Setelah Sukses Memperingati Hari Jadi Yang Ke-2, ASC Akan Kembali Gelar Kabaintelkam Cup Desember Mendatang

H-Arifin-Murad-Bersama-PB-Perbakin-yang-juga-Kepala-BNN-Budi-Waseso

Puji serta syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas terlaksananya tournament menembak di acara open tournament menembak di Abadi Sport Centre (ASC) Serua, Ciputat, Tangsel, begitulah closing statement dari H Arifin selaku pemilik dan penanggung jawab acara kepada nysnmedia.com saat menutup kegiatan turnamen menembak. Pemilik ASC, H Arifin Murad juga menuturkan harapannya kedepan untuk acara ini agar dapat menumbuhkan bibit atlet dan Perbakin bisa maju khususnya di wilayah provinsi Banten. “Jadikan acara ini agar memiliki hikmah dikemudian hari, dan kita bisa menghasilkan bibit-bibit atlet yang handal terutama untuk provinsi Banten dan maupun tingkat nasional,” kata H Arifin. Namun ia sempat mengutarakan kekecewaannya kepada Perbakin Tangsel, terkait dengan perizinan untuk lapangan tembak ini. Perbakin Tangsel sempat menghambat perizinan, dan dinilai tidak objektif. “Selama ini kami dapat hambatan dari Perbakin Tangsel yang saya kira kurang objektif. Padahal menurut PB Perbakin, surat-surat kami sudah lengkap. Padahal 1,5 tahun yang lalu saya sudah mengajukan izin ke Perbakin Tangsel, tapi sayangnya tidak di proses. Dengan alasan yang tidak jelas juga,” ucap H Arifin Selain itu Ia juga menambahkan, bahwa berbagai izin dari beberapa pihak sudah ia pegang. “Surat sudah komplit. Seluruh aspek dari pemerintahan daerah, seperti izin tanah dan izin bangunan untuk lapangan tembak ada, dari warga mulai dari RT, RW, Kelurahan dan Kecamatan serta dinas yang terkait seluruhnya sudah tanda tangan. Dan PB Perbakin sendiri yang menjadi markas kita sudah mendukung sepenuhnya dan memberikan izin dengan mudah. Saya tidak mengerti apa yang diinginkan dari Perbakin Tangsel,” tambahnya. Terlepas dari itu, H Arifin berterimakasih kepada banyak pihak, terutama tim panitia hingga acara berjalan dengan sukses. “Saya kira acara ini telah sukses berkat kerjasama semua lapisan, terutama tim panitia yang solid, PB Perbakin, BNN, Polres Tangsel, Pemda Tangsel dan seluruh lapisan lainnya yang terlibat, saya ucapkan terimakasih, desember mendatang, kami dalam persiapan acara yang serupa, tapi lebih meluas lagi, yaitu kabaintelkam cup,” tutupnya (put/adt)

Antusiasme Peserta Tembak Ikuti ASC Yang ke-2 Sebagai Wadah Penyalur Hobby Menjadi Prestasi

antusias-para-peserta-ASC

Abadi Sport Center (ASC) terus membuat suatu kegiatan positif untuk peserta tembak agar bisa menjaring atlet-atlet berprestasi dan potensial untuk bisa membawa nama harum Tangsel, Provinsi Banten maupun Indonesia. Open tournament ASC ke-2 akan berlangsung selama dua hari terhitung dari Sabtu – Minggu (14-15/10) di Lapangan Tembak Abadi Sport Center, Serua, Ciputat. Ratusan peserta berdatangan mulai dari Jabodetabek maupun luar Jabodetabek. Mereka siap beradu ketangkasan dalam hal menembak. Salah satu peserta tembak yang sudah mengikuti dua kali open tournament ASC, Ardi Dwi Purnomo mengatakan kegiatan ini sangat bagus untuk menyalurkan hobi dan juga bisa mengasah kemampuan. “Acara ini sangat bagus, saya sudah dua kali mengikuti ASC ini. Dengan kegiatan ini dapat menyalurkan hobi para penembak,” ujar Ardi kepada nysnmedia.com. Sementara itu, Gusal Reynaldi dari BSD menjelaskan, lapangan tembak ASC mempunyai tantangan tersendiri. Gusal mengatakan, tantangan itu datang dari kelembapan suhu. “Disini (ASC) ada tantangan sendiri. Kelembapan suhu. Karena, ini kan rumput jadi lembap dan bisa pengaruh ke tembakan. Jadi, ini tantangan sendiri buat saya dan harus pintar-pintar dalam bidik sasaran,” papar Gusal. (pah/adt)

