Tips Kiper Futsal: Metode Ampuh untuk Menggagalkan Tendangan Penalti

Tendangan penalti merupakan momen kritis yang dihadapi pemain futsal baik bagi para pemain yang akan melakukan tendangan atau bagi kiper yang akan berusaha menggagalkan bola masuk ke gawangnya. Kiper memang menjadi penanggung jawab gawang namun kiper juga membutuhkan bantuan dari rekan setimnya untuk mengurangi peluang terjadinya gol dari tendangan tim lawan, terutama saat laga berlanjut hingga adu penalti. Berikut adalah beberapa tips kiper futsal khusus agar dapat menyelamatkan gawang dari tendangan penalti 1) Hindari Menjatuhkan Badan Gawang futsal yang kecil tidak mengharuskan kamu menjatuhkan tubuh demi menyelamatkan tendangan penalti lawan. Hal ini karena dalam tendangan penalti futsal jarang terlihat pemain yang melakukan tendangan bawah saat melakukan tendangan penalti. Gunakan metode “block dont dive“ Pastikan kamu berkonsentrasi dengan baik untuk dapat menghalau serangan. 2) Tingkatkan Kecepatan Kamu harus memiliki sikap refleks yang baik untuk menghadapi situasi ini, terutama di kaki dan tangan kamu agar dapat bertindak cepat. Posisi ancang-ancang sebelum tendangan dilakukan, berguna dalam memungkinkan kamu bergerak cepat saat tendangan penalti dilakukan. Kamu juga harus dapat membaca gerakan lawan agar tidak terjadi kesalahan yang fatal. 3) Konsentrasi Tinggi Konsentrasi 100% pada bola Gunakan posisi dan cara yang kamu rasa nyaman untuk mendapatkan fokus, seperti bernapas atau membaca doa. Jangan mudah dipengaruhi oleh pemain atau pendukung tim lawan yang dapat menggangu fokus kamu. 4) Keberanian Seorang kiper harus memiliki keberanian. Gesture tubuh yang kamu tampilkan justru dapat menunjukkan apakah kamu adalah orang yang pemberani atau tidak. Jika kamu terlihat tidak siap, atau kkuatir itu dapat meningkatkan kepercayaan diri lawan. Berani dan percaya diri untuk fokus pada arah yang akan dipilih untuk menghalang tendangan, jangan ragu-ragu! 5) Membaca Tendangan Lawan Amati teknik tendangan lawan saat pertandingan, sehingga kamu akan tahu bagaimana tendangan tipuan itu akan diarahkan dan arah mana yang sering menjadi pilihannya. Kesimpulan Tips kiper futsal ini adalah beberapa panduan yang bisa kamu praktekkan saat berhadapan dengan situasi tendangan penalti. Latihan terus menerus juga dibutuhkan untuk meningkatkan ketangkasan dan keterampilan kamu dalam menggagalkan tendangan lawan. Jangan putus asa jika kamu melakukan kegagalan, ingat bahwa kemungkinan menghalau tendangan penalti adalah 50:50, tetap berani dan fokus agar kepercayaan diri kamu tetap meningkat

