Berbekal IP MAN Sebagai Idola, Clarisa Sabet Gelar Juara 1 Wing Chun Tingkat Nasional.

Clarissa (Tengah) saat menerima penghargaan sebagai juara 1 Wing Chun Tingkat Nasional

Siapa yang tak mengenal sosok laga bintang film era 70 an, Bruce Lee dikenal dengan gerakan-gerakan bela diri istimewa yang membuat banyak orang mengaguminya, aliran bela diri ini lebih di kenal dengan sebutan wing chun. Seperti yang kita ketahui Wing Chun adalah sebuah bentuk seni bela diri unik, spesialisasinya pada pertarungan jarak dekat, memakai pukulan cepat dan tendangan dengan pertahanan yang ketat serta ketangkasan gerak kaki untuk mempercepat gerak maju. Clarisa (16) duduk di bangku kelas 2 SMU Candle Tree School, mengatakan kepada NYSN bahwa wing chun adalah ilmu beladiri kuno dari negara tirai bambu, dan ajangnya sudah di lombakan di tingkat nasional (5/5) “Jadi pada bulan oktober 2016 saya mengikuti lomba bela diri wing chun tingkat nasional di solo. Tapi sebelumnya aku harus melewati kejuaraan tingkat daerah di jakarta terlebih dahulu.” Lanjut Clarisa Gadis belia ini menambahkan bahwa dirinya mengikuti seleksi tahapan demi tahapan untuk menjadi kandidat mewakili daerahnya di ajang nasional. “Sebelumnya, Nama form yang saya ikuti adalah Sui lim tao dan chum kiu. Lalu pada kejuaraan daerah saya mendapatkan juara 1, dan form chum kiu kategori remaja putri di kejuaraan nasional saya juga mendapatkan juara 1 pada form sui lim tao dan chum kiu kategori remaja putri.” Tenyata gadis penurut ini tertarik tehnik dari sebuah film laga “IP MAN” bersama sang kakak yang sudah lebih dulu terjun di dalam olahraga ini. “Awalnya saya tertarik dari film IP MAN, lalu secara kebetulan kakakku juga penyuka tehnik beladiri kuno yang lebih mengandalkan kecepatan, dan ketepatan” Tutup anak dari pasangan Hendric Kusnadi dan Inge Sumitra.” (ryo/adt)

Berprestasi Dalam Bidang Olahraga Wushu Membuat Atlet Yang Satu Ini Di taksir Banyak Perempuan

Fatih yang berhasil merebut beberapa penghargaan dalam ajang wushu nasional

Wong Fei Hung, Fong Say Yuk, Huo Yuan Jia, Bruce Lee, dan Jet Lee adalah aktor yang sekaligus mendalami dan mempopulerkan silat yang masuk kategori olahraga Wushu. Mendapatkan banyak perhatian dari pecinta para tokoh film di atas, Atlet wushu muda indonesia, Fatih Fahada Akram (11), sudah menggeluti wushu sejak masih duduk di bangku taman kanak-kanak dan sekarang sudah naik ke kelas 6 SDN Sukasari 5 Tangerang. Agus Sarulloh, yang tak lain adalah ayahanda Fatih, mengakui bahwa Fatih termasuk anak yang sangat aktif. “Pada dasarnya Fatih merupakan anak yang sangat aktif. Fatih tertarik berlatih wushu ketika tidak sengaja melihat latihan wushu di sebuah sekolah yaitu SD Islamic Village. Setelah itu Fatih bergabung dengan club Gelora Wushu Indonesia.” tutur Agus. Agus menjelaskan kepada NYSN, bahwa Fatih sudah mendapatkan cukup banyak prestasi sejak tahun 2012. Beberapa prestasi yang telah dimiliki oleh Fatih antara lain: 1. Penampil Terbaik Acara Eat Bulaga SCTV 2012 2. Juara 2 Aksi Susu Zee Se Panongan 2012 3. Medali Perak Chan Quan D, Medali Perak Dao Su C, dan Gun Su D dalam Kejurda Banten 2015 4. Medali Emas Chan Quan C, Medali Perak Gun Su C dan Medali Perak Dao Su C dalam Kejurnas Kungfu Cibubur Jakarta 2017 Agus menambahkan bahwa selama mengikuti wushu, putranya tidak pernah ketinggalan pelajaran umum. “Selama ikut Wushu, Fatih tak pernah tinggal kelas. Fatih juga tidak ikut bimbel. Alhamdulillah pelajaran juga tidak tertingggal.” ujar Agus.(7/7) Agus juga mengatakan kepada NYSN, bahwa Fatih pernah mengikuti tes kecerdasan ketika berada di karantina pemilihan King and Queen Froggy Edutograpgy. Dan hasilnya kecerdasan fatih adalah Inter Personal. “Saya tidak pernah menjanjikan hadiah ke Fatih. Saya hanya memotivasi untuk terus semangat latihan dan berprestasi. Fatih juga punya kecerdasan kinestetik.” kata Agus Agus mengakui, prestasi wushu anaknya yang bercita-cita menjadi pilot ini membuat Fatih banyak digandrungi oleh teman-teman perempuannya. “Iya, banyak cewek yang naksir, sampai ada yang kasih bunga segala.” cerita Agus seraya tertawa. Menjelang kejuaraan, biasanya Agus memberikan asupan makanan tambahan untuk anaknya seperti susu, keju dan buah-buahan. Dan memberikan pantangan makanan kepada Fatih yaitu minuman yang mengandung soda dan pemanis buatan. Ayah yang satu ini juga berpesan kepada pembaca NYSN, bahwa hal penting bagi anak adalah support dan dukungan. “Untuk para orang tua, berilah dukungan maksimal terhadap potensi yang dimiliki oleh anak kita.” pesan Agus.(crs/adt)