Pasangan ganda putra Indonesia Daniel Marthin/Muhammad Shohibul Fikri membuat kejutan...
Read MoreBola Basket
Jelang Musim 2023 IBL Gelar Piala Indonesia
Kota Solo akan dipenuhi bintang-bintang bolabasket nasional Indonesia. Sritex Arena Solo akan menjadi ajang Piala Indonesia 4-13 November mendatang. “Ini adalah ajang terbaik bagi pemain lokal dan 15 klub IBL menjelang musim Kompetisi 2023 Januari nanti. Selain semangat majukan bolabasket tanah air (Indonesia) melalui pertandingan yang kompetitif, ajang ini juga akan kolaborasikan kompetisi talenta anak muda setempat yang akan menghibur di sela pertandingan” kata Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah. Turnamen ini menambah jumlah bermain bagi setiap tim dan pemain selain saat musim kompetisi yang juga sudah mengalami peningkatan jumlah pertandingan dari semula 97 pertandingan menjadi 176 pertandingan selama musim babak reguler. “Pemenang peringkat Indonesia Cup (Piala Indonesia) juga akan mendapatkan hadiah dengan nilai total Rp 300juta,” tuturnya. Solo dipilih sebagai kota penyelenggaraan karena antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap bolabasket. “Apalagi sekarang mereka memiliki tim asal Solo, West Bandits,” ujarnya. Melalui Piala Indonesia diharapkan akan semakin meningkatkan animo serta prestasi pemain-pemain masa depan Solo. Solo pernah memiliki tim legendaris, Bhinneka yang juga diperkuat pemain-pemain legendaris seperti I Made Sudiadnyana, Lie Tjui Tek, Wahyudi, Suyudi, Hardono Putra Prayogo dan banyak lagi. Kota Solo sebenarnya selalu masuk dalam kandidat kota penyelenggara kompetisi IBL. “Musim sebelumnya, Solo batal dikunjungi karena situasi omicron yang tidak memungkinkan,” tuturnya. Junas juga berterima kasih atas dukungan dari pemerintah kota Solo untuk penyelenggaraan Piala Indonesia ini. “Walikota dan pemerintah Kota Solo memberikan dukungan penuh untuk kegiatan ini,” pungkasnya. Format turnamen Piala Indonesia nanti 15 klub IBL akan dibagi dalam empat grup dengan sistem round robin di grup masing-masing pada babak penyisihan untuk menentukan tim yang berhak maju ke babak berikutnya. Sumber: www.iblindonesia.com
LIMA Basketball. Juara Bertahan Bertumbangan. Juara Baru Lahir
Luar biasa persaingan ketat pada Liga Mahasiswa (LIMA) 2022. Para juara bertahan tumbang, juara baru putra dan putri akan lahir tahun ini. Pada sektor putri, Unika Soegijapranata Semarang melangkah ke final setelah menundukkan Universitas Budi Luhur Jakarta, 38-31 di GOR Rawamangun (Gelanggang Remaja Pulo Gadung) Jakarta, Sabtu 15 Oktober. “Awalnya kami takut gagal, tapi ternyata Tuhan mengijinkan kita masuk final. Kami senang dan bersyukur tetapi harus tetap fokus menghadapi final,” kata Nia Titin, kapten Unika Soegijapranata. Pada babak final, Minggu 16 Oktober, Nia Titin dkk akan berhadapan dengan tim putri Universitas Esa Unggul Jakarta, yang sukses menundukkan Universitas Indonesia Depok 54-36. “Excited bisa ke final, tetapi finishing kami masih kurang. Besok harus lebih bagus finishing, lebih bersemangat dan lebih baik komunikasi. Enjoy the game untuk Swans UEU”, seru Made Dita Pramesti, pemain UEU. UEU mencatat lonjakan pada tahun dengan pasukan pemain mudanya, kini mereka melesat ke papan atas dan bersaing dengan Unika Soegijapranata menjadi juara baru tahun ini. Juara tahun lalu, Universitas Surabaya telah tumbang terlebih dahulu. Kejutan besar terjadi di bagian putra. Juara bertahan Universitas Pelita Harapan Banten dikalahkan Universitas Semarang 58-64. “Bagaikan David melawan Goliath. Kami tim kecil yang baru naik ke LIMA Nationals tahun ini. Komitmen kami hanya berjuang mati-matian sampai akhir dan berhasil,” kata pemain Universitas Semarang, Yordan Ezra Marcellino. “Persiapan final kami harus menenangkan diri dan fokus sampai jadi juara,” sambungnya. Yordan dkk akan menantang Perbanas Jakarta yang menang atas Institut Teknologi Harapan Bangsa (ITHB) Bandung 71-41. “Tensi pertandingan lawan ITHB ketat pada awalnya. Untuk final kami akan kerja keras berikan yang terbaik. Harus bawa pulang piala ke Perbanas,” tegas pemain Perbanas, Sahid M. Abdul Kasim. “Persaingan tahun ini sangat ketat dan merata. Partai final pasti akan seru, siapapun akan jadi juara baru dan meningkatkan animo bolabasket pada kampus masing-masing,” kata Direktur LIMA, Junas Miradiarsyah. Sumber: www.ligamahasiswa.com
Timnas Wanita Bolabasket USA Kampiun FIBA World Cup 2022
Timnas bolabasket Amerika Serikat menjadi juara FIBA World Cup berurutan yang keempat kalinya. Hasil ini menjadikan timnas bolabasket negara Paman Sam itu juara sebelas kali secara total. Pada 1 Oktober 2022 di Sydney Superdome, Sydney, Australia, timnas bolabasket Amerika mengalahkan China 83-61. Pada babak awal China sempat memimpin jalannya pertandingan dengan Yueru Li menyumbangkan 19 poin dan 12 rebounds. Akan tetapi timnas bolabasket USA langsung tancap gas saat half-time dengan A’ja Wilson menyumbang 19 poin, Kelsey Plum dengan 17 poin. Acara yang dihadiri 16.000 penonton tersebut juga menobatkan A’Ja Wilson sebagai TISSOT MVP dan akan bergabung bersama Google All-Star Five bersama Breanna Stewart (USA), Xu Han (China), Steph Talbot (Australia) dan Bridget Carleton (Canada). Hasil ini juga mengamankan tiket timnas bolabasket wanita USA ke Olimpiade Paris 2024. FIBA Women’s Basketball World Cup 2022 Final Standings: 1. USA 2. China 3. Australia 4. Canada 5. Belgium 6. Serbia 7. France 8. Puerto Rico 9. Japan 10. Korea 11. Mali 12. Bosnia and Herzegovina Sumber: FIBA.basketball
Marques Bolden Gabung Klub Basket NBA Milwaukee Bucks.
