Piala Presiden 2022: Jawa Tengah Jadi Juara Umum

Piala Presiden 2022: Jawa Tengah Jadi Juara Umum

Jawa Tengah keluar sebagai juara umum Piala Presiden 2022. Sebagaimana diketahui, Piala Presiden 2022 digelar pada 1 hingga 6 Agustus di GOR Nanggala, Cijantung, Jakarta Timur. Dari sebanyak 620 atlet yang mewakili 30 provinsi, Jawa Tengah menyabet sembilan gelar. Alhasil, Jawa Tengah pun menjadi juara umum. Seperti diketahui, kompetisi yang pertama kali terbentuk sepanjang sejarah PBSI sejak 1951 ini, mempertandingkan 11 kategori. Jawa Tengah menempatkan wakil-wakilnya di final hampir pada semua kategori. Pertama di kelompok umur anak-anak (U-13) terdapat juara di sektor tunggal putra atas nama Alif M. akbar. Dia menang atas wakil Jawa Tengah lainnya, Alvin Jefferson Kusuma, dengan skor 22-20 dan 21-16. Kemudian, di sektor tunggal putri U-13 terdapat wakil Jawa Tengah lainnya, Aqelatul Amaliyah Rahma. Unggulan kedua di turnamen ini menang atas rekan kompatriotnya, Shafira Atha Azzalia, dengan skor 21-19 dan 21-18. Untuk kelompok umur pemula (U-15), sektor tunggal putra dimenangkan Radithya Bayu Wardana (Jawa Tengah) yang mengalahkan Nazwan Abdillah dengan skor 13-21, 30-28, dan 21-19. Di tunggal putri, giliran wakil DKI Jakarta, Raisya Affatunisa yang juara setelah menang atas rekan seprovinsinya, Auberta Zerlina 21-17 dan 21-11. Masih di kategori umur yang sama, di sektor ganda putra, wakil Jawa Tengah lainnya, M. Rizki Mubarrok/Raihan Daffa Edsel, menang atas Muhammad Arya Bimasena/Revand Harianto dengan skor 21-19 dan 21-18. Adapun sektor ganda putri, Jolin Angelia/Shaafiya Yasmin Maitsaa (Jawa Tengah) menang atas lawannya Dian Ramadhani/Yasintha Ristyna dengan skor 21-19 dan 21-19. Pertandingan tak kalah seru datang dari kelompok umur kelompok remaja (U-17) yang mempertandingkan semua kategori dalam bulu tangkis. Lagi-lagi, wakil Jawa Tengah mendominasi kemenangan. Kategori tunggal putra dimenangkan Moh. Zaki Ubaidillah atas wakil DKI Jakarta Bismi Raya Oktora dengan skor 12-21, 21-19, dan 22-20. Tunggal putri, yang menjadi satu-satunya sektor tanpa wakil Jawa Tengah di partai final, dimenangkan Ni Kadek Dhinda dari Sumatera Utara atas Nimas Amirah Ayu (DKI Jakarta) dengan skor 21-17 dan 21-15. Selanjutnya, di sektor ganda putra, Dapa Lesmana/Pulung Ramadan yang menang atas Andhika Wirapati/Muhammad Firza Athallah dengan skor 21-16 dan 21-16. Lalu, ganda putri yang dimenangkan Bernadine Anindya Wardana/Titis Maulida Rahma atas Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinnara Nastine dengan skor 13-21, 21-18, dan 21-10. Terakhir, di sektor ganda campuran U-17, Darren Aurelius/Titis Maulida dari Jawa Tengah menang atas wakil DKI Jakarta Wahyu Agung Prasetyo/Tasya Khaerany Putrie dengan skor 21-14 dan 21-18. Itu pun menandai akhir dari Piala Presiden 2022.

Menpora Harap Kejuaraan Bulutangkis Piala Presiden Bisa Lahirkan Atlet Muda Nasional

Menpora Harap Kejuaraan Bulutangkis Piala Presiden Bisa Lahirkan Atlet Muda Nasional

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali berharap, dari Kejuaraan Bulutangkis Piala Presiden 2022 akan terjaring talenta atlet muda sebagai penerus tim nasional bulutangkis Indonesia di masa depan. Menpora Amali juga berharap cabor bulutangkis menjadi penyumbang medali terbanyak menuju mimpi Indonesia pada peringkat 5 dunia pada Olimpiade 2044 mendatang. “Mudah-mudahan dari kegiatan ini akan terjaring talenta-talenta dari berbagai provinsi untuk mengisi timnas bulutangkis kita di semua nomor putra dan putri,” kata Menpora Amali usai membuka Kejuaraan Bulutangkis Piala Presiden 2022 di Gedung Olahraga (GOR) Nanggala, Kompleks Komando Pasukan Khusus (Kopassus), Cijantung, Jakarta Timur, Senin (1/8). Menpora Amali juga menilai bulutangkis sebagai cabor yang tata kelola organisasinya baik serta konsisten dalam pembinaan atlet-atlet mudanya. “Organisasi cabor yang tata kelolanya bagus dan prestasinya selalu konsisten adalah bukutangkis. Secara konsisten juga membina, dan dibuktikan pada kejurnas ini di usia muda dan junior yang nantinya akan mengisi timnas bukutangkis dan hasilnya ada kelanjutannya di Cipayung,” urai Menpora Amali. Menpora Amali kembali berharap agar bulutangkis yang masuk dalam salah satu cabor prioritas DBON diharapkan menyumbang medali emas dalam setiap olimpiade. Hal itu menjadi harapan dan target dari mimpi besar bangsa yakni pada peringatan 100 tahun Indonesia Merdeka atau pada Olimpiade 2044 Indonesia berada di peringkat 5 dunia. “Bulutangkis menjadi andalan dan harapan terbesar bangsa bahwa medali emas akan disumbangkan dari cabor bulutangkis, saat mimpi bangsa Indonesia pada peringatan 100 tahun Indonesia Merdeka tahun 2045 atau pada Olimpiade 2044 Indonesia berada di peringkat 5 dunia,” harap Menpora Amali. Menpora Amali berpesan untuk para atlet agar tetap semangat karena perhatian pemerintah dan perhatian Presiden Joko Widodo terhadap bulutangkis dan olahraga nasional sangat luar biasa. “Tetaplah semangat berlatih karena perhatian pemerintah dan Bapak Presiden sangat luar biasa. Kita harus menyambut perhatian itu dengan prestasi dan kegotongroyongan kita,” ujar Menpora Amali. “Terima kasih PBSI, luar biasa. Saya sangat salut dengan kerja PBSI, walaupun di tengah pandemi masih mampu menggelar kejuaraan dunia akhir tahun lalu di Bali dan itu mendapat apresiasi dari negara-negara peserta. Terima kasih kepada Kopasus yang menyiapkan tempat ini semoga yang lain juga akan menyediakan tempatnya menjadi tempat untuk pembinaan sekaligus tempat kejuaraan,” harap Menpora Amali. “Terima kasih kepada PT Adaro Energi atas perhatiannya kepada bulutangkis dan olahraga pada umumnya. Perhatian ini sekaligus juga menjadi catatan sejarah yang membantu olahraga Indonesia menjuju posisi Indonesia di peringkat 5 dunia,” pungkas Menpora Amali. Piala Presiden 2022 berlangsung pada 1-6 Agustus di GOR Nanggala, Cijantung, Jakarta Timur. Diikuti 606 atlet dari 30 provinsi yang terbagi dalam tiga kelompok usia dan 11 sektor. Anak-anak U-13 (tunggal putra dan tunggal putri), pemula U-15 (tunggal putra, tunggal putri, ganda putra dan ganda putri) dan remaja U-17 (tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri dan ganda campuran).

