Kualifikasi Piala Asia U17 2025: Timnas Gilas Kep. Mariana Utara

Timnas Indonesia U17 sukses meraih kemenangan telak pada laga kedua Kualifikasi Piala Asia U17 2025, Jumat 25 Oktober 2024. Bermain di Abdullah Alkhalifa Alsabah Stadium, Mishref, anak asuh Nova Arianto tampil mendominasi dan membungkam Kepulauan Mariana Utara dengan skor 10-0. Pertandingan baru berjalan satu menit, Garuda Muda langsung membuka keunggulan melalui gol Zahaby Gholy yang berhasil menyelesaikan peluang lewat satu sentuhan kaki kanannya tanpa pengawalan. Tidak butuh waktu lama, Zahaby mencatatkan namanya di papan skor untuk kedua kalinya pada menit ke-9 setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang lawan. Indonesia semakin agresif dengan tambahan gol dari Aldiyansyah Taher pada menit ke-15. Berkat tembakan kaki kirinya, Indonesia memimpin 3-0. Pada menit ke-21, Zahaby Gholy kembali berperan penting dengan memberikan assist kepada Evandra Florasta yang sukses mengonversinya menjadi gol keempat. Selang satu menit, I Komang Gelgel turut mencetak gol kelima setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang lawan. Tidak lama berselang, Aldiyansyah Taher kembali mencetak gol keduanya pada menit ke-24 melalui bola muntah, menjadikan Indonesia unggul 6-0. Di menit ke-42, I Komang Gelgel mencatatkan dwigol, membawa Timnas Indonesia U17 memimpin 7-0 hingga babak pertama berakhir. Memasuki babak kedua, Timnas Indonesia tetap mempertahankan intensitas serangan. Gol kedelapan dicetak Ida Bagus Putu Cahya pada menit ke-69. Menjelang akhir laga, Daniel Alfredo menambah keunggulan menjadi 9-0 pada menit ke-88 setelah menyambut umpan tarik dari sisi kanan. Kemenangan Indonesia disempurnakan oleh Alberto Hengga yang mencetak gol kesepuluh di masa perpanjangan waktu (90+1) dengan tembakan keras kaki kanannya di depan mulut gawang. Dengan kemenangan ini, Timnas Indonesia U17 mengoleksi 6 poin di Grup G dan masih akan berhadap dengan Australia dalam pertandingan penentu.

Kualifikasi Piala Asia U17 2025: Timnas Catatkan Kemenangan Perdana

Timnas Indonesia U17 sukses mencatatkan kemenangan 1-0 atas Kuwait dalam laga pembuka Grup F Kualifikasi Piala Asia U17 2025 di Abdullah Alkhalifa Alsabah Stadium, Rabu (23/10). Gol kemenangan Garuda Muda dicetak oleh Mathew Baker pada menit ke-7, membawa timnya meraih tiga poin penting. Indonesia langsung tampil menyerang sejak menit awal. Peluang pertama datang pada menit ke-3 setelah Mochammad Mierza dijatuhkan di area dekat kotak penalti. Zahaby Gholy mengambil tendangan bebas, namun usahanya membentur pagar betis. Tak butuh waktu lama, gol perdana Indonesia tercipta pada menit ke-7. Zahaby Gholy mengirimkan tendangan sudut terukur yang mengarah ke Mathew Baker. Berdiri bebas di tiang jauh, Baker sukses menyundul bola masuk ke gawang Kuwait, membuat Indonesia unggul 1-0. Setelah kebobolan, Kuwait berusaha membalas melalui serangan balik cepat. Namun, lini pertahanan Indonesia mampu mementahkan setiap serangan yang dibangun oleh tim tuan rumah. Peluang untuk menggandakan keunggulan datang pada menit ke-34 lewat tendangan bebas Zahaby Gholy dari sisi kiri, tetapi bola berhasil ditangkap kiper Kuwait. Satu menit kemudian, Kuwait nyaris menyamakan kedudukan melalui tembakan keras yang berhasil dihalau oleh kiper Indonesia, Dafa Algasemi. Hingga babak pertama berakhir, Indonesia tetap unggul 1-0. Di babak kedua, pertandingan semakin sengit. Zahaby Gholy dan Evandra Florasta beberapa kali mengancam pertahanan Kuwait, sementara Kuwait mencoba mencetak gol penyama kedudukan lewat beberapa tembakan spekulasi, namun masih melenceng dari sasaran. Pada menit ke-60, Indonesia kembali mengancam melalui situasi sepak pojok yang dieksekusi Zahaby Gholy. Bola liar di depan gawang Kuwait disambar oleh Fabio Azkairawan, namun tendangannya melambung di atas mistar. Pelatih Nova Arianto melakukan pergantian pemain di menit ke-73, memasukkan Fandi Ahmad untuk menggantikan Alberto Hengga. Menjelang akhir pertandingan, tepatnya pada menit ke-84, Kuwait nyaris menyamakan kedudukan, tetapi Dafa Algasemi kembali tampil gemilang dengan menepis sepakan keras lawan. Di menit ke-87, Zahaby Gholy mencoba peruntungan dengan tembakan jarak jauh, namun bola ditepis oleh kiper Kuwait dan hanya menghasilkan tendangan sudut. Hingga peluit panjang dibunyikan, Indonesia berhasil mempertahankan keunggulan 1-0, sekaligus meraih kemenangan perdana di Grup F.

