itu, M Ilham Riski Saputra juga berhasil menyabet medali perak dalam kelompok individu umum non-senjata, sedangkan Aidil Nur Fathan Ramadhan berhasil menyabet perunggu dalam lempok individu umum non-senjata. Kejuaraan bergengsi ini diikuti oleh lebih dari 9 ribu peserta dari 50 negara dan wilayah, menjadikannya salah satu kompetisi wushu terbesar di dunia. Sebagai persiapan menghadapi ajang ini, Pesantren Al-Kahfi telah menggelar pemusatan latihan selama empat bulan. Untuk meningkatkan kualitas teknik dan mental para atlet, mereka mendatangkan pelatih Ma Jiandong dari Yunnan, China. Kehadiran pelatih asal China ini merupakan hasil kerja sama dengan Team Hualong Tarekat Naqsabandiyah di Kunming City, Yunnan. Ketua Tim Wushu Pesantren Al-Kahfi Somalangu, Julizar Idris, didampingi oleh Hartono Limin dan Sarwono, menyatakan bahwa keikutsertaan mereka dalam kejuaraan ini tidak hanya bertujuan untuk meraih prestasi olahraga, tetapi juga sebagai bagian dari diplomasi budaya antara Indonesia dan China. “Pesantren Al-Kahfi, sebagai salah satu pesantren tertua di Indonesia, ingin menunjukkan bahwa wushu dapat menjadi sarana untuk mempererat hubungan budaya antara Indonesia dan China,” ujar Julizar. Ia menambahkan bahwa partisipasi ini juga merupakan bagian dari strategi untuk memperkuat kerja sama di berbagai bidang antara kedua negara. “Kami berharap kerja sama ini dapat berkembang lebih luas, seperti melalui pengenalan pembelajaran bahasa Mandarin di pesantren-pesantren serta adanya program beasiswa bagi alumni pesantren untuk menimba ilmu di China, terutama di bidang teknologi dan ilmu pengetahuan,” jelasnya.

Debut All England, Putri Siap Berjuang di Birmingham

Putri Kusuma Wardani

Pebulu tangkis putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani siap menjalani debutnya di All England 2025 di Inggris. Pemain peringkat 12 dunia itu siap berjuang, memanfaatkan kesempatan tampil di Utilita Arena, Birmingham. “Saya antusias karena bisa tampil di salah satu turnamen tertua dan paling bergengsi di dunia,” kata Putri di PBSI Official. Ia juga fokus menyiapkan pola pikir agar lebih tenang, serta menambah variasi pukulan dalam permainannya. Tim bulu tangkis Indonesia akhirnya bertolak ke Inggris untuk menghadapi All England, setelah menjalani persiapan panjang. Kecuali Jonatan Christie yang sudah berangkat lebih awal, tim lainnya terbang pada Sabtu (8/3/2025) dini hari WIB. Skuad Merah Putih menunjukkan semangat tinggi dalam menghadapi turnamen yang digelar pada 11-16 Maret ini. Kondisi prima dan persiapan matang, mereka optimistis bisa memberikan hasil terbaik bagi Indonesia. Pasangan ganda putra Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana menyadari faktor nonteknis akan sangat berpengaruh. Mereka menegaskan, menjaga fokus dan kondisi fisik menjadi kunci untuk meraih kemenangan di turnamen ini. Bagas menuturkan, mereka sudah menjalani persiapan panjang bersama tim pelatnas sebelum berangkat. Mereka juga mengikuti arahan dari pelatih Antonius Budi Ariantho, agar lebih siap menghadapi berbagai situasi di lapangan. Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) telah merilis hasil undian babak pertama All England 2025. Beberapa wakil Indonesia akan menghadapi lawan berat sejak laga perdana turnamen bergengsi ini. Putri KW langsung mendapat tantangan dari unggulan kedelapan asal Thailand, Supanida Katethong, di laga debutnya. Sementara Gregoria Mariska Tunjung, unggulan kelima sektor tunggal putri, menghadapi pebulu tangkis Kanada, Michelle Li. Sektor tunggal putra, Chico Aura Dwi Wardoyo akan melawan unggulan pertama asal China, Shi Yu Qi. Jonatan Christie sebagai unggulan ketiga bertemu Leong Jun Hao (Malaysia), Anthony Ginting menantang unggulan keenam Li Shi Feng. Persaingan ketat juga terjadi di sektor ganda putra dengan laga seru di babak pertama. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan Chen Bo Yang/Liu Yi (Tiongkok), sementara Leo/Bagas menghadapi Fang-Chih Lee/Fang-Jen Lee (Taiwan). Di sektor ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti akan menghadapi pasangan Taiwan, Hsu Yin-Hui/Jhih Yun. Sementara Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi berhadapan dengan pasangan Thailand, Laksika Kanlaha/Phataimas Muenwong. Dari sektor ganda campuran, Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja menghadapi unggulan kedua asal Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei. Dengan persiapan matang, tim Indonesia berharap bisa mencetak prestasi di turnamen ini.

