Pebulutangkis Junior Dari 19 Negara, Buru Poin BWF di ‘Pembangunan Jaya Raya Junior Grand Prix Gold 2018’

Ribuan pebulutangkis junior ramaikan persaingan di Pembangunan Jaya Raya Junior Grand Prix Gold 2018. (vavel.com)

Jakarta- Sebanyak 1.054 atlet dari 19 negara memastikan tampil pada turnamen bulutangkis bertajuk ‘Pembangunan Jaya Raya Yonex-Sunrise Junior Grand Prix Gold 2018’.
Event ini berlangsung di Gelanggang Olahraga (GOR) PB Jaya Raya, Bintaro, Tangerang Selatan, Banten, 3-8 April 2018.

Imelda Wiguna, Pengurus Harian PB Jaya Raya, mengatakan turnamen ini merupakan kesempatan besar bagi pemain-pemain, khususnya PB Jaya Raya untuk menguji kemampuan mereka.

“PB Jaya Raya realistis dalam memasang target, yakni satu gelar di sektor Ganda Putra Kategori U-19, melalui pasangan Ferdian Mahardika Ranialdy/Giffari Anandaffa Prihardika,” ujar Imelda, Senin (2/4).

Ia berharap anak didiknya seperti Stephanie Widjaja di sektor Tunggal Putri pada Kategori U-17 dan Tasya Farahnailah di Tunggal Putri untuk Kategori U-15, dapat membuat kejutan pada turnamen ini.

Turnamen internasional ‘Pembangunan Jaya Raya Junior Grand Prix Gold 2018’ bakal mempertandingkan tiga kategori, yakni U-15, U-17 dan U-19. Event ini sangat bergengsi, karena untuk Kategori U-19, poinnya langsung diperhitungkan dalam peringkat BWF (Federasi Bulutangkis Dunia).

Dan untuk Kategori U-17 dan U-15, diperhitungkan dalam peringkat BAC (Konfederasi Bulutangkis Asia). Pada kalender BWF 2018, untuk di Asia event Junior Grand Prix Gold, hanya digelar di Indonesia, 2-8 April 2018, serta di India, 7-12 Agustus 2018.

Tony Soehartono, Ketua Panitia Turnamen, menjelaskan status turnamen dengan level tertinggi untuk junior, maka pemain-pemain junior terbaik dari beberapa negara akan hadir pada turnamen ini. “Mereka mengincar poin untuk peringkat BWF. Turnamen ini menjadi persaingan sengit para pemain junior,” cetusnya.

Di turnamen ini, para pebulutangkis junior Indonesia menjadi kontingen terbanyak yakni 751 pemain yang berasal dari Pelatnas dan klub. Mereka akan bersaing dengan peserta dari negara lain, seperti Tiongkok dan Korea Selatan yang mengirimkan 20 pemain.

Sementara, India sebanyak 57 pemain, kemudian Jepang dengan 9 pemain. Selanjutnya, Thailand menerjunkan 47 pemain, Malaysia mengutus 25 pemain, serta Singapura berkekuatan 14 pemain. (Adt)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *