Indonesia kembali menambah pundi-pundi emas dari kejuaraan angkat besi di Havana, Kuba bertajuk Grand Prix International Weightlifting Federation (IWF) Seri 1 2023.
Terbaru, lifter andalan Merah-Putih, Rahmat Erwin Abdullah, mempersembahkan tiga emas sekaligus di kelas 81kg pada Rabu (14/6/2023).
Atlet berusia 22 tahun itu berhak membawa pulang emas usai mencatatkan angkatan snatch 156kg, clean and jerk 202kg dengan total angkatan 358kg.
Dengan catatan tersebut, Rahmat Erwin Abdullah berhasil unggul dari para rivalnya di setiap jenis angkatan.
Pada total angkatan, lifter asal Sulawesi Selatan itu unggul cukup jauh dibandingkan kompetitornya, Tirayev Gaygysyz (Turkmenistan) mencatatkan 319kg.
Sedangkan Samuel Guertin (Kanada) yang berada di posisi ketiga punya catatan angkatan 313kg.
Rahmat juga berhasil melampaui dua rivalnya tersebut di jenis angkatan clean and jerk dengan angkatan seberat 202kg.
Sedangkan Tirayev Gaygysyz mengangkat seberat 175kg dan Samuel Guertin mencatatkan 173kg.
Sayang, Rahmat belum berhasil memecahkan rekor dunia di clean and jerk dengan angkatan tersebut.
Ia masih kurang tujuh kilogram lagi untuk melewati pemegang rekor dunia saat ini, Carlos Nasar (Bulgaria) yang mencatatkan angkatan seberat 209kg.
“Luar biasa Rahmat nyaris memecahkan rekor dunia. Sedikit lagi terkunci pada angkatan jerk, namun sayangnya terlepas ke belakang,” kata Dirdja Wuhardja dikutip dari Antara.
“Saya optimistis di next event, rekor itu akan menjadi miliknya,” Kepala Pelatih Pelatnas Angkat Besi Indonesia itu menambahkan.
Dengan tambahan tiga emas yang disumbangkan Rahmat, Indonesia sejauh ini telah mengoleksi sembilan emas dari ajang Grand Prix IWF Seri 1 2023.
Enam emas sebelumnya diraih Indonesia melalui aksi Ricko Saputra, Eko Yuli Irawan, dan Rizki Juniansyah.
Ricko Saputra yang tampil di kelas 61kg meraih dua emas serta satu perak. Sementara Eko Yuli Irawan mempersembahkan tiga emas di kelas 67kg.
Sedangkan satu emas lainnya diamankan oleh Rizki Juniasnyah yang turun pada kelas 73kg.
Sebagai informasi, Grand Prix IWF Seri 1 2023 merupakan ajang kualifikasi pengumpulan poin menuju Olimpiade Paris 2024.
Oleh karena itu, pencapaian Rahmat Erwin Abdullah dan kolega diharapkan bisa menambah optimisme angkat besi Indonesia mengejar emas Olimpiade Paris 2024.
Harapan tersebut disampaikan oleh Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman, yang sekaligus mengapresiasi kerja keras PB PABSI.
“Selamat kepada Rahmat Erwin Abdullah yang berhasil meraih prestasi membanggakan untuk Indonesia, mampu meraih tiga emas angkat besi putra 81kg,” katanya.
“Jangan lengah, terus berlatih, tingkatkan kemampuan untuk bisa berprestasi pada Olimpiade Paris yang akan datang. Terima kasih dan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada (PB PABSI) yang telah melakukan pembinaan dengan baik,” ujarnya.
“Saya yakin, pada Olimpiade yang akan datang, atlet Angkat Besi Indonesia dapat memberikan kejutan,” Marciano Norman memungkasi.