3 Petenis Indonesia Ikuti Prakualifikasi Davis Cup Junior 2025

Tim Tenis Indonesia Untuk Prakualifikasi Davis Cup Junior 202

Tiga petenis Junior Indonesia hasil seleksi ketat Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia PP Pelti akan terbang ke Malaysia untuk mengikuti Prakualifikasi Davis Cup Junior 2025 dengan target runner up agar bisa lolos kualifikasi zona Asia-Oseania di Kazakhstan. PP Pelti lewat Sekjen Andi Fajar Asti resmi melepas tiga atlet junior yang akan turun di prakualifikasi Piala Davis Junior 2025 di Malaysia dari 10-17 Maret 2025 mendatang. Tiga petenis yakni Joachim Mika Gunawan, Rafa Jeconiah Verdasco, dan Raphael Rio Suryana terpilih mewakil Indonesia setelah melalui seleksi ketat oleh PP Pelti. Dalam prakualifikasi tersebut, Mika dan kawan-kawan yang didampingi pelatih Andhy Kentung akan bersaing dengan petenis dari 22 negara di antaranya India, Sri Lanka, dan Filipina. PP Pelti berharap ketiga atlet dapat finish di posisi runner up sehingga bisa lolos ke babak final kualifikasi Zona Asia-Oceania di Kazakhstan. “Semua melalui seleksi yang cukup ketat dan memilih yang terbaik kita ambil peringkat satu sampai peringkat tiga,” kata Andi Fajar dikutip dari Headline News, Metro TV, Minggu, 9 Maret 2025.

Atlet Indonesia Sabet Medali di Kejuaraan Stand Up Paddle Internasional

Keefe Anargya Pranoto

Atlet muda binaan PODSI Kota Tangerang, Keefe Anargya Pranoto (15 tahun), mencatat prestasi gemilang di ajang olahraga internasional. Pada Pattaya SUP Championship 2025, Keefe meraih medali perunggu dalam kategori Stand Up Paddle (SUP) Technical 3KM Men U19, yang diselenggarakan di Thailand pada 18-21 Januari 2025. Keefe Anargya Pranoto, atlet dayung muda berbakat, berhasil menunjukkan performa unggulnya di event bergengsi tersebut, dihadapkan dengan pesaing tangguh dari negara-negara seperti Thailand, Hungaria, Hongkong, Malaysia, Singapura, dan Jepang. “Saat itu lawan yang cukup berat dari tuan rumah Thailand,” ungkapnya, Jumat, 7 Maret 2025. Meski Thailand menjadi lawan yang cukup kuat, Keefe berhasil mencatat waktu 21 menit untuk menempuh jarak 3 kilometer dalam kondisi berombak. Dalam perjalanan karirnya, Keefe mengungkapkan bahwa minatnya terhadap Stand Up Paddle dimulai pada November 2023, ketika ia bergabung dengan klub Maliko SUP di Jakarta. Dari situlah, ia mulai serius berlatih dan mengikuti berbagai event, termasuk di Singapura dan Thailand, di mana ia berhasil meraih prestasi yang mengesankan. Keefe juga sebelum bergabung dengan Provinsi Banten sempat mewakili Aceh dalam ajang PON di Aceh setelah kesuksesannya di Thailand, menambah daftar prestasi gemilang yang telah diraihnya. Sang ayah, Bagyo, merasa bangga dan bahagia atas pencapaian Keefe di kancah internasional, sambil memberikan motivasi agar Keefe terus berlatih dan tidak terlena oleh kesuksesan yang diraihnya. “Dengan segala prestas yang telah diraih jangan mudah berpuas diri, tetap terus berlatih dan jangan pernah terlena karena lawan lainnya terus berlatih jadi kita harus tetap berlatih,” pungkasnya.