Perempuan Indonesia Harus Berani Menembak!

perempuan-indonesia-menembak

Judul tersebut jangan di konotasikan dengan pandangan tentang percintaan, seorang wanita harus mampu menjaga harkat dan martabat sebagai pribadi yang menunggu dalam mengutarakan perasaan cinta kepada kaum Adam. Dalam gencarnya persaingan di jaman emansipasi wanita, perempuan Indonesia telah masuk ke berbagai cabang olahraga ekstrim termasuk menembak. Olahraga menembak yang sangat identik dengan kaum pria, kini ujaran masuk ke semua segmen hampir tak mampu di bendung. Seperti yang di utarakan oleh projek manager Cahaya Kurnia Mandiri, Listani Agustina, menurutnya modal utama dalam menekuni olahraga menembak adalah keberanian. “Perempuan Indonesia harus berani mencoba hal-hal yang positif, modal utamanya adalah mau dan keberanian, bukan soal tomboy, tetapi lebih kepada pencarian jati diri dan batas kemampuan yang sanggup di lakukan oleh wanita itu sendiri. ujar wanita yang akrab di sapa Litha ini saat mengikuti tournament menembak di wilayah bulak anggrek, Serua, Ciputat Tangsel.(15/10) Selain itu Litha juga menambahkan bahwa dirinya sengaja mendaftarkan diri menjadi peserta di tournament menembak yang di gagas oleh Abadi Sport Center (ASC) untuk menguji kemampuannya. “Berbeda dengan sebelumnya, saya baru pertama kali mengikuti tournament jenis Air gun, karena biasanya saya menggunakan senjata beneran, untuk ketepatan olahraga yang di selenggarakan oleh ASC sangat menguji mental, yang pertama di tuntut untuk tidak terpengaruh suara-suara di sekitar, sehingga kita mesti fokus ke sasaran. Dan disini lebih diutamakan tentang safety ujar Litha Sementara itu di tempat yang sama sekjen Perempuan Lintas Banten, yang juga humas ASC, Munifah Umar berpendapat bahwa, selain ajang mencari bibit berprestasi moment ini juga di jadikan memperkenalkan wanita juga bisa. “Dalam moment ini, selain untuk mencari bibit berprestasi, tetapi juga mencari sosok wanita tangguh, olahraga menembak ini merupakan tantangan bahwa kaum wanita, karena wanita juga patut di sertarakan dengan para pria,”ujar Munifah. Munifah juga menambahkan bahwa sangat banyak peluang bisnis yang kita ambil dari acara yang di adakan oleh ASC. “Jika kita berpikir jauh ke depan, olahraga jenis ini segmennya jelas menengah ke atas, karena alat-alatnya tergolong mahal, sehingga peluang-peluang mencari relasi bisnis terbuka lebar, saya juga merupakan pelaku usaha, produk saya akan saya kerjasamakan kepada para peserta yang notabenenya lingkungan kaum berada, oleh sebab itu karena langkah bisnis bisa di bangun dengan dasar kepercayaan dan kualitas, jika produk yang di tawarkan sangat berkualitas, otomatis kepercayaan tersebut akan membawa dampak perubahan ekonomi kepada para perempuan,”jelasnya (red)