Ini Dia 23 Pemain untuk Kualifikasi Piala Asia U17 2025

Timnas Indonesia U17 resmi mengumumkan daftar 23 pemain yang akan bertanding dalam babak Kualifikasi Piala Asia U17 2025. Turnamen ini akan berlangsung di Kuwait dari 19 hingga 27 Oktober 2024. Skuad Garuda Muda bakal bersaing di Grup F, bersama tim kuat lainnya seperti tuan rumah Kuwait, Australia, dan Kepulauan Mariana Utara. Di antara para pemain yang dipanggil, terdapat dua pemain diaspora, yakni Mathew Baker dan Lucas Lee, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi penting bagi tim. Sebelumnya, pelatih kepala Nova Arianto telah menggelar beberapa sesi pemusatan latihan guna menentukan komposisi tim terbaik yang siap bertanding. Selain mematangkan persiapan di Spanyol, tim juga menggelar dua pertandingan uji coba melawan Qatar belum lama ini. Dengan segala persiapan yang sudah dijalani, Indonesia menargetkan untuk lolos ke putaran final Piala Asia U17 yang akan digelar di Arab Saudi pada April 2025 mendatang. Berikut 23 pemain Timnas U17 untuk Kualifikasi Piala Asia U17 2025: Kiper: M. Nur Ichsan – Asiana Rendy Razzaqu – Nusantara Youth Dafa Gasemi – Dewa United Pemain Belakang: I Putu Panji Apriawan – Bali United Ida Bagus Putu Cahya – Bali United Raihan Apriansyah – Asiana Andi Faith – Asiana Mathew Baker – Melbourne City Azizu Milanesta – Asiana Daniel Alfredo – Asiana Fabio Azkairawan – Persija Dafa Zaidan – Borneo FC Pemain Tengah: Algazani Dwi – FIFA Farmel Evandra Florasta – Bhayangkara FC Lucas Lee – De Anze Force Tristan Raisa – Dewa United Nazriel Alvaro – Persib Fandi Ahmad – Persija Komang Mardian G – Bali United M Zahaby Gholy – Persija Pemain Depan: M Mierza F – Asiana M Aldiyansyah Taher – PPLOP DKI Fadly Alberto – Bhayangkara FC

Laga Uji Coba, Tim U-17 Indonesia Menang Lawan India

Tim U-17 Indoesia sukses mengalahkan India dengan skor 3-1 pada laga uji coba internasional di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Minggu (25/8). Tiga gol kemenangan Indonesia dicetak oleh Evandra Florasta pada menit ke-15, Fandi Ahmad menit-50′, dan Mierza Firjatullah menit ke-62. Uji coba ini merupakan bagian dari pemusatan latihan (TC) Garuda Muda di Bali jelang Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Babak kualifikasi itu berlangsung pada 19-27 Oktober 2024. “Tentu kami apresiasi anak-anak atas kemenangan pada laga uji coba ini. Meski begitu, masih banyak catatan-catatan yang perlu diperbaiki di tim seperti fokus, konsentrasi serta komunikasi antar lini,” kata Nova Arianto. “Yang pasti fokus pemain bisa dilihat. Di babak pertama dan kedua ada kekurangan. Anak-anak harus bisa mengatur ritme pertandingan. Transisi juga diperlukan. Saya inginnya setelah mendapatkan bola, bawa kedepan. Tetapi banyak kehilangan bola dan ini jadi catatan kami,” tambahnya. Setelah TC di Bali, Putu Panji dan kawan-kawan akan melanjutkan TC di Spanyol dan Qatar sebelum ke Kuwait. Pada Kualifikasi Piala Asia U-17 di Kuwait, Indonesia berada di grup G bersama Australia, Kuwait dan Kepulauan Mariana Utara. Nantinya hanya 10 juara grup dan lima runner-up terbaik akan melaju ke putaran final bersama tuan rumah Arab Saudi yang digelar di Saudi pada tanggal 3-20 April 2025. Kedua tim akan kembali melakukan uji coba pada Selasa (27/8) mendatang di tempat yang sama.

Mathew Baker sudah Bergabung dengan Tim U-17 di Bali

Mathew Baker, pemain tim U-17 yang bermain di klub Melbourne City, sudah bergabung dengan rekan-rekan satu timnya di TC Bali. Baker hadir Senin (19/8) di sore hari. Diakui olehnya, bahwa dia sangat antusias bisa bergabung kembali dengan teman-temannya yang lain di tim U-17 Indonesia. Dirinya juga tak sabar ingin latihan dan berprogres positif bersama dengan yang lainnya. “Saya senang bisa bergabung kembali dengan tim, bersama teman-teman yang lainnya juga. Selalu antusias bisa kembali dalam lingkungan yang bagus ini, saya sangat bersemangat dan gembira bisa berprogres positif bersama rekan-rekan satu tim lainnya,” buka Baker. Mathew Baker, pemain tim U-17 yang bermain di klub Melbourne City, sudah bergabung dengan rekan-rekan satu timnya di TC Bali. Baker hadir Senin (19/8) di sore hari. Diakui olehnya, bahwa dia sangat antusias bisa bergabung kembali dengan teman-temannya yang lain di tim U-17 Indonesia. Dirinya juga tak sabar ingin latihan dan berprogres positif bersama dengan yang lainnya. “Saya senang bisa bergabung kembali dengan tim, bersama teman-teman yang lainnya juga. Selalu antusias bisa kembali dalam lingkungan yang bagus ini, saya sangat bersemangat dan gembira bisa berprogres positif bersama rekan-rekan satu tim lainnya,” buka Baker.