Kompetisi bolabasket Amerika akan berlangsung pada bulan Oktober 2022-23 mendatang. Salah satu bintang timnas bolabasket Indonesia, Marques Bolden, akan ikut merasakan atmosfer persaingan klub NBA dengan bernaung di klub Milwaukee Bucks. Kabar ini tentunya menggembirakan bagi pecinta bola basket Indonesia. Sebelumnya Bolden pernah membela Cleveland Cavaliers sebelum menjadi pemain naturalisasi. Marques Bolden menandatangani kontrak Exhibit 10 dengan Bucks pada hari Rabu, 21 September 2022, waktu Amerika Serikat. Kontrak Exhibit 10 adalah kesepakatan NBA dengan gaji minimum satu musim yang memungkinkan klub untuk mengubah kontrak menjadi kesepakatan dua arah selama perubahan itu dilakukan sebelum awal musim reguler. Sumber: www.iblindonesia.com
IBL Rookie Combine 2022. Langkah Awal Pemain Muda Jadi Pemain Pro.
IBL Rookie Combine muncul ketika pada tahun 2020 timnas bolabasket mengikuti sejumlah kompetisi sehingga klub membutuhkan pemain tambahan dan pengganti. IBL Rookie Combine adalah langkah awal bagi para pemain muda untuk jadi pemain profesional. Para pemain ini direkomendasikan oleh klub mau pun dipilih melalui scouting (pencarian bakat). “Rookie juga menjadi bagian penting regenerasi dan pembentukan kekuatan tim di masa depan yang tentu akan berdampak positif pula pada liga bola basket profesional tertinggi di Tanah Air ini,” ujar Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah. Untuk IBL Rookie Combine 2022 diadakan di Days Hotel & Suites by Wyndham, Tangerang serta Aim High Stadium, Tangerang. Mulai tanggal 26 sampai 29 September 2022. Mereka digembleng di lapangan oleh pelatih-pelatih andal diantaranya : Amin Prihantono, Andrie Ekayana, Wahyu Widayat Jati, Andi Poedjakesuma dan Johannis Winar. Pada sesi kelas Amin juga menjadi pemateri selain Andovi da Lopez, Ariel Tigor Binafsihi, dan Raul Romero. Berikut nama-nama peserta IBL Rookie Combine 2022. Rekomendasi 1. Hilario Echo Hondo (Jawa Barat) 2. Gede Elgi Wimbardi (Bali) 3. Muhammad Rizky Ari Daffa Dewangsa (Lampung) 4. Daniel Salamena (Jawa Timur) 5. Aven Ryan Pratama (Jawa Timur) 6. Aldy Izzatur Rahman (DKI Jakarta) 7. Karl Patrick Utiarahman 8. Jordan Oei (Jawa Timur) 9. Yehezekiel Mahesvara (Bangka Belitung) 10. Andrew William Lenshun (Sulawesi Utara) 12. Haris Prasidya Widyadana (DKI Jakarta) Scouting Tim Pelatih: 1. Calvin Yeremias Biyantaka (Kalimantan Barat) 2. Ryan Mauliza T (Sumatera Utara) 3. Willy (Sumatera Utara) 4. Muhammad ghozaly (Sumatera Utara) 5. Frederico Nathaniel Darmawan (Jawa Tengah) 6. Aldi Sutrisno Djaswadi (Jawa Timur) 7. Muhammad Rafle Fadhal (Jakarta Selatan) 8. Ignatio Galih Brahmana (Bangka Belitung) 9. Faishal Luqmanul Hakim (Jawa Barat) 10. Victor Jacob Emillio Lobbu (Sulawesi Utara) 11. Yohanes Aristakhus ( Jawa Barat) 12. Qiflian Ovalino Arrazza Asmara (Jawa Tengah) 13. Sultan Prawira (DKI Jakarta) 14. Matthew Sebastian Samsi (Kalimantan Timur) 15. Franzisiyo Tjong (Kalimantan Barat) 16. Rezki Abdillah M Ali (Maluku Utara) 17. Danny James ( Sulawesi Utara) 18. Yusuf Ammar ( Jawa Timur) 19. Jerriel Rhemaldy (Jawa Timur) 20. Dennis Lasapu (Sulawesi Selatan) Sumber: www.iblindonesia.com
Perbasi Pusat Gelar Seleksi di Manado, Penjaringan untuk Skuad Basket Nasional
Kali ini, giliran Kota Manado didatangi Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi). Kehadiran Perbasi Pusat guna melakukan seleksi dan mencari atlet berprestasi dari daerah. Di bawah arahan pengurus Perbasi, Danny Kosasih, puluhan atlet basket dari Manado dan berbagai daerah mengikuti seleksi untuk ke tahap lebih lanjut. Danny Kosasih menerangkan, penjaringan yang menyasar atlet muda itu untuk dipersiapkan di berbagai kompetisi elit. “Nanti dibuat tiga skuad, untuk tim nasional, patriot 1 dan 2,” terang Danny Kosasih kepada BeritaManado.com, Jum’at (26/8/2022). Dikatakan, Manado menjadi sasaran Perbasi bersama 10 kota lainnya di Indonesia. “Seperti Jakarta, Bandung, Medan, Pontianak, Makassar, Tangerang, Yogyakarta, Palu, Samarinda, dan Surabaya,” terangnya. Sekretaris Perbasi Sulut, Fernando Wuwungan menjelaskan, proses seleksi menilai beberapa item seperti skill individual maupun pengetahuan bermain. Selain itu, lanjut Fernando, ukuran dan tinggi badan menjadi poin penting. “Mereka yang lolos di sini, akan direview lagi di pusat. Usianya 17-21 tahun, namun ada prioritas bagi atlet yang memiliki tinggi badan sesuai kriteria,” jelas Fernando. Sementara Ketua Tim Kerja Seleksi, Michell Tansil, memberikan apresiasi kepada Perbasi Pusat yang telah memilih Manado sebagai sasaran seleksi. Capaian itu, tambah Michell, tidak lepas dari partisipasi Pemprov Sulut bersama KONI yang begitu perhatian terhadap perkembangan olahraga basket di bumi nyiur melambai. “Salah satu faktor dipilihnya Manado karena fasilitas olahraganya. Kita punya lapangan basket bagus,” tandasnya.