5 Tips Bermain Futsal Saat Bertahan dalam Situasi 2 lawan 1

Kondisi pertahanan 2 lawan 1 (2vs1) adalah salah satu situasi yang paling merugikan bagi pemain pertahanan belakang untuk mencegah tim lawan masuk ke areanya. saat Anda menjadi satu-satunya pertahanan yang harus menghadapi dua lawan saat seperti ini merupakan sesuatu yang sangat membingungkan bagi Anda Situasi pertahanan 2 lawan 1 cenderung tidak memihak untuk Anda tapi itu bukan alasan bagi Anda untuk terus mengakui kekalahan. Masih ada cara untuk bermain dalam situasi seperti ini yang dapat mengurangi kesempatan untuk menyerah pada lawan dan kemudian memaksimalkan peluang Anda untuk menjadi pahlawan. Situasi 2 lawan 1 umumnya terjadi ketika tim Anda kehilangan bola saat menyerang dimana semua pemain tim Anda telah maju dan bola kehilangan kontrol. Tersisa satu pemain belakang untuk menjadi bek. Tugas Anda adalah melambat dan jika memungkinkan, kalahkan blok menyerang lawan lawan untuk menyelamatkan tim Anda dengan menendang bola keluar lapangan. Berikut adalah Tips bermain futsal saat bertahan dengan mudah untuk bermain dalam situasi 2 lawan 1: 1) Posisi Awal sebagai bek terakhir – kontrol tengah Jika Anda adalah pemain defensif yang merupakan bek terakhir, maka Anda harus menempatkan diri pada posisi yang benar sebelum situasi 2 lawan 1 terjadi. Menempatkan diri Anda di tengah atau biasa disebut ‘menutup pusat’. Dalam gambar di atas, situasi saat pemain A maju dengan membawa bola, pemain B harus maju ke tengah untuk melakukan gerakan yang lebih baik, jika serangan berhenti dan dia (pemain B) melakukan serangan balik. Berada di posisi itu memungkinkan Anda membuang bola sebelum lawan memiliki kesempatan untuk membuat ancaman. Tapi jika bola kembali ke lawan, kehadiran Anda di tengah akan memblok mereka sehingga tidak memiliki jalur untuk mencetak gol. Jika Anda tidak berada di posisi tengah saat bola dikaki lawan, Anda perlu mengkode pemain terdekat untuk mendekat. Hal ini penting bagi Anda untuk kembali ke tengah secepat mungkin. Semakin cepat Anda kembali ketengah, semakin sulit bagi lawan Anda untuk maju ke pertahanan anda. 2) Waspada dan siap merespons. Ada berbagai kemungkinan dua penyerang bisa maju bersama untuk mencoba mengalahkan Anda. Tidak ada dua situasi yang persis sama. Cara untuk mempertahankannya adalah dengan beradaptasi dengan segala bentuk permainan. Untuk melakukan yang terbaik, Anda harus berhati-hati dan siap untuk memanfaatkan setiap kesempatan yang Anda dapat. Jika Anda ingin melihat seseorang yang siap menghadapi 2 lawan 1, bayangkan diri Anda Vincent Kompany adalah contoh yang baik untuk Anda: https://www.youtube.com/watch?v=x7w-B8anTm8 Teknik dan sifat agresifnya bisa dijadikan contoh bagi Anda untuk belajar menguasai situasi ini. 3) Melewati serangan dengan menghalangi jalannya tapi tidak melebihi batas. rute lulus adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan garis antara kedua penyerang yang rutenya akan dilewati bola jika terjadi persinggungan. Untuk bertahan secara efektif Anda perlu mengendalikan posisi Anda. Ini untuk memberi tekanan saat bersinggungan, menyebabkan striker menggiring bola berpikir dua kali apakah mereka mengbagi umpan atau terus berlari dengan bola. Keputusan ini harus ditentukan dalam dua detik, tapi waktu yang berharga memberi pasukan Anda kembali ke posisi bertahan. Dengan mempraktikkan metode ini secara efektif Anda bisa mengetahu jalur yang lemah dan melewatinya. Jika Anda mengendalikan situasi ini, Anda akan memberi ruang kepada teman-teman Anda yang lain untuk memberi bantuan. 4) Stres bola pada waktu yang tepat Pada satu titik Anda akan menekan salah satu dari dua pemain lawan. Jika Anda dapat mempengaruhi salah satu dari dua pemain untuk melepaskan tendangan, namun akan lebih efektif jika Anda menutup ruang kaki yang dominan). Misalnya pemain yang biasanya menendang dengan kaki kanan, mereka akan mengambil tendangan lemah dari sudut yang lebar saat menggunakan kaki kiri. Jadi jika Anda bisa membuatnya dalam posisi itu, itu dapat mengurangi bahaya. Tidak banyak pemain yang benar-benar bisa menggunakan kedua kakinya. 5) Jika Anda memiliki kesempatan untuk mendapatkan bola, ambil bola Untuk mempertahankan situasi 2 lawan 1, sangat penting jika bola telah berhasil didapat kembali. Jika striker lawan telah mengirim bola ke temannya namun dengan kualitas yang relatif lemah dan bola telah melambung saat berada di luar kendali mereka, itulah saat terbaik untuk masuk dan mencoba merebut bola. Begitu pula jika lawan sudah berlari turun, sangat baik jika Anda bisa memberi tekanan pada lawan dan memaksanya ke sudut sehingga mereka tidak dapat bergerak mencetak gol. Ingat, Anda harus melakukan ini dengan sedikit agresif dan yakin bahwa begitu Anda mendekati pemain lain, Anda harus memberi jalan dan membiarkan pemain lain mengambil alih kendali anda. Itu adalah 5 Tips bermain futsal saat bertahan dalam keadaan 2 lawan 1. Semoga bermanfaat.