Tiba di Korsel, Tim U-20 Indonesia Siap Ikuti Seoul Earth on Us Cup

Tim U-20 Indonesia telah tiba di Seoul, Korea Selatan (Korsel) pada Rabu (21/8). Skuad Garuda Nusantara akan melakoni pemusatan latihan dan mengikuti turnamen Seoul Earth on Us Cup 2024. Ajang tersebut digelar di Korea Selatan pada 28 Agustus hingga 1 September mendatang. Pada laga perdana, Indonesia akan melawan Argentina pada 28 Agustus nanti. Kemudian, mereka melawan Thailand tanggal 30 Agustus dan terakhir versus tuan rumah Korea Selatan. “Turnamen ini untuk mengasah mental para pemain agar lebih siap saat bertanding di kualifikasi Piala Asia U-20 2025,” kata Ketum PSSI, Erick Thohir. Setelah mengikuti turnamen Seoul Earth on Us Cup 2024, tim U-20 Indonesia akan mengikuti Kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Garuda Nusantara tergabung di Grup F bersama dengan Yaman, Timor Leste, dan Maladewa. Ajang itu akan berlangsung pada 25-29 September 2024 di Jakarta. Pada Rabu (21/8) sore, Kadek Arel dan kawan-kawan sudah menjalani latihan ringan di Geonup-ri Football Field, Incheon. Daftar 30 Pemain Indonesia U-20 di Pemusatan Latihan Korea Selatan: Kiper: Ikram Algiffari (Semen Padang), Rifky Tofani (Malut United), Wayan Arta (Bali United), Fitrah Maulana (Persib) Bek: Muhammad Alfharezzi Buffon (Borneo FC), Rizdjar Nurviat Subagja (Borneo FC), Kadek Arel Priyatna (Bali United), Meshaal Hamzah Bashier Osman (PSBS Biak), M. Iqbal Gwijangge (Barito Putera), Sulthan Zaky Pramana Putra Razak (PSM Makassar), Muhammad Farhan Sopiulloh (Persiku Kudus), Dony Tri Pamungkas (Persija), Alexandro Felix Kamuru (Barito Putera), Rahmat Syawal (PSIS Semarang) Tengah: Muhamad Mufli Hidayat (PSM Makassar), Fandi Bagus Pamungkas (Bhayangkara), Figo Dennis Saputrananto (PSIM Yogyakarta), Ji Da Bin (Bhayangkara), Muhammad Darel V. Erlangga (Malut United), Tony Firmansyah (Persebaya), Arlyansyah Abdulmanan (PSIM Yogyakarta), Marselinus Ama Ola (UD Logrones), Muhammad Riski Afrisal (Madura United), Maouri Ananda Yves Ramli Simon (Bali United), Aditya Warman (Persija), Muhammad Nabil Asyura (Dejan FC). Depan: Arkhan Kaka Putra Purwanto (Persis Solo), Camara Ousmane Maiket (Borneo FC), Muhammad Mufdi Iskandar (Malut Selection), Muhammad Ragil (Bhayangkara)

Nova Arianto Panggil 32 Pemain untuk Seleksi Tim U-17

Pelatih kepala tim U-17, Nova Arianto memanggil 32 pemain untuk seleksi timnya, sebagai persiapan dalam menghadapi kualifikasi Piala Asia U-17 2025. “Sebagai bagian dari persiapan kami menuju kualifikasi Piala Asia U-17, kami mencari opsi pemain lain yang mungkin belum pernah terpantau, setelah kami juga seleksi di Asprov, ada beberapa pemain yang kita coba sebagai opsi positif kita supaya nantinya kita bisa bawa ke kualifikasi Piala Asia,” kata Nova Arianto. Nova juga mengungkapkan rencana seleksinya dalam pemusatan latihan dan seleksi pemainnya saat ini. “Rencana seleksinya yakni seperti biasa, kita mengadakan dua gelombang, ini kita mulai di tanggal 5 (Agustus), selesai di tanggal 7, setelah itu ada promosi dan degradasi, ada beberapa pemain masuk dan bertahan, di tanggal 10 kita putuskan hasilnya dari seleksi kali ini yang akan bergabung dengan pemain di AFF kemarin, dan akan melakukan TC lanjutannya nanti,” jelasnya. Dari 32 nama pemain, ada beberapa nama pemain yang bermain di liga luar negeri, seperti Matthew Davis yang bermain untuk klub Subiaco AFC (Australia), Ocean Erwin Lim di FC Cardedeu (Spanyol), dan Miroslav Fernando di Atletico Madrid FA (Spanyol). Pada ajang Kualifikasi Piala Asia U-17, Indonesia berada di grup G. Garuda Muda satu grup bersama dengan Australia, Kuwait, dan Kepulauan Mariana Utara. Di mana Kuwait menjadi tuan rumahnya. Dalam turnamen itu sendiri, ada 43 tim peserta yang dibagi menjadi 10 grup. Babak kualifikasi akan berlangsung diantara tanggal 19 dan 27 Oktober 2024. Sepuluh pemenang grup dan lima tim peringkat kedua terbaik akan melaju ke Final, dengan Arab Saudi dijadwalkan menjadi tuan rumah pada turnamen tersebut. Putaran final Piala Asia U-17 tahun 2025, dijadwalkan akan berlangsung tanggal 3 – 20 April 2025. 32 Daftar Nama Pemain Seleksi Tim U-17 Kiper: 1. M Ryan Andhika – Sangatta SA 2. Arya Sheka M – SKO Solo 3. Sultan Jabbar H – APC Belakang: 4. I Putu Tegar A – Bintang Bali FC 5. Galang Darmawan – PSDS Deli Serdang 6. Ilham Robi R – Asti Kendal 7. Al Bozzan Pavlichenko – Lampung 8. M Fahri Putra – Akademi Semeru 9. M Hendra – EPA PSM 10. Laksana Prabu Utomo – Seven Three 11. Arulyanra Rusli – Bangau Putra 12. Alberto K Ramendei – PPLP Jayapura 13. Matthew Davis – Subiaco/NPL 14. Ocean Erwin Lim – FC Cardedeu 15. Lionel Messi Al Fachri – ASIOP Tengah: 16. Kevin Aryo Wibowo – CGFA 17. Dendry Muharman – PSDS Deli Serdang 18. Jason Pniel Walela – SSB Papua United 19. Devit Isak Pakage – SSB Cendrawasih 20. Latief Younan Ricko – PFA Sukoharjo 21. Khairul Azmi – Putra Sunda Depan: 22. Aqil Agustin Pratama – Deltras FA 23. M Zaidan Fateh – RMD 24. M Gilang Perdana – EPA PSM 25. Kenaro Alfa – ASIOP 26. Abdullah Jaelani – ASIOP 27. M Aldiyansyah Taher – PPLOP DKI 28. Atletico Artha Gading – PFA 29. Miroslav Fernando – Atletico Madrid FA 30. Alif Tha Rizky – Akademi Kwarta 31. M Dimas – EPA Persikabo 32. Firmansyah Nurhakim – FASS Junior

AFF U-16: Australia Raih Gelar Juara

Australia U-16 keluar sebagai juara ASEAN U-16 Boys Championship atau Piala AFF U-16 2024. Socceroos mengalahkan Thailand dalam laga final di Stadion Manahan, Solo, Rabu, 3 Juli 2024. Socceroos mendapat hadiah penalti dari wasit asal Jepang Koji Takasaki yang menunjuk titik putih pada menit ke-10 setelah Kanapoth Inthasing dianggap melakukan pelanggaran handball. Namun momen tersebut ditinjau ulang oleh Video Assistant Referee (VAR) dan wasit membatalkan keputusannya karena dalam tayangan ulang terlihat bola mengenai wajah bukan tangan sang pemain. Thailand membuka keunggulan melalui gol Poramet Laoongdi pada menit ke-33. Berawal dari bluder Malual Kuir yang gagal mengontrol bola, Poramet berhasil mencurinya dan melepaskan tendangan keras yang tak bisa dihalau kiper Jai Ajanovic. Quinn Macnicol mencetak gol penyama kedudukan untuk Australia pada menit ke-45+3. Menerima umpan cutback Amlani Tatu, pemain asal klub Brisbane Roar itu melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum. Memasuki babak kedua, tempo permainan berjalan cukup lambat. Australia dan Thailand saling bergantian melancarkan serangan, tetapi mereka kerap gagal melepaskan umpan kunci untuk membuat peluang di area sepertiga akhir. Penyelesaian akhir dari masing-masing pemain kedua tim juga belum maksimal. Australia sempat menambah keunggulan lewat gol Anthony Didulica pada menit ke-77. Berawal dari kecerdikan Amlani Tatu yang melambungkan bola melewati kiper Supakorn Poonphol, Didulica berduel dengan bek Thailand dan akhirnya berhasil melepaskan tendangan ke gawang yang kosong. Namun, gol tersebut dianulir wasit Koji Takasaki setelah meninjau ulang momentumnya melalui VAR. Didulica dianggap lebih dulu melakukan pelanggaran handball. Pada sisa waktu babak kedua, Australia dan Thailand tidak mampu memaksimalkan sejumlah peluang yang didapat. Pertandingan pun berakhir dengan skor imbang 1-1 dan dilanjutkan melalui babak adu penalti. Jayden Peter Necovski menjadi penentu kemenangan Australia atas Thailand lewat babak adu penalti dengan skor 8-7. Tendangan kerasnya ke pojok kanan bawah gawang tidak mampu dihalau Supakorn Ponphool menjadi akhir pertarungan perebutan gelar juara Piala AFF U-16 2024. Ini menjadi gelar juara ketiga Piala AFF U-16 ketiga Australia setelah mereka meraih trofi pada edisi 2008 dan 2016. Tim asuhan Bradley John Maloney juara dengan catatan tak terkalahkan sejak fase grup. Mereka meraih dua kemenangan dan satu hasil imbang di babak grup, lalu mengalahkan Timnas U-16 Indonesia 5-3 di semifinal. Australia selanjutnya akan bertarung dalam kualifikasi Piala Asia U-17 2025 yang bakal digelar mulai 19-27 Oktober 2024. Mereka tergabung dalam grup G bersama Timnas U-16 Indonesia, Kuwait, dan Kepulauan Mariana Utara. Sumber: Tempo

AFF U-16: Indonesia Raih Tempat Ketiga

Tim U-16 Indonesia meraih tempat ketiga ASEAN U-16 Boys Championships 2024. Hal ini seusai Garuda Muda menang telak 5-0 atas Vietnam pada laga yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Rabu (3/7). Pada laga ini, Putu Panji dan kawan-kawan langsung tancap gas alias mendominasi serangan sejak menit pertama dan bermain efektif. Hasilnya lima gol Indonesia dicetak oleh dua gol Muhammad Zahaby Gholy menit ke-45′ serta 78′, lalu Dafa Zaidan 45+4, dan brace Daniel Alfrido menit 75′ dan 82′. Pelatih Indonesia, Nova Arianto bersyukur timnya mampu meraih kemenangan dan merebut tempat ketiga turnamen ini. Apalagi Vietnam bukan tim yang mudah dikalahkan. “Pastinya laga ini tidak mudah bagi kami, apalagi recovery tim hanya satu hari. Anak-anak mampu memberikan permainan terbaik dan bermain sesuai dengan skema yang kami inginkan,” kata Nova Arianto. “Terima kasih dan apresiasi untuk seluruh pemain atas kemenangan ini. Setelah ini saya berpesan untuk seluruh pemain jangan berpuas diri karena masih ada event selanjutnya yakni kualifikasi Piala AFC U-17 2025 bulan Oktober mendatang dan tentunya karier mereka masih panjang,” tambah Nova. Pada ajang Kualifikasi Piala AFC U-17 2025 mendatang, Indonesia satu grup dengan tuan rumah Kuwait, Australia dan Kepulauan Mariana Utara. “Tentu setelah ini kami akan persiapan ke Kualifikasi Piala AFC U-17 2025 mendatang. Road map program pemusatan latihan menuju turnamen tersebut sudah kami dan PSSI siapkan termasuk program uji coba internasional nantinya. Untuk pemain, tentu kami juga masih mencari pemain-pemain untuk tambahan skuad ini dengan kualitas yang kami inginkan,” jelas pelatih asal Semarang tersebut. Sementara itu, pemain Muhammad Zahaby Gholy yang menjadi pemain terbaik pada laga ini mengaku bangga atas torehan ini. “Alhamdulillah kami meraih kemenangan dan mendapat tempat ketiga turnamen ini. Bersyukur dapat mencetak dua gol dan mohon maaf kami belum bisa meraih juara pada ajang ini. Tentunya setelah ini kami akan fokus ke Kualifikasi Piala AFC U-17 2025 karena kami ingin lolos putaran final turnamen tersebut dan ingin masuk Piala Dunia U-17 2025,” kata Muhammad Gholy.

AFF U-16: Bermain 10 Pemain, Indonesia Akui Keunggulan Australia

Tim U-16 Indonesia harus mengakui keunggulan Australia dengan skor 3-5 pada laga semifinal ASEAN U-16 Boys Championship 2024. Laga tersebut berlangsung di Stadion Manahan, Solo. Tiga gol Garuda Muda dicetak oleh Muhammad Zahaby Gholy pada menit ke-3′ serta 45′, dan Josh Holong menit ke-90+1′. Meski kalah, perjuangan Putu Panji dan kawan-kawan layak diapresiasi, apalagi harus bermain dengan 10 orang pemain sejak menit ke-28 setelah Raihan Sudrajat mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-27. “Kami tetap apresiasi kerja keras dan perjuangan pemain pada laga ini. Walaupun bermain dengan 10 pemain, tapi bisa bermain dengan baik. Mental pemain luar biasa,” kata pelatih Indonesia, Nova Arianto seusai laga. Nova menambahkan mengikuti turnamen ini menjadi pengalaman yang baik demi menghadapi kualifikasi Piala AFC U-17 2025 pada bulan Oktober mendatang. “Ya di sini saya bilang daya juang pemain saya secara mentality sangat-sangat luar biasa. Ini jadi pelajaran yang berharga buat pemain kami. Ini pelajaran yang baik buat pemain agar ke depannya bisa lebih baik dan berkembang terus,” tambahnya. Sementara itu, gelandang Daniel Alfrido mengatakan bahwa dia dan rekan-rekannya sudah berjuang maksimal pada laga ini. Apalagi meski bermain dengan 10 orang pemain masih mampu memberikan perlawanan yang luar biasa. “Pada laga tadi kita sudah bekerja keras meski harus mengalami kekalahan. Kami masih ada waktu untuk persiapan mengikuti Piala AFC U-17 mendatang serta bertemu Australia lagi dan tentunya ingin menang dari mereka,” kata Daniel. Dengan hasil ini, Indonesia akan melawan Vietnam pada laga perebutan tempat ketiga, Rabu (3/7) mendatang di Stadion Manahan, Solo. Vietnam pada laga semifinal sebelumnya kalah 1-2 dari Thailand.

AFF U-16: Indonesia Lolos ke Semifinal

Tim U-16 menang telak 6-1 atas Laos pada laga terakhir Grup A ASEAN U-16 Boys Championship 2024 di Stadion Manahan Solo, Kamis (27/6). Hasil ini membuat Indonesia lolos ke babak semifinal sebagai juara Grup A. Keenam gol Indonesia dicetak oleh, M Zahaby Gholy pada menit ke 24′ , lalu bunuh diri pemain Laks Sayyavath 30′, Josh Holong 37′, 61′, Putu Panji 45+2′, dan M Mierza 79′. Pada babak semifinal nanti, Indonesia akan melawan runner up terbaik dari grup B atau C. “Saya mengucapkan terima kasih kepada pemain saya yang sudah berjuang maksimal di pertandingan hari ini. Saya juga bersyukur sebanyak 23 pemain sudah kami turunkan untuk bermain di turnamen ini,” kata pelatih Indonesia, Nova Arianto seusai laga. Meski begitu, Nova mengungkapkan bahwa timnya masih memiliki kekurangan. Ia meminta kepada pemainnya tetap fokus. “Dan saya sampaikan kepada pemain ini menjadi awal untuk kedepannya bisa lebih baik lagi dan saya minta pemain bisa fokus lagi dan melupakan euforia malam ini sehingga semifinal kami bisa tampil maksimal,” tambahnya. Pelatih asal Semarang tersebut juga menyatakan bahwa dirinya juga fokus melihat progres setiap pemain. “Saya sampaikan pada pemain saya agar selalu fokus tiap pertandingan dan bersyukur kami bisa lolos. Kami lihat siapa yang akan Indonesia hadapi di semifinal apakah Thailand, Australia atau dari grub B yakni Kamboja, Vietnam atau Myanmar siapapun lawannya kita siap,” jelasnya. “Terkait adaptasi dan kemajuan pemain. Secara taktik pemain bisa cepet beradaptasi dengan apa yang ada di dalam begitu kami pakai. Saya bersyukur pemain bisa menjalankan dengan baik sehingga apapun formasi yang kami pakai, jika ada perubahan formasi di tengah pertandingan pemain tidak ada masalah dan saya melihat itu menjadi progres pemain,” imbuh Nova. Indonesia tampil sebagai juara grup A dengan mengemas poin sempurna yakni 9, diikuti Laos di peringkat 2 dengan meraih 6 poin. Babak semifinal akan dilaksanakan di Stadion Manahan, Solo pada 1 Juli mendatang.

AFF U-16: Kembali Raih Kemenangan, Indonesia Jaga Peluang ke Semifinal

Timnas Indonesia U-16 jaga peluang ke semifinal Piala AFF U-16 2024 usai kalahkan Filipina 3-0 dalam laga kedua Grup A di Stadion Manahan, Solo, Senin (24/6). Timnas U-16 mendominasi permainan sejak menit awal. Garuda Nusantara terus menggempur pertahanan Filipina. Indonesia memaksa Filipina bermain bertahan Tidak jarang Filipina menumpuk pemain hingga sembilan orang di kotak penalti saat ditekan Indonesia. Meski begitu Indonesia masih kesulitan mencetak gol. Tuan rumah bisa menembus pertahanan Filipina, namun percobaan demi percobaan dengan tembakan dari luar kotak penalti lawan belum membuahkan hasil. Pada menit ke-16 Fadly Alberto memiliki peluang, tetapi sontekan kaki kanannya bisa ditangkap kiper Enrique Santino Sunico. Bek tengah Indonesia Ida Bagus Cahya membuang peluang emas pada menit ke-21. Cahya terlambat menyontek bola sehingga hanya membuahkan tendangan gawang. Tembakan Josh Holong Junior dari sudut sempit pada menit ke-25 diblok lawan, haanya menghasilkan sepak pojok. Dalam membongkar pertahanan Filipina, Timnas U-16 sering mengandalkan Dafa Zaidan di sisi kanan dengan umpan-umpan silang. Filipina memiliki satu percobaan pada menit ke-28, namun tendangan Jimm Leowell masih melebar di sisi kanan gawang Indonesia. Cahya kembali dapat peluang pada menit ke-30, namun sundulannya ditepis kiper Francisco. Kemudian terjadi kemelut tapi, Indonesia gagal memanfaatkan momentum. Pada menit ke-41, Evandra melepaskan umpan silang mendatar dari sisi kiri, tetapi Josh Holong terlambat nyambar di depan gawang. Usai bermain imbang 0-0 pada babak pertama, Indonesia langsung menekan di babak kedua. Tendangan kaki kiri Evandra pada menit ke-56 terlalu lemah sehingga ditangkap kiper Francisco. Gol yang ditunggu-tunggu Indonesia datang pada menit ke-65 melalui tembakan kaki kiri Evandra Florasta. Bermula dari tembakan Daniel Alfrido yang diblok lawan, bola liar langsung disambar Evandra dengan sepakan kaki kiri. Gol itu jadi yang pertama setelah 19 percobaan shot on goal Tim Merah Putih dalam laga ini. Tuan rumah bertekad menggandakan keunggulan pada menit ke-69, tetapi sepakan Fadly Alberto melayang di atas mistar gawang. Mochamad Mierza Firjatullah menggandakan keunggulan Indonesia jadi 2-0 pada menit ke-71. Mendapat umpan terobosan Fadly Alberto, Mirza menggiring bola hingga kotak penalti kemudian menempatkan bola dengan apik tanpa bisa dihalau kiper Filipina. Mierza mencetak gol kedua dalam pertandingan ini yang membawa Indonesia unggul 3-0 pada menit ke-90+2. Mierza memanfaatkan bola rebound di dalam kotak penalti Filipina dengan sepakan kaki kiri. Indonesia U-16 menang telak 3-0 atas Filipina di Piala AFFU-16 2024. Sumber: CNN

AFF U-16: Indonesia Libas Singapura

Timnas U-16 Merah Putih berhasil mencatatkan hasil gemilang pada pertandingan perdana grup A. Indonesia menang 3-0 atas Singapura pada yang digelar di Stadion Manahan Solo, Jumat (21/6/2024). Bermain menyerang sejak kick off, beberapa peluang emas langsung dibuat anak asuh pelatih Nova Arianto. Peluang emas pertama didapat Indonesia pada menit ke-22. Nazriel Alfaro yang berada dalam posisi bebas menembak bola di kotak penalti, tapi bisa diblok keluar kiper Singapura, Jarec Ng. Singapura mendapat hadiah tendangan 12 pas di menit ke-29. Kapten Indonesia, Putu Panji, dianggap handball di kotak terlarang. Nathan Mao yang menjadi eksekutor penalti Singapura gagal menuntaskan menjadi gol setelah bola sepakan mendatarnya ke sisi kanan gawang bisa ditepis kiper Indonesia, M. Ichsan. Indonesia memecah kebuntuan di menit ke-39. Putu Panji berhasil menjebol gawang Singapura usai menanduk masuk bola lemparan ke dalam Fabio Azka Irawan yang mengarah langsung ke kotak penalti Singapura. Di babak kedua, kans Indonesia menambah gol berulang kali terbuka lebar. Tapi hanya dua gol yang mampu dihasilkan melalui Evandra Florasta di menit ke-65 dan Fadly Alberto di menit ke-89. Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menilai kemenangan perdana tim Garuda Belia janganlah membuat puas diri. “Para pemain U-16 kita bermain cukup baik. Peluang gol sebenarnya banyak, tapi sering gagal karena kurang tenang. Tadi sempat dapat pinalti, tapi berhasil digagalkan menunjukkan mereka punya fondasi mental yang kuat. Memang ada beban di 15 menit pertama, tapi setelah itu mereka bermain baik. Ada dua hal positif dari timnas tadi, fisik bagus dan mental juga baik,” ujar Erick Thohir yang menyaksikan laga langsung di Manahan, Solo bersama Wapres RI terpilih untuk periode 2024-2029, Gibran Rakabuming Raka dan Menpora, Dito Ariotedjo. Lebih lanjut, ia berharap, tim asuhan Nova Arianto ini bisa memanfaatkan ajang ini dengan menjadi juara. “Memang tidak mudah. Target awal lolos grup dulu, apalagi di grup B ada Vietnam, Thailand, dan Australia. Jika bisa juara, maka tak hanya mengulang prestasi sebelumnya, tapi mereka akan jadi tumpuan untuk lolos Piala Dunia U-17 tahun depan di Qatar. Jika tahun lalu timnas kita lolos ke Piala Dunia khusus talenta muda karena tuan rumah, maka kali ini harus bisa rebut tiket. Dengan persiapan yang saya nilai cukup, mereka punya momentum untuk wujudkan hal itu,” pungkas Erick.