Redaksional NYSN Media Apresisasi Kegiatan Olahraga Yang Di Inisiasi Oleh ASC

nysn-apresiasi-kegiatan-ASC

Abadi Sport Center (ASC) telah menginjak usia yang ke-2. Menandakan hari jadi yang ke-2, ASC membuat kejuaraan open tournament shooting dengan tema “Menembak Yes, Narkoba No” di Lapangan Menembak Abadi Sport Center, Sabtu (14/10). Seperti yang di paparkan oleh Humas/publik relations ASC, Munifah Umar mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan spontan. “Iya, sebenernya kegiatan ini tergolong spontan untuk menyemarakan hari jadi ASC yang ke-2, tetapi syukur alhamdullilah mendapatkan respon yang luar biasa dari petinggi pengurus besar perbakin, lalu di kombinasikan dengan acara BNN, mengingat Narkoba memang merupakan musuh bersama,” tutur Munifah yang akrab dengan panggilan Ifa. Ifa yang juga merupakan Sekjen Perempuan Lintas Banten menambahkan bahwa, selain untuk sekedar menyalurkan hobby, ternyata prestasinya bisa di jadikan bekal untuk masa depan. “Yang ikut dalam kegiatan ini mayoritas adalah aparat kepolisian dan juga umum. Banyak juga dari pelajar yang akan di bina langsung oleh ASC dalam menyalurkan hobby menjadi prestasi. Jika melihat potensi menembak ke depan, polri pasti membutuhkan banyak sniper untuk memperkuat jajarannya, saya rasa ini dapat menjadi tiket masa depan,” tambahnya. Sementara itu di tempat terpisah, redaktur pelaksana nysnmedia.com Tb. Ardhiansyah Maulana sangat mengapresiasikan kegiatan tersebut. “Saya dan redaksional nysnmedia merasa bangga turut di libatkan dalam acara seperti yang di gelar oleh ASC, dan kebetulan kami fokus di media olahraga, siapapun pasti akan kami dukung, kami juga terbuka untuk siapapun jika berkenan melibatkan kami menjadi media support event olahraga,” ungkap pria yang sering di panggil Adhit. Adhit juga menambahkan bahwa peluang kreatif seperti ini banyak menimbulkan pandangan positif dari sisi ekonomi maupun sejarah. “Saya rasa moment ini akan memberi output yang positif bagi banyak pihak, dari sisi ekonomi juga patut di acungi jempol, pasalnya pemilik ASC sudah menandatangi kontrak dengan berbagai pihak untuk menjadi importir peluru, dan juga menambah peluang bagi para atlet untuk berprestasi, begitu juga bagi para pengurus organisasi yang terlibat sudah pasti mendapatkan nama baik, bahkan telah tercatat dalam buku sejarah olahraga menembak,”tutup Adhit.(pah/red)

ASC Diharapkan Menjadi Markas Olahraga Menembak

Panitia-HUT-ASC

Open Tournament Abadi Sport Center (ASC) dalam rangka merayakan hari jadinya yang ke-2, mendapat antusias dari berbagai kalangan dan ingin sekali ASC menjadi markas olahraga menembak bagi para atlet. Deputi Bidang Pencegahan BNN, Irjen Pol Ali Johardi mengatakan kejuaraan ini sangat baik dan sangat berharap kedepannya ASC akan dijadikan markas olahraga menembak atau posko para atlet penembak. “Semoga kedepan, bisa menjadi satu markas atau satu posko untuk pencerahan masyarakat untuk tidak menggunakan narkotika dan berolahraga menembak,” ucap Irjen Pol Ali. Senada dengan, Irjen Pol Alu Johardi. Dirkamneg Baintelkam Polri, Brigjen Joko Mulyono mengatakan kegiatan ini sudah sesuai prosedur dan sudah melakukan pedoman pemerintah mengenai senjata. “Semua harus disiplin menyangkut senjata. Saya bertugas melaksanakan pengawasan peredaran senjata, tentunya kepemilikan senjata harus sesuai pedoman kepada pemerintah maupun polri. Kegiatan menembak ini sesuai dengan prosedur dan tidak melanggar,” jelasnya. Lanjutnya, ASC diharapkan mampu mengembangkan kegiatan seperti ini dan dari Polri akan selalu mendorong ASC lebih bermanfaat bagi masyarakat maupun atlet menembak dan menjadikan ASC sebagai markas olahraga menembak. “Saya harap kedepan bisa mengembangkan kegiatan seperti ini. Kami semua mendorong organisiasi ini lebih bermanfaat,” terang Brigjen Joko Mulyono. (pah/adt)