Persiapan Sudah Matang, Timnas Futsal Berharap Ada Uji Coba Internasional

Timnas futsal indonesia

Para pemain Timnas Futsal Indonesia yang sedang menjalani pemusatan latihan (TC) di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) sudah bisa menangkap apa yang dimaui oleh Vic Hermans. Seperti yang dikutip dari portal bolalob.com, pelatih Futsal Indonesia, Vic terus menggeber para pemainnya sejak Agustus lalu sebagai persiapan berlaga di AFF Futsal Championship 2017. Randy Satria, salah satu pemain Timnas Futsal menyatakan jika para pemain sudah paham dengan taktik yang diinginkan oleh Vic. “Materi yang diberikan Vic sudah bisa dijalani sama teman-teman. Cuma mungkin tinggal pematangannya aja,” ungkapnya kepada bolalob.com. “Mungkin tinggal aplikasinya dipertandingan atau minimal di ujicoba. Kalo kita ama kita udah pada tau semua,” pungkasnya. Pemusatan latihan (TC) Timnas Futsal Indonesia sebagai persiapan berlaga di AFF Futsal Championship 2017 sejauh ini berjalan lancar. Saat ini TC diikuti oleh 19 pemain dan salah satunya adalah Bambang Bayu Saptaji. “Sejauh ini baik. Alhamdulillah, gak ada kendala. Lancar,” ungkap Bayu. Timnas Futsal sendiri tergabung di Grup A AFF Futsal Championship 2017 bersama Brunei Darussalam, Myanmar, Filipina, dan tuan rumah Vietnam. Turnamen akan berlangsung pada akhir Oktober nanti. Meski persiapan sudah matang, Tim Futsal Indonesia terancam tanpa laga uji coba sebagai persiapan mereka berlaga di AFF Futsal Championship 2017. Randy Satria, sangat berharap jika Tim Futsal Indonesia bisa menjalani laga uji coba. Menurutnya, laga uji coba sangat penting untuk melihat sejauh mana persiapan Timnas Futsal. “Saya berharap ada uji coba internasional,” ungkap pemain senior ini. “Karena ilmu yang kita dapat itu bakal ketahuan di uji coba yang intensitasnya tinggi. Disitu pelatih bakal tau apa yang harus dibenahi sampai dipanggung sebenarnya,” pungkasnya. Namun, Tim Futsal Indonesia tampaknya terancam tidak akan menjalani laga uji coba sebelum berlaga di AFF Futsal Championship 2017. Hal tersebut diungkapkan oleh Vic Hermans selaku pelatih Timnas Futsal disitus pribadinya, Ia menyatakan jika Timnas Futsal tampaknya tidak akan menjalani laga uji coba. “Kabar buruk tampaknya kita tidak akan menjalani laga uji coba lagi, tapi saya sudah terbiasa degan hal itu,” tulis Vic di situs pribadinya vichermans.com. Tentunya sangat disayangkan jika Timnas Futsal yang telah menjalani pemusatan latihan sejak Agustus lalu tidak ada laga uji coba dengan lawan yang sepadan. Semoga saja, performa Timnas Futsal tetap apik di AFF Futsal 2017 nanti meski tanpa laga uji coba.(pah/adt)