Indonesia di Grup G Kualifikasi Piala Asia U-17 2025

Indonesia berada di grup G babak kualifikasi Piala Asia U-17 tahun 2025. Usai drawing yang dilakukan AFC hari Kamis (13/6) di Kuala Lumpur. Ada 43 tim peserta yang dibagi menjadi 10 grup. Garuda Muda satu grup bersama dengan Australia, Kuwait, dan Kepulauan Mariana Utara. Dimana Kuwait menjadi tuan rumahnya. Pelatih kepala tim, Nova Arianto memberikan tanggapan usai drawing itu. “Seperti yang kita ketahui, kami berada di grup G. Tetap kami harus waspada kepada semua tim peserta di grup ini. Kuwait dan Australia mempunyai tradisi kuat di turnamen ini,” buka Nova. “Harapannya, kami bisa mengulangi prestasi lagi, dimana kita punya kenangan baik di Kuwait ya, saat itu timnas Senior lolos ke Piala Asia. Tim U-16 juga bisa lolos ke Piala Asia U-16. Kita harus siap menghadapi aklimatisasi cuaca di Kuwait. Saya berharap pemain bisa cepat beradaptasi dengan cuaca di sana agar bisa tampil maksimal,” sambungnya. Babak kualifikasi akan berlangsung diantara tanggal 19 dan 27 Oktober 2024. Sepuluh pemenang grup dan lima tim peringkat kedua terbaik akan melaju ke Final, dengan Arab Saudi dijadwalkan menjadi tuan rumah pada turnamen tersebut. Laga final dari Piala Asia U-17 tahun 2025, dijadwalkan akan berlangsung tanggal 3 – 20 April 2025. Sumber: PSSI

Tim U-16 Mulai Masuk Latihan Persiapan Umum

Seusai menjalani rangkaian awal tahapan latihan dan melakukan internal game, kini tim U-16 Indonesia masuk ke agenda latihan untuk persiapan umum. Masih di pemusatan latihan Yogyakarta, 36 pemain tekun melahap setiap materi latihan yang diberikan oleh para staf pelatih. “Alhamdulillah semenjak datang ke Yogyakarta, program apa yang diperintahkan coach Nova untuk endurance (ketahanan), sedikit teknik, sudah berjalan dengan lancar. Hari ini, kita berada di agenda persiapan umum. Jadi kita tutup hari ini. Mungkin besok ada ice bath, terus kita geser ke bawah,” buka asisten pelatih tim, Haryanto Prasetyo Adi Utomo. Diakui oleh pria yang akrab disapa Tomi itu, bahwa di tim ini ada promosi dan degradasi. “Kita ada pemulangan pemain di sesi TC berikutnya, karena kita akan geser ke Yogya di kota, jadi ada beberapa pemain yang akan kita pulangkan, karena kuota kita hanya cukup 40 pemain, dan juga ada kedatangan pemain lain lagi dari Diaspora dan Asprov,” ungkapnya. Dirinya juga menuturkan apa yang diingin oleh Nova Arianto sebagai pelatih kepala di tim U-16. “Yang diinginkan oleh coach Nova, dia selalu menekankan untuk kita bermain apa yang kita mau, sesuai filosofinya, kita belajar di level kakak-kakak mereka di U-23 dan senior, apa yang sudah kita berikan di kedua level kelompok umur itu, kita berikan di U-16 ini,” tutur Tomi. Sementara itu mengenai pemusatan latihan sejauh ini menurut salah satu pemain bernama Daniel Alfredo, dirinya mengakui banyak sekali mengalami perubahan dalam kemampuan sepak bolanya. “Tentunya di TC ini saya mengalami banyak perubahan, seperti di fisik, terus secara mental, skill individu juga di latih, baik saat menyerang dan bertahan. Saya berharap bisa lolos ke tahapan selanjutnya, dan bisa membawa Indonesia lolos juara AFF,” katanya. Tim U-16 ini disiapkan guna untuk menghadapi gelaran Piala AFF U-16 pada 16 – 29 Juni 2024 mendatang. Pemusatan latihan mereka sendiri nanti akan berakhir di tanggal 6 Mei 2024. Sumber: PSSI

34 Nama Pemain untuk Seleksi Tim U-16 Gelombang Ketiga

Pelatih kepala tim U-16, Nova Arianto akan kembali menyeleksi pemain pada gelombang ketiga. Kali ini pilihan pemain bagi Nova lebih banyak, ada 34 pemain. Dua gelombang sebelumnya menggunakan 32 pemain. Gelombang kedua berakhir hari ini, Sabtu (24/2). Nova kembali berharap, di gelombang ketiga nanti dengan jumlah pemain yang lebih banyak dari dua gelombang sebelumnya, dia dapat menyeleksi lebih banyak pilihan pemain. Sebelumnya, dia mengungkapkan belum akan mengumumkan nama-nama pemain dari tiap-tiap gelombang, namun akan lebih dahulu mengumpulkan para pemain pilihannya dari gelombang pertama hingga ketiga, dengan terlebih dahulu mengkalkulasikan semuanya. Selain itu dalam melatih dia punya gayanya sendiri. Seperti saat pemain seleksi lalai dalam teknik dasar, Nova langsung menasihatinya. Ini agar para pemain langsung bisa memperbaiki kesalahannya masing-masing. “Mereka rata-rata bermain di SSB, jadi saya melihat mereka membawa gaya dari masing-masing SSB atau akademinya. Tapi saya ingin menunjukkan pada mereka ini lho cara main sepak bola sekarang. Saya mau pilih pemain yang benar-benar sesuai dengan filosofi saya, termasuk dengan tinggi badan,” kata Nova. Cara yang dilakukan Nova sejauh ini cukup efektif. Arah operan jadi jelas, aliran bola semakin mulus, dan cara menerima bola juga lebih lengket. Pemain yang sekilas nampak mentah, jadi lebih matang dengan program dan cara latihan yang diberikan. Kendati demikian, ini masih tahap awal dalam pembinaan pemain, dan Nova Arianto adalah penjaga gerbang paling depan dari struktur tim nasional saat ini. Seleksi untuk gelombang ketiga ini akan berlangsung di Lapangan B Kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta dari tanggal 25 hingga 28 Februari 2024. Daftar Nama 34 Pemain Seleksi untuk Tim U-16: Kiper 1. Atha Al Rasyid 2. Faizal Razaaq 3. Dava Aryula Siregar 4. Rendy Rezzaqu Mochtar 5. Davian Rayana D Belakang 6. Nabil Mulya Nazwar 7. Feri Saputra 8. Muhammad Naufal Raka 9. Farik Rizqi 10. Krisna Priatmaja 11. Ghufran Al Ghazaly S.C 12. Rafif Zaki Saputra 13. Muhammad Alfariz Fhiliano 14. Raditya Arif Wicaksana 15. Hanif Sahregal Tengah 16. M. Sutan Reihansyah A 17. Darrel Reswaranto 18. Gilang Fahri Pamungkas 19. Rayhan Nazril Maulana 20. Daffa Sayyidina Ikhbar 21. Handri Dimas Sulistyo 22. Mirza Amanbillah 23. Muhammad Fauzan 24. Ridho 25. M. Saka Ibrahim 26. Fahri Bahtiar 27. Satria Rizki Putra 28. Gabriel Krist Evandra 29. M. Algazani Dwi Sugandi Depan 30. Ravza Aprian 31. Muhammad Mierza F 32. Allian Cahya Nazma 33. Sean Rahman Castor 34. M. Farel Affua Suprayitno