Musuh Terberat Dalam Menembak Itu Adalah Ketenangan Diri Sendiri

Irjen-Pol-Ali-Johardi

HUT Abadi Sport Center (ASC) ke-2 menjadikan lahan bagi para atlet untuk menyalurkan bakatnya dalam menembak dengan menggelar open tournament shooting (14-15/10). Dalam kesempatan ini, Deputi Bidang Pencegahan BNN, Irjen Pol Ali Johardi memberikan tips dan motivasi bagi para peserta menembak. Menurutnya, musuh dalam menembak itu bukan lawan, melainkan diri sendiri. “Musuh kita itu, bukan lawan yang ada di kanan dan kiri. Tapi, musuh utama kita ada di diri sendiri. Ketenangan dan kesabaran, itu kunci olahraga menembak,” terang Irjen Pol Ali. Salah satu kuncinya dalam menangani ketenangan dan kesabaran itu, tidak menggunakan narkotika. “Itu baru bisa dilakukan kalau tidak menggunakan narkotika,” jelasnya. (pah/adt)

Tembakan Irjen Pol Ali Johardi Sekaligus Meresmikan Open Tournament ASC ke-2

Deputi Bidang Pencegahan BNN Irjen Pol Ali Johardi, saat meresmikan Open Tournament ASC ke-2.

Abadi Sport Center (ASC) telah menginjak usia yang ke-2. Menandakan hari jadi yang ke-2, ASC membuat kejuaraan open tournament shooting dengan tema “Menembak Yes, Narkoba No” di Lapangan Menembak Abadi Sport Center, Sabtu (14/10). Kejuaraan open tournament ASC ini akan berlangsung selama dua hari, terhitung sejak (14-15/10) dengan menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN). Mengawali acara open tournament shooting Abadi Sport Center dalam rangka menyambut HUT Abadi Sport Center ke-2, para hadirin dan peserta memanjatkan doa untuk kelancaran serta mengumandangkan lagu Indonesia Raya. Hadir pula dalam HUT ASC ke-2, Deputi Bidang Pencegahan BNN Irjen Pol Ali Johardi, Kabagintelkam Polri Brigjen Joko Mulyono, BNN Tangsel, dan petinggi lainnya. Dalam kesempatan ini, Irjen Pol Ali Johardi diberikan kesempatan untuk membuka acara dengan membidik sasaran tembak. “Saya bidik sasaran yang tengah” ucap Irjen Pol Ali. Dalam bidikan dan ketenangannya, Irjen Pol dapat menembak sasaran dengan sukses dan menandakan acara resmi dibuka. Irjen Pol Ali Johardi mengatakan, dengan acara ini dapat membina generasi muda dalam bidang olahraga menembak. Lanjutnya, acara ini dapat memberikan alternatif bagi atlet muda untuk menyalurkan bakatnya. “Ini dapat membina prestasi generasi muda dalam bidang olahraga menembak. Memberi alternatif bagi atlet muda, untuk mencintai olahraga menembak. Dan, juga menghilangkan kesan masyarakat kalau nembak itu khsusu orang eksekutif. Harusnya itu dihilangkan, menembak itu olahraga kita semua,” paparnya. Sementara itu, pemilik Abadi Sport Center, H Arifin Murad mengatakan setahun lalu kami adakan juga. Selama dua tahun ini, kami ingin mencari bibit penembak yang berkualitas. “Kami ingin mencari bibit penembak yang berkualitas dan berpotensi. Dimana nantinya, dapat membawa nama harum Kota Tangsel maupun Provinsi Banten,” terang H Arifin. H Arifin juga mengucapkan terima kasih kepada para panitia yang sudah membantu melancarkan acara ini. (pah/adt)