LIMA Futsal WJC 2017: UNINUS Si Juara Baru

Kompetisi tahunan LIMA Futsal Blibli.com West Java Conference (WJC) 2017 punya juara baru yaitu Universitas Islam Nusantara (UNINUS). Menurut ligamahasiswa.co.id (06/08/2017), perjalanan tim tersebut tidaklah mudah. Di fase grup mereka bertemu dengan lawan-lawan yang berat, seperti Universitas Islam Bandung (UNISBA) dan juara LIMA Futsal WJC 2016, STKIP Pasundan. Pertandingan pertama (2/8), UNINUS mampu seimbang dengan STKIP perolehan skor 3-3. Di pertandingan terakhir grup (3/8), tim berhasil menang telak 6-0 atas UNISBA. Hasil tersebut membuat UNINUS melaju ke babak empat besar. Pada babak selanjutnya, di empat besar, yang menggunakan sistem grup, UNINUS mampu meraih 2 kemenangan dan 1 kali hasil imbang. Kemenangan diraih UNINUS atas STKIP Pasundan (dengan skor 6-0) dan juara Pul C, Institut Teknologi Nasional (ITENAS), 6-1. Sementara seri didapat saat melawan Universitas Telkom, 3-3. Akhirnya, dengan UNINUS memperoleh 7 poin, berarti tim pun berhak atas gelar juara Blibli.com Lima Futsal West Java Conference 2017. Pelatih UNINUS, Riana mengatakan hasil yang didapat karena kerja sama tim, kepercayaan, dan doa dari semua pihak yang terlibat. Pada LIMA National, pelatih akan menambahkan motivasi agar usaha yang telah dijalani selanjutnya tidak terbuang sia-sia di tingkat nasional tersebut. LIMA Futsal Nationals 2017 akan dilaksanakan di Malang, Jawa Timur sekitar Oktober mendatang, UNINUS akan bersama Universitas Telkom sebagai wakil dari West Java Conference (WJC). Ini Dia Tim yang Lolos Ke LIMA National 2017: Tim Putra : Univeristas Islam Nusantara (UNINUS) Telkom University Tim Putri : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Universitas Padjadjaran (UNPAD) Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR)

LIMA Futsal WJC 2017: Tim Futsal Putri UPI Menang Atas Unpad

Tim futsal putri Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) berhasil mempertahankan gelar juara dengan skor 3-1 di LIMA Futsal Blibli.com West Java Conference 2017. Tim putri berhasil mengalahkan pesaing terdekat yaitu Universitas Padjadjaran (UNPAD), Minggu (6/8). Menurut lansiran dari ligamahasiswa.co.id (06/08/17), pada pertandingan pertama UPI mampu meraih kemenangan. para pemain Unpad dibuat sulit dalam mengembangkan permainan. kapten UPI, Siti Latipah (9), di menit ke 6 meraih keunggulan untuk timnya melalui sepakan kaki kanannya. Setelah gol pertama tersebut, UPI semakin melebarkan sayap untuk kemenangan. Namun, menit ke-14, Unpad berhasil menyamakan kedudukan dengan serangan balik cepat oleh Leni Yuliani (10). Kemudian, UPI kembali mengejar dan unggul atas Unpad. Milda (14) berhasil memanfaatkan kelengahan tim Unpad di awal babak kedua. Hingga akhirnya Unpad semakin jauh tertinggal setelah pemain UPI, Theresia (21), lolos dengan mudah menendang bola ke gawang Unpad di menit ke-33. Hasil permainan pun berakhir dengan skor 3-1. Seperti yang dilansir ligamahasiswa.co.id, Pelatih Tim Putri UPI, Asep Supmena mengatakan di pertandingan pertama, tim UPI sudah bisa membaca pertandingan. sehingga strategi yang Asep siapkan bisa berjalan dengan baik. Tim UPI pun kembali meraih kemenangan. Pelatih juga menambahkan untuk menghadapi LIMA Nationals nanti,akan mempersiapkan tim sebaik mungkin. Dalam waktu 2 bulan ini, Pelatih akan meningkatkan skill individu para pemain agar siap menghadapi kompetisi nationals. Atas kemenangan yang telah diraih, berarti UPI berhak atas gelar juara LIMA Futsal Blibli.com West Java Conference 2017. Tim telah mengunci puncak klasemen putri setelah sikat 4 pertandingan dengan kemenangan.