Indra Sjafri Delegasikan Status Pelatih Kepala Tim U-16

Tim U-16 sudah mulai dibentuk, dan bahkan sudah memulai seleksi yang dilakukan di Lapangan B, Kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (19/2). Seleksi perdana gelombang 1 yang berlangsung pagi tadi juga dipantau Indra Sjafri yang juga Direktur Teknik PSSI. “Saya hadir melihat langsung seleksi U-16. Jadi saya memang ditugaskan Ketum untuk bertanggung jawab atas tim U-20 dan U-17. Namun, saya hanya fokus sebagai pelatih kepala di tim U-20. Untuk U-17, saya mendelegasikan Nova Arianto sebagai pelatih kepala tim. Berbeda dengan Shin Tae-yong yang menangani dua tim sekaligus sebagai pelatih kepala (Senior dan U-23). Di sini, saya ingin adanya regenerasi kepelatihan,” jelas Indra. Nova Arianto pun mengucapkan rasa terima kasihnya. “Terima kasih PSSI dan coach Indra Sjafri yang telah memberikan kepercayaannya kepada saya untuk mengemban tugas menangani tim U-16,” katanya. “Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, kita akan memperbaikinya dari bawah agar pemain bisa lebih siap saat masuk di level teratas nantinya,” sambung Nova. Seleksi tim U-16 sendiri terbagi dalam tiga gelombang, yang nantinya akan berakhir pada 21 Februari 2024 untuk gelombang pertamanya. Sumber: PSSI

Jadwal “Reschedule”, Shin Tae-yong Susul Timnas U-19 ke Spanyol

Tim Nasional Sepak Bola Indonesia U-19

Pertandingan pembuka uji coba Tim Nasional Sepak Bola Indonesia U-19 di Spanyol batal digelar sesuai rencana. Garuda Muda seharusnya menghadapi Gimnastic Tarragona, Minggu (3/1/2021). Pertandingan yang rencananya digelar di Stadion Gimnastic Tarragona tersebut digeser menjadi hari Kamis (7/1/2021). Sementara empat pertandingan lainnya tak mengalami perubahan jadwal. Asisten pelatih Timnas Indonesia U-19, Nova Arianto mengatakan bahwa dengan adanya perubahan jadwal uji coba ini timnya tidak ada masalah. Malah hal ini ia manfaatkan untuk menambah proses adaptasi para pemain di Spanyol. “Ya kami tidak jadi menjalani uji coba pada hari Minggu (3/1/2021). Dengan ini kami kembali menambah porsi latihan untuk persiapan uji coba hari Kamis (7/1/2021) mendatang,” kata Nova Arianto, dilansir dari laman resmi PSSI. Dengan begitu, pertandingan melawan Lleida Esportiu U-19 yang seharusnya menjadi rintangan kedua akan menjadi uji coba pertama Timnas Indonesia U-19. Laga yang akan dihelat di Stadion CE Futbol Salou, dijadwalkan pada Selasa (5/1). Timnas Indonesia U-19 berangkat ke Spanyol dari Jakarta pada Sabtu (26/12/2020). Mereka tiba pada Minggu (27/12) siang, waktu Spanyol, setelah menempuh perjalanan selama 18 jam. Nova Arianto mengambil alih komando Shin Tae-yong yang sedang menangani Timnas Indonesia U-23 yang juga sedang berlatih di Jakarta. Kini latihan Timnas U-23 sudah selesai dan dibubarkan akhir tahun lalu. Alhasil, Shin Tae-yong bisa menyusul Timnas Indonesia U-19 ke Spanyol, Minggu (3/1/2021) malam WIB. “Shin Tae-yong (Minggu, 3 Januari) malam berangkat ke Spanyol untuk menyusul Timnas Indonesia U-19,” kata Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri, dilansir dari Detik Sport. Timnas Indonesia U-19 menjalani pemusatan latihan/training camp (TC) di Negeri Matador sampai dengan 31 Januari 2021 mendatang. TC ini merupakan rangkaian persiapan Timnas Indonesia U-19 untuk berlaga di Piala AFC U-19 pada Maret 2021 di Uzbekistan. Jadwal Terbaru Laga Uji Coba Timnas Indonesia U-19 di Spanyol 5 Januari 2021: Indonesia U-19 vs Lleida Esportiu U19 Venue: Stadium of CE Futbol Salou 7 Januari 2021: Indonesia U-19 vs Gimnàstic Tarragona Venue: Gimnàstic Tarragona Stadium 11 Januari 2021: Indonesia U-19 vs Sabadell U-19 Venue: Stadium of CE Futbol Salou 20 Januari 2021: Indonesia U-19 vs Ceuta U-19 Venue: Field CE Futbol Salou 27 Januari 2021: Indonesia U-19 vs Arab Saudi U-19 Venue: Stadium of CE Futbol Salou