Juara Umum Tournament Menembak ASC, Berhasil Raih Uang Pembinaan Dan Sepeda

Juara-tournament-menembak-ASC

Dalam rangka memperingati hari jadi yang ke-2 lapangan tembak abadi sport center memiliki catatan penting, bahwasanya tournament menembak ASC tidak di fokuskan untuk mencari pemenang, tetapi lebih mempererat tali persaudaraan dari kesamaan hobby menembak. Tiba di ujung acara tournament, bahwa hasil yang di peroleh dari tiga kategori yaitu diantaranya bench rest, multi range, dan 3 posisi. Dari tiga kategori tersebut yang berhasil menggondol uang pembinaan sebagai berikut : Pada kategori bench rest yang berhasil menduduki posisi teratas adalah, Ricky B di posisi pertama, lalu wahyudin pada juara ke-2, lalu di susul oleh Andhi Singgih pada posisi juara 3. Sedangkan dari kategori multi range di peroleh dari nama yang sama dari kategori sebelumnya, yaitu : juara pertama berhasil di raih oleh Andhi Singgih, lalu pada posisi ke-2 jatuh kepada Ricky B, dan di susul oleh Femmy pada posisi juara ke-3. Di lanjutkan pada kategori 3 posisi adalah, juara pertama jatuh kepada Awang, lalu di susul oleh Femmy juara ke-2, dan pada juara ke-3 berhasil di raih oleh Andhi Singgih. Sementara itu dari penggabungan seluruh kategori versi ASC adalah gelar juara umum yang jatuh kepada Andhi Singgih, yang berasal dari Kota Bandung. Sang juara umum Andhi Singgih mengatakan kepada nysnmedia.com bahwa dirinya sangat gembira sekali mendapatkan juara umum dalam tournament menembak ASC. “Saya bergembira sekali mendapatkan juara umum, ini yang kedua kali saya mengikuti kejuaraan menembak. Yang pertama kali saya tidak menjadi juara, tapi untuk yang ini saya bersyukur bisa menang,” ucap Andhi Selain itu Andhi menambahkan bahwa latihan merupakan hal yang utama untuk menjadi juara.(red)

Rencananya, Jajaran PB Perbakin Akan Turut Hadir Dalam Open Tournament Menembak Di Ciputat

Menembak-Abadi-Sport-Center

Ajang tahunan yang memperebutkan piala bergilir Abadi Sport Center dalam open tournament menembak, selalu mendapat antusias yang luar biasa dari atlet tembak se-Provinsi Banten maupun luar daerah. Event open tournament ini, biasanya menjadi ajang atlet-atlet muda untuk menunjukan bakatnya dalam urusan menembak. Pemilik Abadi Soprt Center, H Arifin Murad memprediski ajang ini akan diikuti 80% atlet muda yang akan mengasah keahlian menembaknya. “Kapasitas yang diundang hampir se-Provinsi Banten. Karena ini open tournament menembak, bisa diprediksi biasanya 80% atlet muda mendominasi,” ucap H Arifin kepada nysnmedia.com. Nantinya, dalam open tournament menembak ini akan mengundang petinggi Polri yang kebetulan selalu mensupport kegiatan ajang pencarian bakat muda berprestasi, seperti Kabaintelkam, kepala BNN, PB Perbakin, dan staf ahli Menkopolhukam. H. Arifin selaku pemilik Abadi Sport Center memiliki rencana untuk memfasilitasi atlet-atlet muda berbakat di Tangsel maupun luar Tangsel. “Saya kedepan rencananya akan begerak sebagi importir peluru. Karena, kebanyakan atlet-atlet mengalami kesulitan, seperti kekurangan peluru. Respon para pengurus besar Perbakin alhamdulillah, Mabes Polri telah memberikan kepercayaan untuk membantu kemudahan para atlet untuk bisa berlatih,” terangnya. (pah/adt)