Zaskia Salurante Raih Medali Emas WKF Youth League

Zaskia Salurante

Atlet dari Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Provinsi Gorontalo, Zaskia Putri Salurante, berhasil meraih gelar juara dunia pada ajang World Karate Federation (WKF) Youth League di Fujairah, Uni Emirat Arab. Siswi berusia 15 tahun dari SMA Negeri 6 Kota Gorontalo ini meraih medali emas di kategori cadet kata putri setelah mengalahkan karateka-karateka tangguh dari Iran, Italia, dan Kanada. Zaskia Putri Salurante, yang lahir pada 29 September 2009, telah menunjukkan prestasi gemilang di dunia karate sejak bergabung dengan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) pada tahun 2021. Dalam kurun waktu tersebut, ia berhasil meraih sejumlah penghargaan di tingkat nasional maupun internasional. Di ajang nasional, Zaskia mencatat prestasi luar biasa dengan tiga kali berturut-turut meraih medali emas pada Kejurnas Karate Antar PPLP/PPLPD dan SKO yang diselenggarakan oleh Kemenpora RI pada tahun 2021, 2023, dan 2024. Selain itu, pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) tahun 2023 di Palembang, ia berhasil membawa pulang medali perunggu. Di tahun 2024, Zaskia meraih medali emas pada Kejurnas Karate Piala Ketum PB FORKI di Banten serta medali emas di Piala Kapolri yang digelar di Malang. Prestasinya di kancah internasional pun tak kalah membanggakan. Pada tahun 2024, Zaskia sukses merebut medali emas di Kejuaraan Karate Asia Tenggara (SEAKAF) yang berlangsung di Thailand. Ia juga meraih medali perunggu di Kejuaraan Karate Se-Asia di Filipina dan medali perunggu di Kejuaraan Dunia Karate JKS di Jepang. Selain itu, ia berhasil menempati peringkat kelima pada Kejuaraan Dunia Karate WKF yang digelar di Italia. Rangkaian prestasi ini menjadi bukti ketekunan dan dedikasi Zaskia dalam mengharumkan nama Gorontalo dan Indonesia di panggung karate dunia. Sumber: Antara