Ana/Tiwi Dipastikan Ikut Kejuaraan Dunia, Skuad Ganda Putri Dihuni Atlet Muda

Ana/Tiwi Dipastikan Ikut Kejuaraan Dunia, Skuad Ganda Putri Dihuni Atlet Muda

Satu lagi wakil Indonesia diundang Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) untuk ikut dalam ajang Kejuaraan Dunia 2022. Dia adalah pasangan ganda putri, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi. Ana/Tiwi dipastikan tampil di turnamen yang akan dihelat pada 22-28 Agustus mendatang di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, setelah PBSI mengonfirmasi keikutsertaannya. “Kami menerima kabar baik dari BWF, yaitu Indonesia mendapat tambahan satu wakil lagi di Kejuaraan Dunia 2022 atas nama Febriana/Amalia dari ganda putri,” tutur Broto Happy, Kepala Bidang Humas dan Media PP PBSI. “Tentunya kami mengonfirmasi keikutsertaan Ana/Tiwi. Ini menjadi senjata tambahan di sektor ganda putri setelah Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Nita Violina Marwah/Putri Syaikah,” tambah Broto. Sebelumnya, Indonesia sudah mendapat tambahan wakil lewat Putri Kusuma Wardani di tunggal putri dan juga sudah dikonfirmasi. Hanya, saat ini Putri sedang menjalani pendidikan Polisi Wanita. PBSI pun terus berkomunikasi dengan pihak kepolisian agar atlet kelahiran Tangerang, 20 Juli 2002 itu dapat tampil di Kejuaraan Dunia 2022. “Kami terus berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait agar Putri bisa terlibat di Kejuaraan Dunia 2022. Sejatinya, turnamen ini akan sangat penting untuk pengalaman Putri ke depan,” ucap Broto. Berikut daftar sementara nama-nama pemain Indonesia yang menerima undangan tampil di Kejuaraan Dunia 2022: Tunggal Putra 1. Anthony Sinisuka Ginting 2. Jonatan Christie 3. Shesar Hiren Rhustavito 4. Tommy Sugiarto Tunggal Putri 1. Gregoria Mariska Tunjung 2. Putri Kusuma Wardani Ganda Putra 1. Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo 2. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan 3. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto 4. Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri Ganda Putri 1. Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti 2. Nita Violina Marwah/Putri Syaikah 3. Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi Ganda Campuran 1. Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari 2. Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso 3. Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati

Malaysia Masters 2022: Giliran Chico Berjaya di Malaysia

Malaysia Masters 2022: Giliran Chico Berjaya di Malaysia

Pebulutangkis tunggal putra Indonesia Chico Aura Dwi Wardoyo meraih gelar juara di ajang bulutangkis Malaysia Masters 2022. Ini merupakan gelar pertama Chico di turnamen level BWF World Tour Super 500. Chico meraih titel juara usai dalam partai final yang berlangsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Minggu (10/7), berhasil mengalahkan Ng Ka Long Angus dari Hong Kong dua gim langsung 22-20, 21-15. “Sedikit tegang saat masuk lapangan, tapi alhamdulillah saya bisa mengatasinya akhirnya bisa main enjoy dan rileks di lapangan. Di gim pertama poinnya kan mepet-mepet, saya fokus poin demi poin dan saat di poin kritis coba konsisten dengan pola main,” kata Chico. “Di gim kedua, lawan sepertinya tidak enak juga dengan kondisi menang angin jadi saya manfaatkan kesempatan itu,” lanjutnya. Perjalanan Chico merebut gelar Malaysia Masters 2022 tidak bisa dikatakan mudah. Setelah mendapat promosi dari kualifikasi ke babak utama, Chico dihadapkan pada lawan-lawan tangguh seperti Lee Cheuk Yiu (Hong Kong), Kantaphon Wangcharoen (Thailand), Lu Guang Zu (China) hingga rekan satu pelatnas, Anthony Sinisuka Ginting. Tapi ia berhasil melewati mereka walau harus berjuang dengan rubber game. “Pastinya senang dan bangga bisa meraih gelar pertama di Super 500. Saya tidak menyangka bisa juara di sini tapi ini juga berkat persiapan saya yang menurut saya cukup baik jelang turnamen ini,” ungkap Chico. “Saya berharap ini menjadi bentuk tambahan kepercayaan diri menuju turnamen-turnamen selanjutnya. Saya ingin lebih enjoy dalam setiap permainan yang saya jalani,” harapnya. Selain gelar pertama di BWF World Tour Super 500, Chico juga mencetak sejarah dengan menjadi pebulutangkis Papua pertama yang meraih gelar juara di ajang bulutangkis internasional. Chico pun mempersembahkan gelar ini untuk semua pihak yang sudah mendukungnya. “Gelar ini mau saya persembahkan untuk orang tua, mama, papa, kakak dan adik. Semua keluarga. PBSI juga pastinya. Terima kasih untuk coach Irwansyah, Koh Jonatan (Christie), Aa Ginting (Anthony Sinisuka), Mas Vito (Shesar Hiren), dan semua tim tunggal putra,” ucap pebulutangkis kelahiran Jayapura, 15 Juni 1998 itu. “Untuk masyarakat Indonesia, khususnya Papua, terima kasih doa dan dukungannya selama ini. Semoga apa yang saya raih, bisa menjadi motivasi dan inspirasi bagi anak-anak di sana,” pungkas Chico.

Atlet Binaan Akademi Marcus Gideon akan Wakili Indonesia di Turkey Junior Championship 2022

Atlet Binaan Akademi Marcus Gideon akan Wakili Indonesia di Turkey Junior Championship 2022

Kabar gembira datang untuk bulu tangkis Indonesia. Atlet binaan akademi Marcus Gideon yakni Indihome Gideon Badminton Academy (IGBA) akan mewakili Indonesia di Turkey Junior Championship 2022. Indonesia akan diwakili dua atlet dari nomor tunggal putra dan putri di Turkey Junior Championship 2022. Mereka adalah Muhammad Ibrahimnauvic R. Sopyan dan Ardini Cantika Putri yang berasal dari Gideon Badminton Academy (IGBA). Kepastian itu didapat setelah Muhammad Ibrahimnauvic R. Sopyan dan Ardini Cantika Putri menjadi juara pada The Second Pulau Intan Home Tournament Single Junior U-17 South Jakarta Region 2022. Turnamen bulu tangkis yang digelar pada 21 dan 22 Mei 2022 itu diikuti oleh atlet dan klub bulu tangkis yang ada di Jakarta Selatan. Turnamen tersebut dijadikan ajang seleksi untuk mengirimkan atlet yang akan mewakili Indonesia di Turkey Junior Championship 2022. Atlet yang meraih gelar juara akan dikirim untuk mewakili Indonesia pada turnamen bergengsi tersebut. Selain Muhammad Ibrahimnauvic R. Sopyan, ada dua atlet lain Indihome Gideon Badminton Academy (IGBA) yang meraih prestasi. Mereka adalah Kevin F Santoso yang meraih peringkat tiga dari nomor tunggal putra dan Malyaraisa Andaradigdo yang meraih peringkat keempat dari nomor tunggal putri. Turkey Junior Championship 2022 akan digelar pada Oktober mendatang. Ajang ini diprediksi akan melahirkan bakat-bakat baru di dunia bulu tangkis. Sementara itu, untuk tahun ini kalender kejuaraan resmi sudah berlangsung dan berjalan sesuai agenda dari PBSI. Para atlet IndiHome Giedon Badminton Academy (IGBA) akan mengikuti kejuaraan untuk meraih podium juara di tingkat Nasional. Namun, perjuangan para atlet IGBA tak akan mudah. Mereka akan bersaing dengan klub besar di seluruh Indonesia Akademi milik Marcus Gideon yaitu IndiHome Giedon Badminton Academy (IGBA) mengalami perkembangan yang signifikan. Untuk menempa atletnya menjadi profesional dan berkualitas, IGBA mendatangkan pelatih elite. Legenda bulu tangkis Indonesia, Pia Zebadiah Bernadet menjadi satu di antaranya. Pia mulai bertugas di IGBA sejak April 2022. Selain itu, ada pula nama beken bulu tangkis yang menjadi mentor di akademi tersebut. Sebut saja Irfan Fadhilah, Kurniahu Gideon, Muhammad Ali Mu’min, Gusti Ali, Muhammad Rizky, dan Ricky Pehong.

