Pengurus Besar Persatuan Tarung Campuran Indonesia (PB Pertacami) menggelar kejuaraan...
Read MoreKalahkan Mastra, Dian Harapan Melesat Ke 16 Besar
Pertandingan terakhir di Opening Party Honda DBL 2021 Banten Series ditutup oleh kemenangan tim putra SMA Dian Harapan Lippo Village atas SMAN 15 Kota Tangerang dengan skor akhir 24-21. Kemenangan ini pun membawa Dian Harapan menuju babak 16 besar. Dari awal kuarter, kedua tim terlihat masih berusaha beradaptasi dengan lapangan dan suasana pertandingan. Namun, putra Dian Harapan tampak lebih ngotot dibanding penggawa Putra Mastra (julukan SMAN 15 Kota Tangerang) sejak awal pertandingan. Kuarter pertama, putra Dian Harapan yang ngotot sejak tip off berhasil unggul 9-2 atas Mastra. Tekanan pun berlanjut di kuarter kedua. Skor kedua tim 15-6 di pertengahan pertandingan dengan keunggulan Dian Harapan. Tak berhenti sampai di situ, tim polesan Gidion Ranto Wijaya pun terus menggedor lini pertahanan putra Mastra. Terbukti, di kuarter ketiga anak-anak Mastra tidak bisa menceploskan 1 poin pun. Sedangkan putra Dian Harapan membungkus 7 poin tambahan. Bak singa bangun dari tidurnya, putra Mastra gaspol di kuarter pamungkas. Mereka baru menemukan ritme dan pola permainan yang efektif pada menit-menit akhir pertandingan. Margin poin kedua tim pun berhasil dipangkas oleh anak-anak Mastra. Kedua tim bertanding sengit di kuarter keempat. Di 2 detik sebelum buzzer berbunyi, skor akhir kedua tim hanya selisih satu setengah bola. Jika Mastra menerapkan pola dan visi permainan ini sejak awal kuarter, putra Dian Harapan akan dibuat kerepotan sejak tip off. Hal ini juga diakui oleh coach Gidion. “Tim saya sejak awal kuarter sudah bagus pola permainannya, game plan pun juga berjalan dengan baik. Untungnya, tim lawan baru bisa bangkit di menit-menit akhir. Kalau tidak, kita akan berat lawan mereka sejak awal,” tuturnya. Menanggapi pertandingan hari ini, coach Gidion sendiri masih meninggalkan banyak catatan untuk tim polesannya. Khususnya dalam segi kerjasama dan komunikasi tim. “Masih banyak pemain yang kurang komunikasi dan saling bantu, itu jadi catatan saya untuk pertandingan selanjutnya,” pungkasnya. (Foto: Oska Tigana/DBL. Naskah: Rena Dwi A/ DBL).