Sambut Hari Jadi Yang Ke-2, Abadi Sport Center Gelar Open Tournament Menembak

Salah satu calon peserta tournament menembak di Abadi Sports Center

Lapangan Tembak Abadi Sport Center yang terletak di Jalan Bulak Anggrek RT 07/RW 09 Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat akan menyambut hari jadi yang ke-2 Desember mendatang. Diresmikan pada bulan Agustus 2016, lapangan tembak Abadi Sport Center digunakan untuk menyalurkan hobi para penembak di Tangsel maupun Provinsi Banten. Pemilik Abadi Soprt Center, H Arifin Murad mengatakan, di hari jadi yang ke-2 akan menggelar open tournament menembak. Dikatakannya, undangan sudah mulai tersebar dan sudah diterima oleh para pihak yang diberikan undangan. “Nantinya ada klub perbakin se-Provinsi Banten. Beberapa kali membuat event banyak klub datang dari luar daerah Lampung, Surabaya, Bali bahkan dari Papua. Di ulang tahun ini, akan memperebutkan piala bergilir Abadi Sport Center,” terangnya. Ia pun, berharap mendapat dukungan dari pemerintah dengan adanya event besar seperti ini. “Saya harap Pemda, kepolisian, karena saya sudah mendapatkan izin. Karena, membina olahraga itu memerlukan kebersamaan,” ucapnya kepada nysnmedia.com. Nantinya terdapat tiga kategori yang diperlombakan, 80%nya anak muda berprestasi. (pah/adt)

Ini Kata Bang Ben: Kepala Dinas Harus Sering Latihan Menembak Agar Bisa Fokus Bekerja

Upacara pembukaan Opening Shooting Tournament yang dibuka oleh Bang Ben (6 dari kiri)

Perhelatan Kapolres Tangsel Cup Open Shooting Tournament 2017 yang berlangsung, Sabtu (23/9), lalu di Lapangan menembak SMP Al- Zahra Villa Dago Pamulang, Tangsel mendapat berbagai apresiasi bagus dari berbagai kalangan pejabat. Kejuaraan menembak ini, diikuti sekitar ratusan penembak. Seperti yang di katakan oleh Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie yang mengatakan, kegiatan ini perlu di dukung. Bang Ben sapaan akrabnya pun, sangat mengapresiasi kejuaraan seperti ini, dan juga mengibaratkan olahraga menembak seperti mancing yaitu sama-sama harus fokus. “Apresiasi mendalam kepada Perbakin Tangsel. Menembak mempunyai filosofi yang tinggi, dimana menggabungkan antara pikiran, fisik, mata, dan tarikan nafas mesti sinergi dalam mencapai fokus atau ketepatan. Layaknya mancing saja, harus fokus,” terang Bang Ben. Bang Ben pun, berharap kepada Kadispora agar rutin melakukan latihan menembak. “Saya sarankan kepada kepala dinas baru Dispora, untuk rutin latihan menembak, agar fokus dalam kinerja,” ujarnya. Sama hal dengan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Tangsel, Wiwi Marta Wijaya yang mengapresiasi kejuaran ini. Menurutnya, kejuaraan menembak ini jangan sampai berhenti disini saja dan harus berkelanjutan untuk bisa mencetak atlet-atlet terbaik. “Saya berharap, kejuaraan ini berkelanjutan. Dan, khusus untuk kelas muda yang dipertandingkan, saya harap peserta lebih banyak di tahun berikutnya. Kejuaraan ini ajang untuk menunjukan kebolehan para atlet muda dan memberikan kesempatan kepada atlet muda,” pukas Wiwi. Olahraga menembak yang bisa dikatakan perlu biaya cukup mahal. Wiwi mengatakan, akan bekerjasama dengan berbagai pihak untuk bisa membantu mengembangkan olahraga menembak. Sementara itu di tempat yang sama Ketua KONI Tangsel, Hj. Rita Juwita ingin melihat bibit atlet menembak yang nantinya akan di persiapkan untuk kejuaraan Porkab, Porprov maupun yang lainnya. “Saya menyambut ajang ini dengan baik. Dengan adanya ajang ini, kami dapat menjaring atlet-atlet terbaik yang nantinya akan mewakili Tangsel di kejuaraan tingkat daerah, provinsi atau yang lainnya,” ungkap Rita. Ketua Koni yang akrab dengan panggilan Bunda Rita ini juga menambahkan bahwa ajang ini untuk persiapan kejuaraan daerah (kejurda) “Iya, momen ini dapat kita seleksi untuk kejuaraan daerah, sedangkan untuk kelanjutannya setelah ini insya allah dalam waktu dekat, akan di adakan yang namanya walikota cup, dan walikota cup ini untuk menjaring atlet ke tahapan kejurnas,” tutup Rita. (pah/adt)