PUBG Mobile Jaring Talenta Esports via School Winter Cup

SMK Cyber Media

PUBG Mobile terus berkontribusi dalam pengembangan ekosistem esports Indonesia dengan menggelar School Winter Cup 2024, sebuah turnamen tingkat SMA/SMK se-Indonesia yang telah rutin diadakan sejak tahun 2022. Kompetisi ini bertujuan untuk memberi wadah kompetitif bagi pelajar, sekaligus menjadi ajang pencarian bakat bagi generasi muda yang ingin meniti karier di dunia esports. Dengan total hadiah mencapai 35 juta rupiah, School Winter Cup 2024 menarik 476 peserta dari berbagai sekolah di seluruh Indonesia. Turnamen ini menjadi bukti bahwa PUBG Mobile tidak hanya fokus pada kompetisi tingkat profesional, tetapi juga mendukung regenerasi atlet esports dari tingkat pelajar hingga universitas. Dalam turnamen yang penuh persaingan ketat, SMK Cyber Media keluar sebagai juara School Winter Cup 2024 dengan raihan 90 poin dan tiga kali WWCD (Winner Winner Chicken Dinner). Perjalanan menuju gelar juara tidak mudah. Setiap tim peserta menampilkan strategi dan keterampilan mekanik terbaik untuk membuktikan diri sebagai yang terkuat. Meskipun merupakan turnamen tingkat sekolah, kompetisi ini menunjukkan intensitas tinggi dan standar permainan yang tidak bisa diremehkan. School Winter Cup bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi pintu masuk bagi talenta muda ke dunia esports profesional. Turnamen ini memberikan kesempatan bagi pelajar untuk menarik perhatian tim-tim besar, sekaligus mengasah keterampilan penting seperti kerja sama tim, komunikasi, dan manajemen waktu. Adi Eka Putra, Product Manager PUBG Mobile Indonesia, menyatakan: “School Winter Cup adalah salah satu agenda rutin PUBG Mobile yang digelar setiap tahun dan sangat dinantikan oleh pelajar. Ini adalah bentuk komitmen kami dalam mendukung perkembangan ekosistem game dan esports di Indonesia, khususnya bagi generasi muda yang memiliki minat dan bakat di bidang ini,” Dengan semakin meningkatnya popularitas esports di kalangan anak muda, turnamen seperti School Winter Cup memiliki potensi besar untuk melahirkan atlet profesional yang mampu bersaing di tingkat internasional. PUBG Mobile berkomitmen untuk terus memberikan wadah kompetitif bagi semua pemain, dari tingkat pelajar hingga profesional, guna membangun industri esports yang lebih kuat di Indonesia. Sumber: Inilah.com

Perbasi Bangli Cup 2025 Gali Potensi Atlet Muda Bola Basket

Perbasi Bangli Cup 2025

Setelah sempat vakum, perkembangan olahraga bola basket di Kabupaten Bangli kini menunjukkan peningkatan signifikan. Bahkan, atlet-atlet basket Bangli telah berhasil menjuarai berbagai turnamen di Bali. Untuk menggali potensi atlet muda, Perbasi Bangli menggelar turnamen 3×3 Perbasi Bangli Cup 2025. Turnamen yang berlangsung di GOR Nyoman Wisma, LC Bukal, Bangli ini mendapat sambutan antusias dari peserta. Ratusan atlet dari tingkat SD hingga SMP se-Bangli turut serta dalam kompetisi ini. Turnamen ini terbagi dalam beberapa kategori usia, yakni KU-10 campuran, KU-12 putra-putri, dan KU-16 putra-putri. Sebanyak 35 tim dari berbagai klub dan sekolah menunjukkan keahliannya dalam bermain bola basket. Ketua Panitia Perbasi Bangli Cup 2025, I Made Gusnindra, mengatakan, peserta sangat antusias mengikuti turnamen ini. “Berkat kerja keras Perbasi Bangli sejak dua tahun terkahir, perkembangan olahraga bola basket di Bangli memang mulai menunjukan peningkatan yang cukup signifikan,” katanya. Di mana dari berbagai even bola basket yang di gelar di Bali, atlet basket Bangli diklaim mampu keluar sebagai juara. “Tentunya ini menjadi momentum yang sangat bagus untuk terus mengembangkan olahraga bola basket di Bangli,” ujarnya. Dikatakan pula, turnamen yang digelar kali ini selain untuk melaksanakan program kerja Perbasi Bangli, juga sekaligus sebagai wadah untuk mengapresiasi dan mengembangkan bakat dan kreativitas generasi muda dalam bidang olahraga bola basket yang kini sudah mulai membaik. Pihaknya berharap, dengan turnamen ini ke depan akan tumbuh bibit unggul dalam bidang olahraga bola basket yang akan mampu membawa nama Kabupaten Bangli ke kancah nasional maupun internasional. Ke depan lanjut Gusnindra, kegiatan serupa akan terus digelar dengan persiapan yang lebih matang dan peserta yang lebih banyak lagi. “Bahkan tidak menutup kemungkinan turnamen yang akan digelar bisa melibatkan atlet seluruh Bali,” pungkasnya.