Terlecut Kemenangan India Pada Ajang Thomas Cup, PBSI Kejar Regenerasi Pebulu Tangkis Muda

Terlecut Kemenangan India di Ajang Thomas Cup, PBSI Kejar Regenerasi Pebulu Tangkis Muda

Menyikapi kemenangan pertama India dalam Piala Thomas, Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) mengutarakan rencana persiapan pengembangan bibit atlet untuk pelapis pemain nasional pada masa mendatang. Menurut Ketua Umum PP PBSI, Agung Firman Sampurna, keberhasilan India dalam kejuaraan beregu paling bergengsi diprediksi akan menjadi sorotan dalam negeri dan mampu menarik minat generasi muda untuk menjadi pebulu tangkis. “Kemenangan mereka bisa mendongkrak popularitas bulu tangkis di India yang warganya lebih dari satu miliar, dampaknya muncul atlet-atlet muda untuk jadi penantang bagi negara lain. Ini yang harus kami siasati dan tidak ketinggalan membuahkan atlet masa depan yang berkualitas,” kata Agung dalam konferensi pers di Jakarta, Senin, dikutip dari Antara. Lewat pelaksanaan turnamen berskala nasional dan internasional pada 2022 seperti international challenge, sirkuit nasional, hingga Piala presiden untuk pertama kalinya, diharapkan memunculkan calon-calon atlet baru untuk menjadi bagian dari skuad Merah-Putih. Selain berbenah secara internal, PBSI juga merancang program penyebarluasan informasi dan tayangan bulu tangkis kepada masyarakat nasional. Langkah ini tidak hanya sebagai media tayangan olahraga prestasi, tapi juga diharapkan bisa menjaring minat generasi muda untuk terjun sebagai atlet tepok bulu nasional. Agung mencontohkan, atlet remaja Bilqis Prasista bisa menjadi contoh bahwa cabang olahraga bulu tangkis masih diminati generasi muda. “Dia jadi contoh generasi Z yang mulai mencintai bulu tangkis dan berkiprah menjadi atlet nasional di Pelatnas. Bahkan pada penampilannya di Piala Uber, bisa mengalahkan peringkat satu dunia,” tutur Agung mencontohkan. Sebelumnya, PBSI lewat Kepada Bidang Pembinaan dan Prestasi, Rionny Mainaky menilai timnas sudah berjuang maksimal dalam Piala Thomas. Meski tak bisa mempertahankan gelar juara, namun kinerja atlet utama sudah yang terbaik. “Saya lihat teman-teman di Piala Thomas sudah maksimal, tapi sayang di final ada kendala seperti Jonatan (Christie) misalnya kaki kirinya tidak enak, begitu juga Ginting mungkin ada sesuatu tapi dia memaksakan untuk terus berjuang,” kata Rionny. Rionny juga mengakui kondisi fisik yang kurang apik turut berperan dalam kegagalan Indonesia mempertahankan gelar.

Jelang SEA Games 2021, Apriyani Siap Debut Bersama Fadia

Apriyani Rahayu & Siti Fadia Silva Ramadhanti

Setelah tertunda sejak Jerman Terbuka 2022 bulan Maret lalu karena Apri mengalami cedera betis, akhirnya pasangan ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti benar-benar akan menjalani debutnya. Tidak tanggung-tanggung, pasangan ini akan debut di Pesta Olahraga Terbesar di Asia Tenggara, SEA Games Vietnam 2021 yang bergulir 16-22 Mei mendatang. Selain Apri/Fadia, Ribka Sugiarto juga menjalani debut bersama Febby Valencia Dwijayanti Gani di ajang ini. Apri, sang peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 bersama Greysia Polii mengaku tidak sabar untuk berpasangan dengan juniornya itu. “Saya merasa excited akan bermain bersama pasangan baru yaitu dengan Fadia. Kami mau menunjukkan yang terbaik untuk diri sendiri dan untuk Indonesia jadi fokusnya tidak mau ke banyak hal, fokus ke situ saja,” ucap Apri. “Fadia adalah sosok yang semangat dan saya berharap kiranya dia bisa mempertahankan semangat itu untuk menjadi seorang juara,” tambah Apri. Disinggung mengenai cedera betisnya, Apri menegaskan bahwa ia sudah sembuh total. “Alhamdulillah cedera betis saya sudah sembuh total, sehingga persiapan kami sudah maksimal dan kami sudah siap bertanding,” tutur Apri. “Kalau ditanya fokusnya apa di pertandingan nanti, yang terpenting adalah komunikasi sebagai partner. Di dalam lapangan, di luar lapangan, dan saat evaluasi,” jelas Apri. Sementara, pelatih ganda putri Eng Hian atau yang akrab disapa Didi meyakini tidak ada turnamen pemanasan untuk pasangan racikan barunya, tidak akan mempengaruhi performa mereka. “Persiapan berjalan baik, tidak ada cedera apapun. Menurut saya, semua turnamen sama saja, sama pentingnya,” kata Didi. “Saya fokus memberikan latihan pembentukan pola permainan. Untuk hal-hal lain seperti kemistri atau non teknis yg lain nanti akan terlihat di pertandingan,” jelas Didi. “Ini turnamen pertama Apri/Fadia dan Ribka/Febby, saya akan lebih melihat ke pola permainan dan komunikasi mereka di lapangan,” tutup Didi. SEA Games Vietnam 2021 sedianya digelar tahun 2021 lalu, tapi ditunda ke tahun 2022 ini karena pandemi virus Covid-19.

Bilqis Prasista, Anak Mantan Peringkat 1 Dunia yang Jadi Sorotan Pada Piala Uber

Bilqis Prasista, Anak Mantan Peringkat 1 Dunia yang Jadi Sorotan Pada Piala Uber

Nama Bilqis Prasista mendadak jadi buah bibir Badminton Lovers. Situasi tersebut terjadi setelah dirinya mengalahkan jagoan Jepang Akane Yamaguchi di penyisihan Grup A Piala Uber 2022, Rabu (11/5/2022) pagi WIB. Bilqis dipercaya jadi wakil Indonesia pertama saat melawan Jepang. Dia berhadapan dengan tunggal putri ranking satu dunia, Akane Yamaguchi. Bilqis yang tampil pada partai pembuka, tampil meyakinkan untuk menang dua gim langsung 21-19 dan 21-19 atas ratu bulutangkis dunia itu hanya dalam waktu 35 menit. Lantas siapa sosok Bilqis? Mengutip dari berbagai sumber, ia lahir di Magelang, Jawa Tengah 24 Mei 2003. Bilqis merupakan anak dari pasangan legenda bulu tangkis Indonesia, Joko Suprianto dan Zelin Resiana. Tak bisa dipungkiri, darah bulutangkis sudah mengalir dalam dirinya. Pemilik rangking 333 dunia itu mendapat bakat dan keinginan menjadi atlet olahraga tersebut dari kedua orang tuanya. Supriyanto diketahui mantan pemain pelatnas di era 90an. Salah satu prestasi tertingginya, yakni menjadi juara dunia 1993 pada cabang tunggal putra. Sementara sang ibu, Zelin Resiana juga aktif di awal 90an dan bergabung ke dalam tim putri Indonesia yang menjuarai Uber Cup 1994 dan 1996. Selain itu, Bilqis merupakan keponakan dari mantan peringkat satu dunia ganda putra, Bambang Supriyanto. Bilqis juga ternyata mempunyai saudara kembar dengan nama yang hampir mirip, yaitu Bilqis Pratista. Keduanya sama-sama bermain bulutangkis dan bergabung dengan klub PB Djarum pada 2018. Meski demikian, baru Bilqis yang berhasil menembus pelatnas PBSI. Bilqis bergabung dengan PBSI pada 2020. Ia mampu menyita perhatian tim pelatih PBSI usai menjuarai beberapa kompetisi bergengsi. Kejuaraan itu meliputi, Juara Jakarta Junior International Series 2019 (U-17), Juara Tunggal Remaja Putri Djarum Sirnas Sumatera Selatan Open 2019, Juara di Bangladesh Junior International Series 2021, hingga runner-up Denmark Junior. Selain itu, terbaru yang membuatnya semakin dikenal publik khususnya para pecinta bulutangkis yakni menjadi bagian tim Indonesia yang memenangkan ajang BATC di Malaysia pada 15-20 Februari 2022. Bilqis menjadi bagian dari tim Indonesia yang berjuang di Piala Uber 2022 di Thailand. Dalam tiga laga yang dilakoni, ia selalu berhasil menyumbang angka untuk Indonesia.

Sengit! Syabda Bawa Skuad Garuda Jawara Grup

Sengit! Syabda Bawa Skuad Garuda Jawara Grup

Pemain debutan Syabda Perkasa Belawa jadi penentu kemenangan tim Piala Thomas Indonesia tampil sebagai jawara grup. Kemenangan di partai terakhir, mengantarkan tim Garuda menang 3-2 atas Korea Selatan. Syabda tampil luar biasa. Mentalitasnya juga prima. Kelebihan itu dia tunjukkan saat menghadapi Yun Gyu Lee di partai kelima pertandingan antara Indonesia dan Korea Selatan di penyisihan grup. Siapa yang menang bakal menjadi juara Grup A. Sebagai pendatang baru, Syabda seperti namanya begitu perkasa. Ketika kedudukan sama kuat, 2-2, saat tampil di partai kelima, dia dituntut menang untuk menyelamatkan Skuad Garuda dari kekalahan. Nyatanya, Syabda tampil mengilap. Bertanding di Impact Arena, Bangkok, Rabu (11/5), saat ketinggalan 6-11 di gim ketiga, tak membuat dirinya pasrah. Sebaliknya, bangkit dan akhirnya menang lewat laga tiga gim, 21-14, 11-21, 21-16. “Saat tertinggal 6-11 pada gim ketiga, saya hanya berpikir, seandainya kalah ya sudah kalah. Tetapi saya bertekad saya tidak mau menyerah begitu saja di tengah lapangan. Saya terus berusaha saja,” tutur Syabda. Hasilnya, luar biasa. Dia bisa menyusul dan akhirnya menang. Berkat sumbangan angka dari Syabda, Indonesia pun menang 3-2 dan jadi juara grup. “Senang dan bersyukur saya bisa menang dan bisa menyumbangkan angka penentu kemenangan Indonesia atas Korea 3-2. Pertandingan tadi ada tegang dan ada pressure, karena saya tampil pertama kali di ajang besar seperti Piala Thomas dan tampil di partai penentuan lagi,” sebutnya. “Senior-senior sekaligus idola-idola saya, terus mendukung saya dari pinggir lapangan. Supportnya luar biasa. Mereka mendukung penuh saya. Saya pun jadi tidak mau menyerah. Saya lihat Koh Hendra, Mas Kevin, Babah Ahsan dan lain-lain, berteriak dari pinggir lapangan mendukung saya, saya pun terus fight. Saya tidak mikir apa-apa, pokoknya berjuang terus dan tidak ragu-ragu seperti gim kedua yang membuat saya kalah,” tambah Syabda. Sebelumnya, Shesar Hiren Rhustavito yang turun di partai ketiga, mampu memperpanjang napas tim Indonesia. Kedudukan Indonesia dan Korea Selatan pun menjadi 1-2. Vito, sapaan akrab pemain tunggal ini sukses mengalahkan Jeon Hyeok Jin, 19-21, 21-8, 21-10. “Tadi kunci kemenangan saya, adalah bermain sabar dan tidak buru-buru menyerang. Saya harus bermain seefisien mungkin. Tidak terpancing bermain menyerang terus yang bisa menguras tenaga saya,” ujar Vito. Indonesia pun sukses menyamakan kedudukan menjadi 2-2 lewat sumbangan angka dari pasangan ganda kedua, Fajar Alfian/Muh. Rian Ardianto yang mengatasi perlawanan Yong Jin/Na Sung Seong, 23-21, 21-16. “Alhamdulillah bersyukur bisa menyumbang poin bagi Indonesia. Setelah ketinggalan 1-2, jadi 2-2. Di awal gim, kita memang kalah siap. Kita dari awal tertekan terus. Belum bisa mengatasi serangan lawan. Namun setelah itu, kita bermain lebih tenang dan bisa menang,” ucap Rian. Di dua laga awal tm Merah-Putih sempat tertinggal 0-2. Anthony Sinisuka Ginting kalah di tangan Heo Kwang Hee, 16-21, 21-15, 14-21 dan pasangan baru Kevin Sanjaya/Moh. Ahsan takkuk kepada Seo Sung Jae/Kang Min Hyuk, 18-21, 21-13, 12-21. “Kecewa dan sedih juga saya tidak berhasil ambil poin. Sejak dari pertandingan awal, saya juga belum berhasil menyumbangkan poin untuk tim. Saya sebenarnya sudah mencoba yang terbaik untuk bisa dapat poin, namun belum berhasil. Belum rejeki saya,” sebut Ginting. “Kita akui, pasangan Korea itu juga bagus. Mereka layak diwaspadai. Ini menjadi perhatian dan pekerjaan rumah kita. Ke depan, akan kita coba dengan ganda-ganda muda kita yang belum masuk tim ini,” sebut pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi. Piala Thomas Indonesia vs Korea Selatan (3-2) Anthony Sinisuka Ginting vs Heo Kwang Hee, 16-21, 21-15, 14-21. Kevin Sanjaya/Moh. Ahsan vs Seo Sung Jae/Kang Min Hyuk, 18-21, 21-13, 12-21 Shesar Hiren Rhustavito vs Jeon Hyeok Jin, 19-21, 21-8, 21-10. Fajar Alfian/Muh. Rian Ardianto vs Yong Jin/Na Sung Seong, 23-21, 21-16. Syabda Perkasa Belawa vs Yun Gyu Lee, 21-14, 11-21, 21-16.

Piala Uber 2022: Tak Hanya Menang, Skuad Muda Uber Petik Pengalaman Penting

Piala Uber 2022: Tak Hanya Menang, Skuad Muda Uber Petik Pengalaman Penting

Kemenangan Indonesia 5-0 atas Prancis di laga pembuka perebutan Piala Uber 2022 di Impact Arena, Bangkok, Minggu (8/5), sangat penting. Ini tak hanya untuk menjaga asa maju ke babak berikut, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi para pemain yang melakoni pertandingan debut. Dalam pertandingan babak penyisihan Grup A, para pemain Indonesia tak hanya melawan musuh di tengah lapangan. Mereka juga harus bisa mengatasi tekanan, ketegangan, dan rasa nervous karena menjalani laga debut di Piala Uber. “Benar, saya melihat para pemain begitu tegang, nervous, dan dalam tekanan. Namun saya salut kepada mereka yang akhirnya bisa keluar dari tekanan dan mampu memenangi pertandingan. Ini pelajaran penting yang bisa dipetik dari laga pembuka Piala Uber,” papar manajer tim Hendro Santoso. Memang tidak mudah bagi Komang Ayu Cahya Dewi melakoni pertarungan perdana di perebutan Piala Uber melawan Prancis. Dia sempat dicekam ketegangan karena Komang menjadi pemain pertama yang turun bertarung. Syukurlah dia bisa menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan. Lewat perjuangan selama 72 menit, Komang sukses mempersembahkan angka pembuka bagi tim Uber Indonesia. Komang menang atas Qi Xuefei dengan skor 22-20, 19-21, 21-18. “Senang bisa menang dan mempersembahkan satu angka kemenangan bagi Indonesia. Tadi tegang juga karena ini untuk pertama kalinya saya tampil di ajang besar sekelas Piala Uber,” aku Komang. “Ketegangan sempat menghinggapi saya, terutama setelah unggul dan dikejar lawan, saya selalu panik dan gampang kehilangan banyak angka. Itu kelemahan saya. Saya lebih senang mengejar dan sering malah dapat angka,” tambah Komang. Angka kedua bagi tim Merah-Putih disumbangkan pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi yang sukses mengatasi perlawanan Vimala Heriau/Margot Lambert. Lewat laga selama 44 menit, Ana/Tiwi menang dengan 21-13, 27-25. “Tadi di gim pertama kita menang angin, sehingga lebih enak menyerang. Sementara di gim kedua, karena kalah angin, shuttlecock-nya kadang goyang sehingga tidak mudah untuk dipukul dan menyerang. Harus lebih hati-hati, tidak bisa sekali pukul bisa mematikan,” ujar Ana. “Yang pasti senang bisa menyumbangkan angka kemenangan. Memang tadi sedikit tegang juga di awal. Tetapi setelah itu karena kami fokus ke permainan, tidak ada tegang. Sebaliknya, termotivasi untuk menang di penampilan pertama kami di Piala Uber,” timpal Tiwi. Pemain tunggal kedua, Aisyah Sativa Fatetani tak mau ketinggalan menyumbangkan angka. Turun di partai ketiga, Sativa sukses mengatasi perlawanan Leonice Huet lewat laga tiga gim dengan 12-21, 21-13, 21-15. Tim Uber Indonesia pun unggul 3-0 atas Prancis. “Tadi di awal-awal sempat nervous juga. Karena ini pengalaman pertama bertanding di event besar. Tetapi setelah itu, saya bisa menemukan pola permainan dan bisa menang,” sebut Sativa. “Alhamdulillah bisa menang, meski sempat tegang dan kalah di gim pertama. Senang bisa menyumbangkan angka kemenangan. Semoga teman-teman yang lain juga bisa bertambah semangat untuk menang,” tutur Sativa. Pasangan kedua, Nita Violina Marwah/Lanny Tria Mayasari juga tidak mau ketinggalan menyumbang angka. Mereka sukses mengalahkan Flavie Vallet/Emilie Vercelot, 21-14, 21-11 dalam durasi 28 menit. “Senang bisa menang, apalagi hari ini ulang tahun saya. Semoga saya bisa memperoleh kado terbaik dari ajang ini,” sebut Lanny yang tepat merayakan ulang tahun ke-20. Indonesia memastikan menang 5-0 atas Prancis setelah pemain tunggal ketiga, Bilqis Prasista menang lewat rubber game atas Yaelle Hoyaux, 17-21, 21-14, 21-18. “Saya merasa tegang saat di gim pertama. Baru setelah pindah lapangan, saya bisa main lebih baik dan keluar dari tekanan. Di gim ketiga, sebenarnya saya juga sudah unggul. Tetapi karena tegang lagi, tersusul. Syukur akhirnya bisa tenang dan menang,” sebut Bilqis. Hasil Pertandingan Piala Uber Indonesia vs Prancis (5-0) Komang Ayu Cahya Dewi vs Qi Xuefei, 22-20, 19-21, 21-18. Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi vs Vimala Heriau/Margot Lambert, 21-13, 27-25. Aisyah Sativa Fatetani vs Leonice Huet, 12-21, 21-13, 21-15. Nita Violina Marwah/Lanny Tria Mayasari vs Flavie Vallet/Emilie Vercelot, 21-14, 21-11. Bilqis Prasista vs Yaelle Hoyaux, 17-21, 21-14, 21-18.

Resmi, Nita Violina Marwah Jadi Kapten Tim Indonesia di Piala Uber 2022

Resmi, Nita Violina Marwah Jadi Kapten Tim Indonesia di Piala Uber 2022

Pebulu tangkis ganda putri, Nita Violina Marwah terpilih menjadi kapten Tim Indonesia di Piala Uber 2022. Nita pun tampak siap mengemban tugas berat itu dan bakal berjuang sebaik mungkin untuk Tim Putri Indonesia. Prosesnya sama seperti tim Thomas, Nita ditunjuk sebagai kapten tim setelah rekan-rekannya di tim Uber memilih atlet berusia 20 tahun itu. Setelah itu, pelatih ganda putri, Prasetyo Restu Basuki secara resmi langsung memberikan mandat kepada Nita memegang ban kapten. Dengan tanggung jawab barunya, Nita mau tak mau harus siap menerima amanah yang cukup berat itu. Meskipun, ini menjadi beban moral bagi dirinya dengan kekuatan tim yang diisi pemain muda. “Saya tentu harus siap menerima tugas ini,” papar Nita, dilansir dari rilis resmi PBSI, Kamis (5/5/2022). Meski begitu, Nita berharap dengan kepemimpinannya, dia mampu membawa tim Uber menjadi semakin solid. Terlebih, dapat mendulang prestasi yang membanggakan di kompetisi bergengsi itu. “Semoga saja saya mampu dan membawa tim Uber bisa kompak dan berprestasi semaksimal mungkin,” cetus Nita. Terpilihnya Nita karena dia dinilai memiliki jiwa kepemimpinan di lapangan. Selain itu, dia juga punya pengalaman baik setelah sukses merebut juara BATC beregu di Selangor, Februari 2022 silam. Pemilihan kapten tersebut berlangsung saat menjalani latihan sesi sore di lantai 4 Gedung Serbaguna Kantor Sekretaris Tetap Departemen Pertahanan Sri Saman, Bangkok, Kamis (5/5/2022). Sebelumnya, tim Thomas Indonesia pun telah menunjuk Hendra Setiawan sebagai kapten di tempat yang sama. Menariknya, Hendra dan Nita dipilih jadi kapten tim terjadi di hari istimewa. Yaitu bertepatan dengan hari ulang tahun (HUT) ke-71 PBSI pada Kamis, 5 Mei 2022. Piala Thomas dan Uber 2022 sendiri akan digelar di Impact Arena, Bangkok, 8-15 Mei 2022 mendatang. Biodata: Nama lengkap: Nita Violina Marwah Tempat, tanggal lahir: Majalengka, 25 Maret 2001 Umur: 20 tahun Spesialisasi: Ganda putri  Pegangan raket: Kanan Tinggi Badan: 170 cm Prestasi: Runner-Up Akita Masters Super 100 tahun 2019 Winner Turkey International 2018 Winner Iran Fajr International 2019 Winner Vietnam International 2019 Winner Dutch Junior 2019 Runner-Up Indonesia Junior 2019 Winner Badminton Asia Team Championship 2022

Indonesia Juara Umum Kejuaraan Bulu Tangkis di Stockholm

Indonesia Juara Umum Kejuaraan Bulu Tangkis di Stockholm

Indonesia menjadi juara umum dalam kejuaraan bulu tangkis FZ Forza Junior Stockholm 2022 di Täby, Stockholm, Swedia. Dalam perhelatan yang digelar 29 April hingga 1 Mei ini, para pemain junior Indonesia telah merebut 14 medali. “Sungguh luar biasa prestasi dan raihan atlet atlet junior Indonesia dalam turnamen internasional di Stockholm, Swedia ini,” kata Duta Besar RI untuk Kerajaan Stockholm, Kamapradipta Isnomo, dalam keterangan tertulis kepada Diplomasi Republika, Senin (2/5/2022). “Ini membuat warga dan diaspora Indonesia di Swedia bahagia dan bangga,” katanya menambahkan. Perhelatan olahraga ini diikuti 15 atlet bulu tangkis junior Indonesia dari Klub Djarum dan Klub Jaya Raya. Mereka bertanding bersama puluhan atlet junior mancanegara lainnya. Pertandingan berlangsung di lapangan indoor Täby Racket Centre, Täby, Stockholm. Selama tiga hari dan tiga malam, atlet bulu tangkis Indonesia telah memberikan dan bermain yang terbaik untuk mengharumkan nama bangsa Indonesia dengan hasil yang sangat memuaskan. Cabang bulu tangkis yang di sapu bersih oleh altlet junior Indonesia adalah tunggal putra, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran. Berikut hasil Kejuaraan FZ Forza Junior Stockholm International 2022: Men’s Single Mohamad Halim Sidiq (INA) vs Jason Alexander (INA): 21-16 & 21 18 Women’s Single Anwesha Gowda [IND] vs Lucia Rodriguez [ESP]: 21-17 & 21-12 Men’s Double Patra Rindorindo dan Putra Erwiansyah [INA] vs Jonathan Gosal dan Adrian Pratama [INA]: 21-19 & 21-11 Women’s Double Jessica Rismawardani dan Puspa Damayanti [INA] vs Titis Rahma dan Bernadine Wardana [INA]: 21-15 & 21-13 Mix Doubles Patra Rindorindo dan Titis Rahma [INA] vs Verrell Mulia dan Bernadine Wardana [INA]: 12-21, 21-14 & 21-9

Pramudya/Yeremia Taklukkan Asia

Pramudya/Yeremia Taklukkan Asia

Pasangan ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan menuntaskan Kejuaraan Asia 2022 dengan kalungan medali emas. Hal ini mereka dapat usai di laga final menaklukkan peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020, Aaron Chia/Soh Wooi Yik asal Malaysia dua gim langsung, 23-21, 21-10. Bertanding di Muntinlupa Sports Complex, Manila, Minggu (1/5), Pramudya/Yeremia memulai laga dengan terus tertinggal, 7-11, 10-14 hingga 13-17. Beruntung mereka mampu bangkit dan membalikkan keadaan di akhir-akhir laga. Bermula dari skor 18-18, 19-19 lalu setting dan akhirnya berakhir dengan 23-21. “Di gim pertama kami memang masih kurang tenang, terlalu terburu-buru,” ucap Yeremia. “Tadi di gim pertama kami banyak melakukan kesalahan sendiri. Tetapi pelan-pelan kami bisa mengejar mereka. Menang di gim pertama menjadi kunci kami bisa mengalahkan mereka. Di gim kedua kami coba menekan terus karena sudah enak mainnya dan mereka sepertinya jadi tidak percaya diri dan goyah,” tambah Pramudya. Gelar ini membuat Merah-Putih melepas dahaga juara Asia selama tujuh tahun. Terakhir, Indonesia meraih gelar di ajang ini adalah pada tahun 2015 melalui ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Sedangkan di ganda putra, Pramudya/Yeremia meneruskan takhta Markis Kido/Hendra Setiawan yang menjadi juara di tahun 2009. “Kami sangat senang bisa juara di sini. Kami datang dengan status underdog, bukan unggulan tapi bisa sampai juara. Kemarin setelah final saja kami sudah bersyukur,” kata Pramudya. “Terima kasih untuk semua tim PBSI dan pelatih karena kami bisa juara berkat mereka juga. Dan yang paling penting gelar ini untuk Indonesia,” sahut Yeremia. Pramudya/Yeremia memang pantas menjadi juara. Setelah mendapat bye di babak 32 besar, mereka secara beruntun mengalahkan unggulan-unggulan. Dimulai dari Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (6/Malaysia) di babak 16 besar, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (2/Jepang) di perempat final, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (4/Indonesia) di semi final hingga Aaron Chia/Soh Wooi Yik (5/Malaysia) di final. “Kami melihat Bagas/Fikri luar biasa mampu juara All England. Kami termotivasi dari sana dan ingin menunjukkan bahwa kami juga bisa,” ungkap Pramudya. “Semoga gelar ini menjadi pacuan kami untuk lebih baik di turnamen-turnamen selanjutnya dan bisa konsisten,” timpal Yeremia.

Susunan Pemain Indonesia di Luxembourg Open International Series 2022

Susunan Pemain Indonesia di Luxembourg Open International Series 2022

Setelah selesai berbagai turnamen Asia, kini PB Djarum kembali mengirimkan 11 atlet muda terbaiknya untuk maju kedalam turnamen Yonex Luxembourg Open International Series 2022 di Eropa. Pada turnamen musim ini, PB Djarum mengirimkan pemain-pemain muda denga niat untuk menjaga regenerasi bulutangkis Indonesia. PB Djarum menegaskan sudah mempersiapkan pemain-pemain muda terbaik dari jauh-jauh hari untuk bisa maju ke tournament Yonex Luxembourg Open International Series 2022 yang akan diselenggarakan pada 05-08 Mei 2022 mendatang. Selain mengirimkan pemain terbaiknya ke Yonex Luxembourg Open International Series 2022, PB Djarum juga mengirim atlet muda terbaiknya untuk mengikuti 3 turnament yang akan berlangsung di benua Eropa. Salah satunya adalah FZ FORZA Stockholm Junior 2022, di Tabi-Swedia. Berikut nama susunan pemain Indonesia yang akan tampil di Yonex Luxembourg Open International Series 2022 pada 05-08 Mei 2022 mendatang. Tunggal Putra: Jason Chris Alexander Tunggal Putri: Chiara Marvella Handoyo, dan Aura Ihza Aulia Ganda Putra: Muh. Putra Erwiansyah-Patra Harapan Rindorindo, Marwan Faza-Verrell Yustin Mulia, Adrian Pratama-Jonathan Farrell Gosal. Ganda Putri: Jessica Maya Rismawardani-Puspa Rosalia Damayanti, Bernadine Anindiya Wardana-titis Maulida Rahma, Aura Ihza Aulia-Chiara Marvella Handoyo. Ganda Campuran: Rafli Ramanda-Azzahra Putri Dania, Muh Putra Erwiansyah-Puspa Rosalia Damayanti, Marwa Faza-Jessica Maya Rismawardani, Patra Harapan Rindorindo-Titis Maulida Rahma, Verrell Yustin Mulia-bernadine Anindya Wardana. Itu dia nama-nama pemain Yonex Luxembourg Open International Series 2022. Dengan adanya pemain-pemain junior diajang Eropa, PB Djarum berkomitment untuk melangkah menaiki anak tangga dari level junior saat ini hingga level dunia nantinya. PB Djarum menargetkan pemain-pemain junior Indonesia nantinya bermain pada tournament-turnament junior besar lainnya sehingga para junior harus memiliki jam terbang yang tinggi untuk menghadapi turnamen-turnamen lainnya. Selain itu, PB Djarum tidak semerta-merta mengutus pemain junior untuk terjun kelapangan. Hal ini sudah sesuai dengan pertimbangan, kemampuan, dan prestasi masing-masing atlet sehingga berhasil diberangkatkan ke Eropa. Yonex Luxembourg Open International Series 2022 nanti akan dilaksanakan 05-08 Mei 2022 yang akan berlangsung di d’Coque Centre National Sportif and Culture, Rue Leon Hengen, Luxembourg. Semoga para pebulutangkis Junior bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia, dan pulang dengan segudang prestasi.

PBSI Akan Gelar Piala Presiden 2022, Buat Cari Bibit Muda

PBSI Akan Gelar Piala Presiden 2022, Buat Cari Bibit Muda

PBSI akan menggelar Piala Presiden Bulutangkis Bulan Agustus 2022. Tujuannya PBSI ingin mencari bibit-bibit pemain muda yang ke depannya akan dibina. Jika terlaksana, Piala Presiden ini akan menjadi yang pertama buat bulutangkis. Sebelumnya, turnamen dengan tajuk ini sudah lebih dulu digelar cabor lain seperti sepakbola hingga basket. Dijelaskan Ketua Umum PP PBSI, Agung Firman Sampurna menjelaskan bahwa Piala Presiden digelar secara nasional. Jadi turnamen ini bisa dibilang punya cakupan yang lebih luas ketimbang Sirkuit Nasional (Sirnas) yang sudah lebih lama eksis. “Yang paling penting ini (Piala Presiden) bagian pengayaan rekrutmen, merekrut bibit potensial sejak dini. Dari U-13, U-15, dan U-17. Kalau di pelatnas kan U-17 ke atas, jadi bisa merekrut bibit dan pembinaan,” kata Agung di Pelatnas Cipayung, Jakarta, Senin (25/4/2022). “Kami memberi kesempatan ke seluruh provinsi yang nantinya akan mengawalinya terlebih dahulu dengan Piala Gubernur. Ini dalam rangka mendorong gairah bulutangkis setelah absen cukup lama akibat pandemi COVID-19. Selama ini kan sirnas, nah ini inovasinya,” ujarnya menambahkan. Menariknya, PP PBSI menggelar sayembara untuk trofi Piala Presiden. Untuk saat ini pemenang sayembara sudah didapat, tinggal menyusul teknis penyelenggaraan turnamennya saja. Meski begitu, Agung belum bisa memastikan bahwa nantinya seluruh provinsi akan mengirim wakilnya. Saat ini PP PBSI tengah berupaya keras untuk meluaskan gaung Piala Presiden ke seantero Indonesia. “Kami akan memberikan kesempatan kepada 34 provinsi, yang sudah pasti Jawa dan Sumatra. Tapi akan kami dorong untuk diikuti semua provinsi. Dengan terlebih dahulu seleksi Piala Gubernur yang diikuti klub,” tutur lulusan Universitas Indonesia itu. “Jumlah atlet dari provinsi akan menentukan berapa kontingen yang akan dikirim. Semakin banyak atlet, bisa semakin banyak yang bisa dikirim. Dan lebih penting lagi ini akan digelar Bulan Agustus, bagian penting HUT Kemerdekaan RI,” ucapnya.  

Tembus Skuat Piala Uber, Inilah Sosok Lanny Tria Mayasari

Tembus Skuat Piala Uber, Inilah Sosok Lanny Tria Mayasari

Nama Lanny Tria Mayasari baru-baru ini menjadi pusat perhatian publik, setelah dirinya resmi masuk dalam daftar pemain yang akan tampil di Piala Uber 2022. Karena memang Lanny Tria Mayasari merupakan salah satu pebulutangkis putri Indonesia yang masih muda, maka profil dan biodata pribadinya hanya sedikit orang yang tahu. Namun setelah Lanny Tria Mayasari masuk daftar pemain yang akan tampil di Piala Uber 2022, maka saat ini banyak orang yang mencari tahu tentang profil dan biodata lengkapnya. Bagi siapa saja yang penasaran dengan sosok Lanny, simak profil dan biodata lengkap beserta deretan prestasi yang pernah diraihnya dalam pembahasan artikel ini. Lanny sendiri merupakan seorang wanita muda cantik yang berkarir di dunia bulutangkis Indonesia. Dirinya lahir di Sleman, Yogyakarta pada tanggal 8 Mei 2002. Mengawali karirnya sebagai atlet bulutangkis di klub Jaya Raya Satria, Yogyakarta, Lanny pun kerap bermain di sektor ganda putri maupun ganda campuran. Kemudian pada awal tahun 2022 ini, Lanny telah resmi bergabung dengan atlet bulutangkis Indonesia lainnya, di Pelatihan Nasional atau Pelatnas PBSI Cipayung. Nama Lanny kian mencuat saat menjadi penentu kemenangan tim Indonesia pada laga final BATC 2022, saat berhadapan dengan Tim Putri Korea. Pada laga ke-empat dengan skor 2-1 untuk Indonesia, tim Indonesia menurunkan ganda putri kedua, Lanny Tria Mayasari dan Nita Violina Marwah. Indonesia membutuhkan satu kemenangan untuk mengunci gelar juara. Di laga ke-empat, Lanny Tria Mayasari dan Nita Violina Marwah berhasil menundukkan ganda putri Korea, Kim Min Ji dan Lee Seo Jin dengan skor 23-21 dan 21-11 sekaligus membuat Indonesia keluar sebagai juara. Piala Thomas & Uber 2022 sendiri akan digelar di Bangkok, Thailand, pada 8-15 Mei 2022 mendatang. Piala Thomas dan Piala Uber 2022 juga bakal jadi ajang pemantapan menuju Asian Games 2022 yang digelar pada 10-25 September di Hangzhou, Tiongkok. Biodata: Nama Lengkap: Lanny Tria Mayasari Nama Panggilan: Lanny Tempat, Tanggal Lahir: Sleman, Yogyakarta, 8 Mei 2002 Klub: Jaya Raya Satria, Yogyakarta Sektor Bermain: Ganda Putri, Ganda Campuran Prestasi: – Juara Sirnas WD 2018 – Juara WD Astec Bandung 2018 – Juara WD Sirnas Jakarta 2019 – Juara XD ASG 2019 – Juara XD Kejurnas 2019 – Juara WD Yonex Dutch 2020 – Juara Badminton Asia Team Championship 2022 bersama Tim Putri Indonesia

Boyong 3 Gelar, Indonesia Juara Umum Alpes International U-19

Boyong 3 Gelar, Indonesia Juara Umum Alpes International U-19

Pebulu tangkis muda mengharumkan nama Indonesia di ajang Alpes International U-19 2022. Alpes International U-19 2022 digelar di Salle Everest Voiron, Prancis pada 7-10 April 2022. Sesuai tajuknya, turnamen Alpes International U-19 2022 diikuti oleh pebulu tangkis junior. Indonesia pun menyumbangkan wakilnya. Indonesia mengirim 11 atlet bulu tangkis muda yang tampil di nomor tunggal dan ganda putra-putri. Pada kategori tunggal putra, Indonesia mengirimkan Alwi Farhan, Bodi Ratana Teja Gotama, dan Muhammad Reza Alfajri. Indonesia hanya mengirimkan Daniel Edgar Marvino/Raymond Indra di ganda putra dan Rafli Ramanda/Az-Azahra Putri Dania di ganda campuran. Pada sektor tunggal putri, ada empat yang terdaftar, yaitu Ester Nurumi Tri Wardoyo, Tasya Farahnailah, Mutiara Ayu Puspitasari, dan Ruzana. Adapun di nomor ganda putri, Indonesia mengirimkan Anisanaya Kamila/Az Zahra Ditya Ramadhani, dan Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspita Sari. Dari 11 wakil Indonesia, tiga di antaranya berhasil mempersembahkan gelar juara. Gelar pertama diraih oleh pemain tunggal putri, Ester Nurumi Tri Wardoyo. yang mengalahkan rekan senegaranya, Tasya Farahnailah, melalui rubber game. Dalam waktu 47 menit, Ester membukukan kemenangan 21-11, 10-21, 21-13 atas Tasya. Selanjutnya, giliran dua pemain tunggal putra Indonesia yang unjuk gigi di All Indonesian Final, Alwi Farhan vs Bodhi Ratana Teja Gotama. Pertandingan dimenangi oleh Alwi dalam 35 menit dengan skor 21-12, 21-17. Gelar ketiga dipersembahkan oleh Meilysa Trias Puspita Sari/Rachel Allessya Rose dari nomor ganda putri. Pasangan unggulan kedua itu mengalahkan rekan Anisanaya Kamila/Az Zahra Ditya Ramadhani dalam dua game langsung: 21-17, 21-12.