FIBA Asia Cup 2022. Indonesia 58 – 108 China
Timnas bolabasket Indonesia belum berhasil mematahkan dominasi China pada laga playoff FIBA Asia Cup 2022 di Istora Senayan, Jakarta (18/7). Pada laga tersebut Indonesia kalah dengan skor akhir 58-108. Dengan demikian Indonesia gagal merebut tiket ke FIBA World Cup 2023. Sejak awal pertandingan China tampil dominan. Juara 16 kali FIBA Asia Cup itu unggul 29-11 pada kuarter pertama. Pada kuarter kedua tembakan tiga angka membawa China unggul 38-11. Pada akhir kuarter kedua China unggul 59-21. Indonesia mencoba mengejar perolehan poin lewat tembakan tiga angka Marques Bolden dan Brandon Jawato. Kuarter ketiga ditutup dengan keunggulan China 77-44. Pelatih timnas bolabasket Indonesia, Milos Pejic, mengatakan bahwa Indonesia berada di titik awal untuk target berikutnya yang lebih besar. “Cina lebih baik, cepat dan kuat. Kita tak perlu bersedih, tapi harus terus melangkah,” kata Milos Pejic. “Para pemain ini layak mendapatkan satu kesempatan lagi untuk berjuang tampil di ajang yang lebih besar,” lanjutnya. “Kita melakukan hal yang bagus. Ini awal untuk bisa melaju ke level yang lebih tinggi yang ingin Indonesia capai. Semua target besar berawal dari satu langkah kecil dan ini awalnya,” tegas Milos.
FIBA Asia Cup 2022. Indonesia 53-78 Australia
Pada lanjutan FIBA Asia Cup 2022 Timnas bolabasket Indonesia harus menerima kekalahan dari Australia dengan skor 53-78. Pada pertandingan sebelumnya tim asuhan Milos Pejic juga menelan pil pahit karena harus kalah dari Yordania 65-74. Satu-satunya kemenangan adalah ketika Timnas bolabasket Indonesia menghadapi Arab Saudi dengan skor 80-54. Dengan hasil ini Indonesia menduduki peringkat ketiga klasemen grup A dan akan bertemu China dalam laga playoff. Hal ini dikarenakan Arab Saudi yang kalah atas Yordania 64-74 sehingga belum mendapat satu pun kemenangan dari tiga laga. Laga melawan China ini akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Senin (18/7), untuk memperebutkan satu tempat di babak perempat final. Pelatih Milos Pejic memuji penampilan anak asuhnya yang sudah memberi yang terbaik, termasuk saat melawan Australia. “Saya senang dengan permainan kami meskipun kalah. Kami punya dua hari menuju salah satu pertandingan terbesar dalam sejarah bola basket Indonesia. Setelah konferensi pers ini, kami hanya memikirkan tentang pertandingan tersebut,” kata Milos setelah laga melawan Australia. “Kami tidak bisa memilih siapa lawannya. Siapa pun tidak akan berbeda, tekanan pasti sangat besar. Kita lihat saja nanti. Menghadapi lawan nanti, yang pertama saya harus menyiapkan mental. Yang jelas, saya yakin kami akan siap memainkan pertandingan itu,” kata Milos.
FIBA Asia Cup 2022. Indonesia Belum Mampu Taklukkan Yordania
Pada pertandingan kedua yang dijalani timnas bolabasket yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (14/7), lndonesia belum mampu taklukkan Yordania. Timnas bolabasket terpaksa menyerah dengan skor 65-74. Sempat tertinggal dua poin dari Yordania, Marques Bolden membalas dengan lima angka, salah satunya dengan tembakan tiga poin. Indonesia sempat unggul setelah Derrick Michael berhasil melakukan rebound dan berhasil. Skor terus berubah menjadi 13-7. Yordania terus mengejar perolehan poin hingga berbalik unggul 17-15 di akhir kuater pertama. Pada kuarter kedua Yordania menyamakan skor 27-27. Memasuki kuarter ketiga timnas bolabasket Indonesia semakin tertinggal hingga 10 angka. Skor 38-48. Indonesia sempat menambah poin lewat tembakan dua poin dari Marques Bolden. Tapi setelah itu tidak mampu membalikkan keadaan hingga kedudukan 40-50. Kuarter ketiga ditutup dengan skor 48-57. Pada kuarter keempat Derrick Michael dkk banyak melakukan tembakan yang membuahkan angka dan menyusul perolehan skor 57-62. Akan tetapi benteng pertahanan Yordania yang kokoh membuat Indonesia menelan kekalahan 65-74. Kekalahan ini membuat Indonesia harus turun dari peringkat kedua ke posisi ketiga klasemen sementara Grup A FIBA Asia Cup 2022. Sementara Yordania berhasil naik dari posisi keempat ke posisi kedua menggeser Indonesia. Meski memiliki poin yang sama dengan Indonesia, Yordania menang dalam head to head atas timnas bolabasket Indonesia. Di laga selanjutnya Indonesia akan menghadapi pimpinan klasemen sementara Grup A Australia yang akan digelar di Istora GBK pada Sabtu (16/7) mendatang.
DBL Rayakan Hari Jadi ke-18, Ini Pesan Menpora Untuk Student Athlete
DBL Indonesia menginjak usia ke-18 tepat pada 4 Juli. Di tahun-tahun sebelumnya, DBL Indonesia belum bisa merayakan hari bahagia ini dengan meriah. Lantaran merebaknya virus korona di Indonesia. Meski demikian, DBL Indonesia tetap berupaya untuk menyelenggarakan liga dengan aman dan nyaman bagi seluruh pihak, khususnya student athlete. Dengan menerapkan protokol kesehatan ketat dan berkat dukungan dari beberapa pihak, DBL Indonesia akhirnya bisa menyelenggarakan liga di musim 2021-2022. Diawali dari Honda DBL 2021 South Sumatera Series pada Februari 2021 lalu, dan berakhir di Honda DBL 2021 West Nusa Tenggara Series di bulan Maret 2022. Trobosan #NribunOnline sendiri mendapat respon positif bagi khalayak. Walaupun belum bisa datang ke venue secara langsung, penonton masih dapat menikmati pertandingan secara daring melalui Youtube dan aplikasi DBL Play. Ini dilakukan supaya menekan angka penyebaran Covid-19, serta menjaga keamanan student athlete yang bertanding. Dari capaian itu, DBL Indonesia mendapat apresiasi dari Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Zainudin Amali. Bertepatan dengan ulang tahun ke-18 ini, Zainudin juga berharap DBL Indonesia dapat menjadi tempat untuk bibit atlet bola basket muda mengembangkan bakatnya. “Tahun 2022 ini DBL memperingati ulang tahun yang ke-18. Tentu saya berharap agar DBL bisa terus berjalan dan tentu menghasilkan atlete-atlete basket Indonesia yang bisa menjadi harapan mengisi tim nasional Indonesia yang membanggakan,” ujarnya. Sejalan dengan kampanye #SemuaBisaBuktikan yang diusung DBL Indonesia, Zainudin juga menekankan untuk seluruh masyarakat, khususnya bagi para pecinta bola basket, agar segera mendapatkan vaksinasi dosis ketiga atau booster. Itu ditujukan untuk melindungi diri dari virus Covid-19. “Ada satu yang harus kita lakukan adalah menerapkan protokol kesehatan dengan sebaik-baiknya dan disiplin. Saya anjurkan untuk segera vaksin booster bagi yang sudah mendapat dosis kedua,” lanjutnya. Sebagai penyelenggara liga basket untuk atlete muda, Zainudin juga mengajak student athlete untuk terus semangat meningkatkan jiwa kompetitif dan buktikan kemampuan mereka. Terlebih, prestasi bola basket Indonesia di ajang internasional kini menunjukkan peningkatan. “Saya berpesan pada semua generasi muda, ini adalah waktunya anak muda bisa membuat bangga nama Indonesia di kancah internasional, khususnya basket. Kita bisa buktikan di SEA Games lalu,” ujarnya. “Mungkin saja di antara para atlete itu adalah sebagain hasil dari kompetisi DBL,” lanjut Menpora.
Indonesia akan Berpartisipasi di Seri Basket Universitas Dunia
Grup Rakuten dan Federasi Basket Universitas Jepang (JUBF) membentuk Seri Basket Universitas Dunia (WUBS). Universitas top dari Indonesia, Jepang, Filipina, dan Taiwan akan berlaga di Stadion Yoyogi, Tokyo, pada 9 – 11 Agustus mendatang. WUBS bertujuan untuk memperkuat talenta lokal dan komunitas basket. Turnamen ini memberi wadah bagi para pemain universitas dan tim mereka untuk menunjukkan kemampuan di kancah internasional. Edisi pertama WUBS ini akan diikuti Universitas Pelita Harapan dari Indonesia, Tokai University dari Jepang, Ateneo de Manila University dari Filipina, dan Natinoal Chengchi University dari Taiwan. Tim ini akan bersaing dalam enam pertandingan round robin selama tiga hari untuk memperebutkan gelar juara. “Kami senang para mahasiswa kami bisa mendapat kesempatan ini setelah pandemi. Bepergian, bermain basket, merepresentasikan UPH dan Indonesia sebagai juara LIMA adalah sebuah kehormatan besar,” kata pelatih UPH, Stephen L. Metcalfe. “Untuk bersaing dengan tim universitas Jepang, Taiwan, dan Filipina adalah sesuatu yang spesial. Kami harap bisa merepresentasikan kampus dan negara kami dengan baik serta menikmati turnamen unik ini yang dibuat oleh WUBS,” pungkasnya.
Derrick Michael Bertekad Buat Bangga Indonesia di FIBA Asia Cup 2022
Pemain timnas basket Indonesia, Derrick Michael Xzavierro, bertekad kembali torehkan sejarah untuk membuat bangsa Indonesia kembali bangga saat timnas berjuang pada FIBA Asia Cup 2022 12-24 Juli mendatang di Istora Senayan, Jakarta. Raihan keping emas di SEA Games 2021 Vietnam lalu menjadi modal apik Derrick dkk. Pasalnya jika timnas lolos di FIBA Asia Cup 2022 maka, Indonesia dipastikan akan masuk menjadi peserta pada Kejuaraan Dunia Basket tahun 2023 mendatang. “Pokoknya menyambut FIBA Asia Cup ini kita tambah semangat pastinya. Karena ini jadi histori dan kita ingin buat histori lagi bagi basket Indonesia,” tekad pemuda keturunan Kamerun-Sumatera Utara ini saat ditemui disela-sela latihannya di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (29/6). Timnas Basket Indonesia sendiri tergabung di Grup A bersama Yordania, Arab Saudi, dan Australia. Lawan yang dihadapi Timnas Basket Indonesia terhitung berat. Kendati demikian Derrick bertekad memberikan 100 persen kemampuannya. “Untuk di FIBA Asia Cup 2022 pastinya kita maunya turunkan 100% kemampuan kita apalagi disaat kita menjadi tuan rumah banyak fans tentu kita mau menang dan membuat Indonesia bangga,” tekad pria pemiliki tinggi badan 203 cm ini. Derrick mengaku porsi latihannya sejauh ini masih tergolong normal. Pebasket berusia 19 tahun ini sedang fokus belajar memperbaiki kekurangan saat latihan seusai timnas pulang dari try out di Australia. “Persiapannya sejauh ini masih normal, kami 100 persen latihan masih normal, apa yang kemarin kurang kita betulin,” ungkapnya. “Pastinya kita akan melawan Saudi Arabia dulu di qualifikasi FIBA World Cup. Jadi, disitu kita bisa belajar dari Saudi dan mungkin juga Saudi juga belajar dari Indonesia jadi sama-sama belajar,” pungkas pemuda kelahiran 1 April 2003 itu.
Tiga Pebasket Berbakat Indonesia Gabung Basketball Without Borders Di Canberra
Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi) kembali menyumbang atletnya untuk menimba ilmu di program bergengsi Basketball Without Borders yang ke-12 di Canberra, Australia pada 7-10 Agustus 2022. Kali ini ada tiga atlet. Mereka adalah Angelica Jenifer Candra, Deewell Windy Gosal dan Vanissa Renata Siregar. Dikatakan Wakil Ketua PP Perbasi Bidang Pembinaan dan Prestasi, George Fernando Dendeng, pemanggilan tiga atlet ini membanggakan. Ini karena mereka menjaga tradisi PP Perbasi dalam mengirimkan atlet di program yang diprakarsai NBA dan FIBA tersebut. Pada edisi 2019 lalu, tiga atlet muda Indonesia masuk program ini. Mereka adalah Hendrick Xavi Yonga, Amelia Ryan Ayu Ardhany, dan Jesslyn Angelique Aritonang. Sementara pada 2018, satu atlet masuk Basketball Without Borders yakni Sebastia Darryl. “Kami menyambut baik terpilihnya tiga putri dari Indonesia untuk bisa menunjukkan skill terbaik mereka di ajang bergengsi Basketball Without Borders ini. Sekaligus kami bersyukur bahwa pemanggilan ini menandakan bahwa pembinaan kita berjalan baik,” ungkap George. Geroge menaruh harapan tinggi terhadap ketiga atlet yang masuk program Basketball Without Borders (BWB) tahun ini. Mereka bisa menimba ilmu sebanyak mungkin. Ini agar pengalamannya ke depan berguna untuk Indonesia. “Harapannya mereka bisa memberikan penampilan terbaik di sana dan pulang bawa banyak pengalaman yang berguna untuk Indonesia kedepannya,” jelasnya. Melalui ajang ini, lanjut George, Angelica, Deewell, dan Vanissa bisa belajar dari peserta dari negara lain. Ini karena program ini diikuti atlet bertalenta dari Asia, Oceania, dan Pacific. Diharapkan, dari program ini bisa bertukar pikiran. “Basketball Without Borders ini berkumpulnya atlet dengan talenta terbaik di dunia untuk kemudian dilatih dan diberikan pengalaman oleh pelatih atau pemain NBA. Basketball without Borders ini juga telah melahirkan banyak bintang NBA. Melalui program ini juga para pemain bisa berteman dengan anak-anak bertalenta seluruh asia, oceania dan pacific yang kedepannya bisa saling bertukar ilmu,” jelasnya
Maskot FIBA Basketball World Cup 2023 Belum Ada Nama. Siapa Yang Cocok Menurut Sobat Muda NYSN?
Maskot FIBA Basketball World Cup 2023 Belum Ada Nama. Siapa Yang Cocok Menurut Sobat Muda NYSN? Maskot FIBA Basketball World Cup 2023, yang akan diselenggarakan di tiga negara, telah resmi diluncurkan. Para penggemar dari seluruh dunia, termasuk Indonesia, memiliki kesempatan untuk memilih namanya melalui kompetisi online. Maskot FIBA Basketball World Cup 2023 terlahir dari visi bersama tiga fans basket muda, yaitu Caloy dari Filipina, Kota dari Jepang, dan Dewi dari Indonesia. Ketiganya bertemu secara online dan memutuskan untuk menciptakan sesuatu yang unik, yang akan menyatukan penggemar bola basket di seluruh dunia. Maskot ini juga akan mewakili tiga negara asal para desainernya, yang menjadi tuan rumah bersama FIBA Basketball World Cup 2023. Maskot yang baru diluncurkan ini belum diberi nama. Sebab tiga desainer muda ingin para penggemar menjadi bagian dari pengalaman menarik ini. Oleh karena itu, diselenggarakanlah kompetisi penamaan maskot resmi di halaman situs web FIBA Basketball World Cup 2023, yang berlangsung hingga 30 Juni 2022. Penggemar yang ambil bagian dapat mengikuti undian untuk memenangkan bola Molten resmi. Jadi, silakan berpartisipasi dan bagikan ide terbaik Anda yang bisa jadi sangat bermanfaat! Maskot yang notabene adalah robot ini diprogram untuk menjadi lucu, ramah, dan sporty. Dia memiliki keterampilan dribbling yang hebat dan juga memiliki dunk supersonik. Maskot ini akan mempromosikan FIBA Basketball World Cup 2023 secara global dan membagikan kecintaannya pada bola basket kepada sebanyak mungkin orang menjelang perhelatan besar bola basket sejagat tersebut pada 2023. Maskot ini juga telah dirancang untuk mendorong penggemar mempertimbangkan lingkungan dan mendidik generasi muda tentang daur ulang melalui lingkaran belakang bawaannya. Warna maskot mewakili masing-masing dari tiga bendera nasional negara tuan rumah. Fans akan senang mengetahui bahwa ada wajah LED di kepala maskot yang memungkinkannya berkomunikasi dengan jutaan orang dalam berbagai bahasa. FIBA Basketball World Cup 2023 akan dimulai pada 25 Agustus tahun depan. Ajang ini akan diselenggarakan untuk pertama kali dalam sejarahnya di tiga negara, Filipina, Jepang, dan Indonesia. Richard Carrion, Ketua Komite Manajemen Gabungan untuk FIBA Basketball World Cup 2023 mengatakan, “FIBA Basketball World Cup 2023 ini akan menjadi acara yang unik, diselenggarakan untuk pertama kalinya oleh tiga negara, dan kami menginginkan konsep baru untuk maskotnya. Selain untuk merayakan dan menghibur, juga untuk membawa pesan yang sangat penting di dunia saat ini.” Setelah kompetisi penamaan selesai, maskot yang baru diberi nama tersebut kemudian akan menjalani tur ke tiga negara tuan rumah yaitu Filipina, Jepang, dan Indonesia. Dia akan bertemu dengan para fans basket mulai Juli tahun ini. Sumber: Perbasi
Persiapan FIBA Asia Cup Timnas Bolabasket Uji Coba ke Australia
Timnas Bolabasket 5×5 Putra bertolak ke Australia (8/6). Disana timnas bolabasket akan memantapkan persiapan menghadapi FIBA Asia Cup 2022 Juli nanti. Akan ada 10 pertandingan uji coba yang akan dilakoni timnas bolabasket. “Kami ingin anak-anak mendapatkan pembelajaran langsung dimana level bolabasket di Australia itu yang kita tahu adalah rangking ketiga di FIBA dunia,” ungkap Manajer Timnas Bolabasket 5×5 Putra Jeremy Imanuel Santoso. Timnas akan berada di Australia hingga 15 hari ke depan. Selama itu, mereka akan menjalani 10 uji coba melawan klub NBL1. Ada Diamond Valley Eagles, Wyndham, Eltham Wildcats, Waverley Falcons, Sunshine Coast Phoenix, juga South West Metro Pirates. Kemudian Southern District Spartans, Logan Thunder, Ipswich Force, dan Brisbane Capitals. “Mereka memiliki postur-postur pemain dan memiliki cara bermain yang sangat tinggi. Jadi di Australia ini mempersiapkan secara langsung anak-anak melawan level bolabasket yang jauh lebih tinggi dari SEA Games. Itu harapan kami di Australia dengan memainkan 10 game,” ungkapnya. Try out di Australia ini, sebanyak 16 pemain diboyong. Mereka adalah kombinasi pemain yang meraih emas di SEA Games Hanoi lalu ditambah pemain muda. Mereka masuk untuk mengisi slot yang ditinggalkan Hardianus Lakudu karena cedera. Kemudian Dame Diagne yang harus fokus jalani ujian akhir tahun. “Pemain kita bawa 10 pemain SEA Games selain Hardianus yang cedera dan Dame yang ujian akhir tahun. Pemain itu akan ikut dan menambah roster kita menjadi 16 orang,” terangnya. Dari skuad SEA Games Hanoi ada Brandon Jawato, Marques Bolden, Derrick Michael, Abraham Damar Grahita, Agassi Goantara, Juan Kokodiputra, Arki Dikania Wisnu, Vincent Kosasih, Yudha Saputera dan Andakara Prastawa. Kemudian ditambah Widyanta Putra Teja, M. Arighi Hadran Noor, Kelvin Sanjaya, Ali Bagir Alhadar, Kevin Yonas Argadiba Sitorus, dan Aldy Izzatur Rachman. Sekjen PP PERBASI Nirmala Dewi berharap, para pemain memanfaatkan dengan baik tur ke Australia ini. Diharapkan, setelah dari Australia level permainan timnas akan semakin naik. “Ke depan, rivalitas akan semakin ketat karena kita jadi tuan rumah FIBA Asia Cup. Jadi try out ke Australia ini kesempatan yang sangat berharga. Para pemain harus bisa memanfaatkan betul momentum Ini untuk menaikkan level permainan,” terang Nirmala. Daftar pemain timnas bola basket: 1. Andakara Prastawa Dhyaksa 2. Yudha Saputera 3. Widyanta Putra Teja 4. Arki Dikania Wisnu 5. Aggasi Yeshe Goantara 6. Abraham Damar Grahita 7. Juan Laurent Kokodiputra 8. Brandon Jawato 9. Vincent R. Kosasih 10. Derrick M. Xzavierro 11. Marques T. Bolden 12. M. Arighi Hadran Noor 13. Kelvin Sanjaya 14. Kevin Yonas Argadiba Sitorus 15. Ali Bagir Alhadar 16. Aldy Izzatur Rachman Sumber: Indonesia Basketball
Timnas Bolabasket U-16 Optimis Menghadapi Lawan Berat
Setelah berlatih sejak 18 Mei lalu, Timnas Bolabasket U-16 Putra akan memulai perjuangan di FIBA U-16 Asian Championship 2022 di Doha, Qatar. Timnas bola basket U-16 masuk dalam grup B bersama Iran dan Lebanon. Perjuangan pertama timnas akan dimulai pada 12 Juni mendatang saat melawan Lebanon. Pelatih Timnas Bolabasket U-16 Putra Rifki Antolyon mengatakan grup B adalah grup yang berat karena Iran dan Lebanon memiliki kultur basket lebih baik. “Untuk persaingan di semua grup saya rasa sama, dimana di setiap grup itu ada tim terkuat di Asia. Namun saya akui bahwa persaingan di grup B ini untuk kita, memang sangat berat. Namun kami akan mencoba berikan yang terbaik,” jelas Rifki. Rifki mempersiapkan anak asuhnya dengan mematangkan kerja sama dan chemistry antar pemain. Dalam game plan, mereka juga diwajibkan bisa memainkan permainan cepat dengan akurasi yang sangat terjaga. “Penekanan kita menghadapi 2 tim ini adalah bermain cepat dengan akurasi shooting yang saya harapkan berjalan dengan baik. Kemudian, saya juga menekankan pada rebound yang baik. Terutama defensive rebound,” ujarnya. Rifki mengingatkan, bermain cepat bukan berarti asal umpan ke depan dengan buru-buru. Semua permainan harus dibangun dengan perhitungan matang. Melihat situasi dengan tepat dan cepat agar bisa menyerang dan bertahan dengan sigap. “Permainan cepat di sini bukan artinya terburu buru ya. Cepat saat transisi dari defense ke offense, di mana kita melakukan serangan saat lawan belum sempurna buat defense. Namun yang paling utama yang saya butuhkan dari pemain adalah mental baja saat menghadapi lawan,” tukasnya. Jika skenario ini berjalan sukses, harapan Indonesia mencetak kemenangan bukan hal mustahil. “Mengambil kemenangan atau kata-kata yang lain adalah mencuri kemenangan memang adalah tujuan kami, dengan mencoba memakai strategi yang telah kami siapkan,” jelasnya. Sumber: Indonesia Basketball
Berikut Daftar Pemain FIBA U-16 Asian Championship 2022 Qatar.
Pemusatan latihan Timnas Bolabasket U-16 memasuki fase akhir. Baik kategori putra maupun putri sudah mengerucutkan komposisi pemain. Masing-masing sudah mendapatkan 12 roster terbaik setelah berlatih sejak medio Mei 2022. Mereka masuk kerangka pelatih untuk bermain di FIBA U-16 Asian Championship pada 12-19 Juni 2022 di Qatar. Ketua Badan Tim Nasional Junior PP PERBASI Lie Wen mengatakan, pengerucutan dilakukan di awal Juni karena untuk menyesuaikan pelaksanaan kegiatan. Harapannya, coaching staff bisa memaksimalkan waktu yang ada setelah penetapan roster. Mengingat memang waktu yang tersedia tidak banyak. “Roster kita tetapkan sekarang mengingat waktu pelaksanaan tidak lama lagi, jadi coaching staff perlu cepat menentukan 12 nama untuk segera memantapkan strategi dan juga untuk kebutuhan persiapan administrasi keberangkatan seperti pasport, visa, tiket, dan lain-lain,” jelas Lie Wen. Lie Wen berharap, dengan ditetapkannya roster untuk setiap kategori para pelatih bisa lebih detail dalam melakukan persiapan. Terutama dalam hal pemantapan chemistry antarpemain dan game plan. “Setelah penetapan 12 nama ini, para pelatih bisa fokus pada persiapan akhir menuju pertandingan baik secara strategi bermain, chemistry antarpemain, dan menjaga kondisi pemain agar selalu bugar,” ujarnya. Sementara Sekjen PP PERBASI Nirmala Dewi berharap para pemain bisa menjawab tanggung jawab besar ini. Bahwa mereka berjuang di Qatar juga Jordania bukan hanya berjuang untuk bolabasket Indonesia. Lebih dari itu, perjuangan ini atas nama Merah Putih. “Tidak semua remaja seusia mereka mendapatkan kepercayaan berjuang demi Merah Putih. Kesempatan ini harus bisa dimanfaatkan dengan baik. Kami percaya bahwa masa depan Timnas Bolabasket akan semakin cemerlang jika di level juniornya diperkuat dengan memberikan kesempatan mendapat pengalaman bertanding di kejuaraan internasional,” jelas Nirmala. 12 Roster Timnas Bolabasket U-16 Putra: 1. Arthur Vadel Krisma Putra (DI Yogyakarta) 2. Cliff Louis (Jatim) 3. Clifton Wijaya (Jatim) 4. Fachrie Abyasa ( DKI Jakarta ) 5. Jihad Visabilillah (Jabar) 6. Radithyo Wibowo (DKI ) 7. Farrergie Alexandre Nauval (Jabar) 8. I Nyoman Aldo Dharma (Bali) 9. Justin Patrick Alex (Jatim) 10. Adante Daud Al Ghifari (DKI Jakarta) 11. Brian Leonard (DKI Jakarta) 12. Daniel Nicholas Delin (Jatim) 12 Roster Timnas Bolabasket U-16 Putri: 1. Juliette Aimee Gogus Putra (Jawa Tengah) 2. Jesslyne Jaya Wiyanto (Jawa Tengah) 3. Syarafina Ayasha Sjahril (DKI Jakarta) 4. Nathania Nicole Sasongko (Jawa Timur) 5. Erinindita Prias Madafa (Jawa Tengah) 6. Vanissa Renata Siregar (DKI Jakarta) 7. Valencia Calistan (Sumatera Utara) 8. Maxine Maria Sutisna (DKI Jakarta) 9. Chumaira Dian Khayra (DKI Jakarta) 10. Deewell Windi Dido (DKI Jakarta) 11. Kartika Hatta Mahanani (Jawa Barat) 12. Angelica Jennifer Candra (DI Yogyakarta) Sumber: Indonesia Basketball
Ini Keuntungan Indonesia Jika Menjadi Tuan Rumah Dua Event Basket Dunia Menurut Menpora
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali mengungkapkan sejumlah keuntungan yang didapatkan Indonesia saat menjadi tuan rumah kegiatan olahraga bertaraf internasional, yakni FIFA World Cup U-20 dan FIBA World Cup 2023. Rencanannya, tahun 2023 Indonesia akan menjadi tuan rumah FIFA World Cup U-20 untuk sepakbola, FIBA World Cup untuk Bola basket, dan World Beach Games serta event olahraga lainnya. Hal ini disampaikan Menpora Amali saat melakukan Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi X DPR RI, di Ruang Komisi X, Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (2/6). Menurut Menpora Amali, dirinya telah diberi keluasaan oleh Presiden Joko Widodo untuk mengambil sebanyak mungkin kesempatan menjadi tuan rumah event olahraga internasional. Namun demikian, dirinya tidak asal menerima tawaran menjadi tuan rumah sebab ada ukuran-ukuran yang menjadi standar salah satunya dampak atau benefitnya terhadap Indonesia. “Kita akan ambil (menjadi tuan rumah), kalau event yang punya dampak benar-benar terhadap pengembangan prestasi. Kemudian pertumbuhan ekonomi dan tentu tentang diplomasi internasional. Jadi ada standar-standar yang akan dijadikan sebagai ukuran dari kami menerima atau tidak menerima tawaran tuan rumah,” ungkapnya. Sementara itu, terkait FIFA World Cup U-20, Indonesia menjadi tuan rumah karena memenangkan bidding dan mengalahkan negara lainnya yang tradisi sepak bola lebih kuat dari Indonesia. Apa yang sudah dicantumkan di dalam tambahan ini adalah yang sudah dikomitkan, misalnya FIFA World Cup U 20, kita menang karena itu bidding, dan kita memenangkan negara-negara yang tradisi sepak bolanya harusnya lebih kuat dari kita. “FIFA memberikan kesempatan kepada Indonesia karena satu-satunya peserta yang presidennya mengirim surat itu adalah Indonesia. Jadi kita ikut bidding dan kita menang, Presiden FIFA sangat menghargai karena Pak Jokowi mengirim surat langsung dan itu menjadi pertimbangan,” bebernya. Menurut Menpora Amali, dengan Indonesia menjadi tuan rumah maka akan berdampak tehadap prestasi dan ekonomi. Dia pun mencontohkan Korea yang pada tahun 2002 menjadi tuan rumah FIFA World Cup 2022 (tim senior) bersama Jepang prestasinya langsung naik dan ekonominya meningkat luar biasa. “Jadi dampak-dampak yang dihasilkan dari. Kita menjadi tuan rumah itu sangat besar,” katanya. Terkait pembiayaan FIFA World Cup U-20, Menpora Amali menegaskan bahwa FIFA tidak ingin kegiatannya itu dibiayai satu rupiah pun dari Indonesia. Menurutnya, FIFA memang mengeluarkan anggaran untuk mulai dari urusan pengangkutan bus, hotel, dan lainnya. Sementara, anggaran yang diajukan Kemenpora dalam penambahan anggaran murni untuk renovasi stadion dan persiapan lainnya. “Jadi benar semua itu dibiayai (FIFA) tetapi bukan berarti karena semua dibiayai kemudian kita tidak mengeluarkan apa-apa. Tetap ada yang harus kita keluarkan sebagai tuan rumah, kalau FIBA bahkan ada hosting fee dan lain sebagainya,” katanya. Menpora Amali mengatakan, event-event internasional yang Indonesia tuan rumah 2023 tetap akan digelar karena sudah menjadi komitmen pemerintah. Meskipun anggaran sebesar Rp.3.041.450.000.000 yang diajukan Kemenpora sebagai tambahan anggaran tidak masuk dalam pagu indikatif. “Jadi ini (tuan rumah sejumlah event internasional) sesuatu yang pasti yang sudah dikomitkan oleh pemerintah, oleh negara tetapi belum dicantumkan dalam pagu indikatif maka kami cantumkan di dalam tambahan anggaran. Jadi usulan tambahan ini bukan sesuatu yang belum pasti dan belum dikomitkan oleh pemerintah. Jadi Insya Allah pasti akan terjadi dan bahkan FIFA itu langsung bapak Presiden yang menulis surat,” katanya.
Mau Lapangan Basket Kamu di Renovasi? Cek Caranya Disini!
Indonesia Basketball League (IBL) kembali membuat gebrakan untuk kamu komunitas anak basket. Kompetisi basket tertinggi Tanah Air di Indonesia ini tak hanya fokus pada peningkatan kompetisi di lapangan tapi juga memperhatikan aspek di luar kompetisi. Yakni dengan membangun IBL Playground. IBL Playground adalah sebuah kegiatan sosial yang diinisiasi IBL untuk melakukan sebuah renovasi lapangan basket outdoor yang kemudian akan dipersembahkan kembali untuk komunitas. Akan ada lima kota yang memiliki IBL Playground yakni Jakarta, Tangerang, Bogor, Bandung, Yogyakarta. Di setiap kota akan ada lima lapangan yang direnovasi. “Kami berupaya agar basket bisa semakin dekat dengan masyarakat Indonesia. Dengan adanya IBL Playground, kami harap para generasi muda bisa terpacu semangatnya untuk menjadi pemain profesional di masa mendatang,” ujar DIrektur Utama IBL, Junas Miradiarsyah. “Di IBL Playground, para komunitas bisa saling bersilaturahmi dan mengasah kemampuan. Fokusnya kami ingin memasalkan basket disemua kalangan,” imbuh Junas. Kampanye IBL Playground rencananya dimulai pada 6 Juni pada 11 Juli 2021. Para penggila basket di Indonesia bisa ikut serta dengan memilih lima lapangan di Jakarta, Tangerang, Bogor, Bandung, dan Yogyakarta dengan cara posting foto lapangan dengan sertakan lokasi di akun Instagram anda Gunakan tagar #IBLPlayground #IBLCares Nah Sobat Muda NYSN kalau mau lapangan basket dikomunitas kamu direnovasi langsung aja cek Instagram IBL Indonesia untuk persyaratan lengkapnya ya! Sumber: IBL