Tim Indonesia Bersinar di Cheerleading Japan Open Champihonship 2025

Cheerleading Japan Open Champihonship 2025

Sebanyak 93 atlet cheerleader Indonesia bersaing dengan tim cheerleading papan atas dari berbagai negara termasuk Jepang, Korea Selatan, Thailand dan beberapa negara lainnya. Tim Indonesia dalam kejuaraan ini didampingi oleh pelatih dan ofisial dari Federasi Cheerleading Seluruh Indonesia (FCSI). Tim Merah Putih sukses raih Juara 2 untuk kategori Cheerleading Elementary School Lower Grade dan Cheerleading Junior 1. Tim Indonesia juga sukses raih Juara 3 untuk kategori Cheerleading Junior 2. Sementara itu untuk kategori Cheerleading Doubles, tim Indonesia meraih posisi ke-4 dan 6. Jepang raih posisi pertama untuk kategori Elementary School Junior 1 dan 2. Sementara China Taipei Juara 1 untuk kategori Cheerleading Doubles. Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi mengapresiasi tim Indonesia yang meraih prestasi dalam kejuaraan Cheerleading Japan Open Championship 2025 di Yokohama pada 23-24 Februari 2025. “Saya sampaikan apresiasi tinggi kepada tim cheerleader Indonesia dalam kejuaraan Cheerleading Japan Open Championship 2025. Prestasi ini adalah bukti konkret kerja keras putra putri kita dalam mengharumkan nama Indonesia. Keikutsertaan tim Indonesia dalam kejuaraan ini adalah bukti dari kerja keras dan persiapan yang sangat terencana. Pembinaan sejak dini yang dilakukan sudah sangat baik. KBRI Tokyo senantiasa mendukung keterlibatan putra putri terbaik Indonesia dalam berbagai kejuaraan dunia di Jepang,” ujar Dubes Heri. Pelatih Aga Fahlevy mengaku lega dengan prestasi yang diraih anak-anak didiknya dengan berbagai tantangan yang dihadapi selama bertanding di Jepang. “Tantangan yang dihadapi yakni cuaca dingin di Yokohama dan juga ada sedikit perbedaan waktu, dimana anak harus beradaptasi secepat mungkin dengan cuaca yang dingin. Hal lain adalah membuat anak-anak ini fokus dengan tujuan utama bertanding,” katanya. ”Kita harus bisa menjaga mental anak-anak agar tidak down ketika melihat lawan dari negara lain. Masing-masing anak mempunya rasa takutnya sendiri. Di sinilah tugas pelatih memotivasi anak-anak agar merkea menjaga rasa percaya diri yang sama seperti saat mereka di kejuaraan nasional,” imbuh Aga. Ia berharap akan ada banyak atlet cheerleading Indonesia lainnya yang mendapatkan kesempatan untuk bertanding di kancah internasional. Indonesia dalam ajang internasional ini terbagi menjadi sejumlah tim yaitu Twilight dan WAW dengan pelatih Aga Fahlevy, Shooting Stars, Galaxy dan Universe dengan pelatih Shelma Nurkinanty, Unicorn dengan pelatih Dian Diana Henuck, ICC All Stars dengan pelatih Michael Defretes, dan tim United All Stars dengan pelatih Pleti Junias. Kategori yang diikuti adalah Cheerleading Elementary School Lower Grade (6-8 tahun), Cheerleading Junior 1 (8-12), Cheerleading Junior 2 (12-15 tahun), dan Cheerleading Doubles (16 tahun). Sebelum bertanding kejuaraan Cheerleading Japan Open Championship 2025, para atlet cheerleader Indonesia diterima di KBRI Tokyo oleh Koordinator Fungsi Penerangan Sosial Budaya KBRI Tokyo Muhammad Al Aula dan Sekretaris Pertama Iqbal Mohammad Amrullah. Dalam kunjungan itu, para atlet mendapatkan motivasi penyemangat dari KBRI Tokyo dan dukungan atas keikutsertaan Indonesia dalam ajang dunia ini. Sumber: Channel 9