Tiga Nama Yang Bertengger Dari Kelas Junior Dalam Posisi Teratas Open Shooting Tournament 2017

open-shooting-tournament-2017

Anak-anak belasan tahun asal club tembak Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dalam Banch Rest 25 Yard kelas Junior /Youth tampil menjadi Juara dan juga Juara Umum saat Kejuaraan Menembak Terbuka “Open Shooting Tournament 2017”  Kapolres Cup Tangsel, yang digelar selama dua hari ini (Sabtu -Minggu 23-24/9/2017), di Lapangan Sekolah Menengah Pertama Al-Zahra Komplek Villa Dago, Benda Baru, Pamulang. Dari tiga nama diantaranya yaitu Razaky, Radja, dan Amel adalah nama-nama anak yang berhak menduduki dipodium 1, 2, 3, dianggap cukup membanggakan. Kapolres Tangsel AKBP Fadli Widianto, dalam sambutannya sebelum menutup ajang kejuaraan tersebut mengatakan, bahwa prestasi yang luar biasa dari anak-anak atau remaja Tangsel tersebut harus disikapi bangga bersama. Tambahnya, bahwa pemuda atau remaja biasanya mirroring (meniru) prilaku orang tua lingkungan dan mereka juga imitasi (kriminalitas yang meniru). “Ini juga lagi rawan tentang tawuran anak-anak kita,” tuturnya. Dengan kegiatan seperti ini akan mengalihkan ke kegiatan yang positif. Kapolres juga menambahkan bahwa, olahraga menembak merupakan olahraga yang membutuhkan kesabaran dan keterampilan. “Saya mengucapkan terimakasih atas terselenggaranya kegiatan ini, semoga nanti juga akan diadakan Walikota Cup, yang utama di perhatihan ialah faktor Safety,” ucapnya. Pernyataan terimakasih pun juga diucapkan kepada ketua PERBAKIN Tangsel, Kombes Pol Udung Darmasukana, yang telah memotifasi para panitia semuanya. “Kegiatan ini melebihi target yaitu target 100 dan maksimal 300, tetapi Alhamdulillah, animonya hingga 600 peserta semoga nanti pas Walikota Cup pesertanya banyak,” ujarnya. Terima kasih yang sebanyak- banyaknya juga di utarakan Kapolres kepada seluruh elemen pendukung atau pihak swasta, sehingga kegiatan berjalan dengan lancar. “Semoga menciptakan atlet atlet yang berprestasi,” tukasnya. Dalam pantauan awak media, nampak hadir dalam acara penutupan, antara lain, Sekda Kota Tangsel, Drs. H Muhammad, M.Si, Ketua Perbakin Tangsel Kombes Pol Udung Darmasukana, Ketua Koni Kota Tangsel, Rita Juwita, Wakapolres Tangsel, Kompol Bachtiar Alponso, Danramil 04 Serpong, Mayor Arh. Mulyadi, Pejabat Utama Polres Tangsel, Kapolsek jajaran, Tokoh Masyarakat Tangsel, H. Adi Sunaryo, Ketua KNPI Tangsel, Ahmad Sawqi, dan juga Perwakilan Pengprov Perbakin Banten.(sug/adt)