Eng Hian Tarik Tim Ganda Putri, Pemain Muda Lain Siap Berlaga di Orleans Masters 2022

Eng Hian Tarik Tim Ganda Putri, Pemain Muda Lain Siap Berlaga di Orleans Masters 2022

Sebanyak delapan pasangan ganda putri Pelatnas PBSI, ditarik keikutsertaannya dalam ajang bulutangkis Orleans Masters 2022 yang bergulir mulai Selasa (29/3) hingga Minggu (3/4) mendatang. Mereka adalah Siti Fadia Silva Ramadhanti/Apriyani Rahayu, Nita Violina Marwah/Putri Syaikah, Ribka Sugiarto/Febby Valencia Dwijayanti Gani, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, Melani Mamahit/Tryola Nadia, Lanny Tria Mayasari/Jesita Putri Miantoro, Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari, dan Kelly Larissa/Savira Nurul Husnia. Eng Hian sebagai pelatih kepala ganda putri membeberkan alasannya. “Untuk Apriyani, Ribka, dan Putri Syaikah masih dalam proses penyembuhan cedera. Jadi saya memutuskan untuk menarik keikiutsertaan mereka di Orleans,” kata Eng Hian yang akrab disapa Didi itu. “Sedangkan yang lain, sebenarnya dalam program turnamen saya ada turnamen back to back-nya yaitu Polish International Challenge. Karena situasi tidak aman maka PBSI tidak jadi mengikuti turnamen tersebut. Menurut saya tidak worth it kalau hanya satu turnamen ke Eropa dengan melihat waktu perjalanan dan evaluasi target performance,” lanjut Didi. Didi menjelaskan bahwa pemain-pemain muda ini peringkatnya masih di atas top 100. Jadi perlu turnamen yang sifatnya back to back. Oleh karenanya Didi sudah membuat program turnamen untuk mereka di bulan Juni nanti. “Pemain yang diprogramkan untuk mengikuti Orleans Masters ini kan yang rankingnya masih di atas top 100 dan perlu turnamen back to back lebih banyak dengan level yang sesuai dengan kapasitas mereka sekarang,” ujar Didi. “Program turnamen akan saya pindah ke turnamen di bulan Juni nanti,” pungkasnya. Pasangan ganda putra Teges Satriaji Cahyo Hutomo/Christopher David Wijaya juga mundur dengan alasan yang kurang lebih sama. Sementara, Gregoria Mariska Tunjung ditarik karena masih harus pemulihan pasca terpapar virus Covid-19. Berikut daftar pemain Pelatnas PBSI di ajang Orleans Masters 2022: Tunggal Putra: 1. Chico Aura Dwi Wardoyo 2. Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay 3. Christian Adinata Tunggal Putri: 1. Putri Kusuma Wardani Ganda Campuran: 1. Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati 2. Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela 3. Amri Syahnawi/Winny Oktavina Kandow

PBSI Panggil 17 Atlet Junior untuk Latihan Bersama di Pelatnas

PBSI Panggil 17 Atlet Junior untuk Latihan Bersama di Pelatnas Cipayung

Ada 17 atlet junior dipanggil untuk mengikuti latihan bersama dan pemantauan di pelatnas Cipayung oleh Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI). Hal itu sebagaimana dilansir melalui instagram resmi @badminton.ina pada Rabu (23/02/22). 17 Atlet yang terpanggil akan memulai latihan di pelatnas Cipayung pada 28 Februari-12 Maret 2022 mendatang. Dari 17 atlet yang terdaftar, mereka adalah atlet junior di sektor ganda putra dan ganda campuran. Tidak hanya berasal dari satu klub saja, namun berbagai klub yang tersebar merata. Contohnya pasangan ganda putra asal PB Jaya Raya, Adrian Pratama/Johan Farell Gosal, menjadi bagian dari 17 atlet yang dipanggil oleh PBSI. Selain itu ada M. Fadel Ilyasa (PB Jaya Raya), Yahya Raska, (PB Jaya Raya), M. Putra Erwiansyah (PB Djarum), Patra Harapan (PB Djarum), Alif Attalah Juan (PB Jaya Raya) dan Muh. Nendi (PB Jaya Raya). Sedangkan pada sektor ganda campuran, ada 9 pemain yang dipanggil oleh PBSI. Mereka adalah Zaidan Arrafi (PB Exist), Felisha Alberta (PB Exist), Marwan Faza (PB Djarum), M. Faris (PB Djarum). Selain itu ada Jessica Maya Rismawardani (PB Djarum), Ahmad Sastrariansyah (PB Exist), Farica Abela (PB Exist), Ghana Muhammad (PB Djarum), dan Jafar Hidayatullah (PB Rajawali). Menurut keterangan yang tertera, para atlet junior Indonesia itu dipanggil ke pelatnas PBSI hanya untuk latihan bersama. Namun belum diketahui secara pasti untuk apa pemanggilan latihan itu dilakukan. Setidaknya, melalui program ini, bisa saja menjadi kesempatan bagus bagi para pebulutangkis muda untuk kembali menunjukkan kualitas mereka kepada jajaran pengurus PBSI. Karena PBSI juga baru mengumumkan daftar atlet promosi dan degradasi melalui hasil seleksi nasional (Seleknas) pada 10-15 Januari 2022 lalu. Hasil seleknas mengumumkan bahwa ada 16 pebulutangkis diberikan kesempatan untuk menjadi penghuni baru pelatnas PBSI di Cipayung, Jakarta Timur. Meski belum diketahui secara pasti maksud dari pemanggilan 17 pebulutangkis junior Indonesia ke pelatnas PBSI, namun agenda latihan bulutangkis bersama dan pemantauan itu langsung disambut positif oleh para warganet. Banyak yang berharap PBSI mampu mengorbitkan calon bintang baru sekaligus melanjutkan regenerasi bulu tangkis Indonesia.

PBSI Turunkan Pemain Muda di Kejuaraan Asia Beregu 2022

PBSI Turunkan Pemain Muda di Kejuaraan Asia Beregu 2022

PBSI menurunkan atlet muda di Kejuaraan Asia Beregu 2022. Tim bulutangkis Indonesia memastikan diri ikut ambil bagian di Kejuaraan Asia Beregu 2022 yang akan berlangsung pada tanggal 15-20 Februari di Malaysia. Dalam ajang yang biasa juga disebut kualifikasi Piala Thomas dan Uber ini, Indonesia menurunkan pemain-pemain muda. Chico Aura Dwi Wardoyo (23 tahun) menjadi pemain tertua di sektor putra, sementara Gregoria Mariska Tunjung (22 tahun) pada sektor tim putri. Kepala Bidang dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, mengatakan alasan di balik pengiriman atlet-atlet muda untuk memberikan kesempatan bertanding di kejuaraan beregu. “Ini merupakan kebijakan PBSI yang ingin mengorbitkan pemain-pemain muda. Salah satunya dengan menguji mereka di turnamen ini, selain sebagai ajang penilaian dan evaluasi untuk persiapan menuju putaran final Piala Thomas dan Uber nanti,” kata Rionny dalam rilis PBSI, Sabtu (29/1/2022). “Pemain yang dipilih adalah pemain-pemain yang kami nilai siap dan sedang dalam performa yang bagus. Terutama di tim putra, kemampuan mereka saya yakini sudah mendekati kakak-kakaknya. Mereka hanya kalah pengalaman dan jam terbang saja. Ini menjadi kesempatan mereka untuk lebih berkembang lagi,” kata Rionny. Berikut skuad Indonesia di Kejuaraan Beregu Asia 2022: Tim Putra: 1. Chico Aura Dwi Wardoyo 2. Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay 3. Christian Adinata 4. Yonathan Ramlie 5. Leo Rolly Carnando 6. Daniel Marthin 7. Pramudya Kusumawardana 8. Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan 9. Bagas Maulana 10. Muhammad Shohibul Fikri Tim Putri: 1. Gregoria Mariska Tunjung 2. Putri Kusuma Wardani 3. Saifi Rizka Nurhidayah 4. Bilqis Prasista 5. Stephanie Widjaja 6. Nita Violina Marwah 7. Febriana Dwipuji Kusuma 8. Amallia Cahaya Pratiwi 9. Lanny Tria Mayasari 10. Jesita Putri Miantoro