Butuh Kelembutan Dalam Menarik Pelatuk, Open Shooting Tournament Resmi Di Buka

Latihan-Menembak

Tournament pertama kali yang diselenggarakan oleh Perbakin Tangsel, yakni Kapolres Tangsel Cup Open Shooting Tournament 2017 mendapat antusias dari para atlet penembak dari berbagai daerah, Sabtu-Minggu (23-24/9) lalu di Lapangan Sekolah Al Zahra Villa Dago, Pamulang, Tangsel. Setidaknya ratusan penembak ambil bagian dalam open tournament ini. Terdapat 5 katagori yang dipertandingkan yakni Youth U-16, tembak jarak 25 meter, berdiri, duduk dan jongkok. Kapolres Tangsel, AKBP Fadli Widiyanto mengatakan, dengan adanya ajang ini Ketua Perbakin Tangsel harus mempunyai jiwa leadership. “Saya apresiasi tempat kegiatan yang cukup representative. Apresiasi Ketua KONI, semangat yang di bangun dan teriakan lantangnya. Ajang ini juga dalam rangka menjaring penembak jitu. Ketua Perbakin harus memiliki jiwa leadership,” papar Fadli. Lanjutnya, acara ini menjadi langkah stimulus untuk menggelar tournament menembak yang lebih besar lagi. Fadli, juga mengatakan dalam hal menembak harus memprediksi angin serta harus mempunyai kelembutan dalam menarik pelatuk. “Peluru itu tidak lurus, melengkung. Dan sangat bergantung arahnya kepada angin karena peluru itu ringan. Olahraga ini, masuk dalam olahraga halus, membutuhkan sensitifitas kelembutan dalam menarik pelatuk,” ungkapnya. Sementara, Ketua Perbakin Tangsel, Kombes Pol Udung Darmasukana mengatakan, ajang ini untuk yang pertama kali dan masih berjalan perlahan. Namun, dengan adanya ajang ini, Perbakin Tangsel dapat menjaring atlet menembak. Dan juga, dapat mempersiapkan atlet menembak ke ajang PON maupun Porprov. “Kapolres Cup ini untuk pertama kali, masih berjalan terbata bata. Open Shooting Tournament ini dalam rangka penjaringan atlet menembak. Ditambah untuk mempersiapkan para atlet menuju Porprov dan PON dalam menyabet emas. Ada juga Kejurda dan setelah ini Walikota Cup untuk kejurnas,” jelas Udung. (pah/adt)

Pemilik Tempat Rencanakan Permanenkan Fasilitas Olahraga Menembak di Lapangan Al Zahra

Lapangan olahraga menembak di sekolah Al-Zahra yang akan dicanangkan untuk menjadi lapangan menembak permanen

Tak adanya lahan atau fasilitas yang menunjang untuk olahraga menembak, membuat pemerintah harus putar otak untuk bisa mengembangkan olahraga menembak. Berlangsungnya Kapolres Tangsel Cup Open Shooting Tournament 2017 di Lapangan SMP Al Zahra bisa menjadi titik temu mengenai fasilitas. Pembina Perbakin Tangsel, Adi Sunaryo yang lebih akrab di panggil H Yoyok mengatakan, akan mempermanenkan fasilitas atau lapangan tembak yang bertempat di Sekolah Al Zahra Pamulang. “Saya berharap ada hasilnya dari ajang ini. Saya melihat dan fasilifas ini akan kami permanenkan serta saya bikin yang bagus. Maka dari itu, kami masih menunggu perijinian,” terang H Yoyok kepada nysnmedia.com. Keinginan di permanenkannya lapangan tembak di Sekolah Al Zahra mendapat perhatian dari Ketua CSR Tangsel, Ali Samson Pane. Pada kesempatan itu Pane mengatakan, akan mendukung niatan baik untuk bisa memiliki lapangan tembak permanen di Tangsel. “Kita akan mendukung dengan niatan baik ini, kita sudah duduk dengan Dispora. Mudah mudahan, hasilnya bisa disampaikan ke Walikota agar nantinya kita undang pengusaha-pengusaha untuk meningkatkan Kota Tangsel dalam bidang peningkatan sarana olahraga,” tutur Pane. Pane juga menambahkan, bahwa sudah seharusnya Tangsel mempunyai sport center. Nantinya, jika terdapat event-event besar tidak menggangu pengguna jalan yang melintas dan membuat macet.tutupnya (pah/adt)