Taipei Open 2023: Febriana/Tiwi Raih Perak, Chico Raih Emas

0
89
Taipei Open 2023: Febriana/Tiwi Raih Perak, Chico Raih Emas
Chico Aura Dwi Wardoyo Bersama Harry Hartono di Podium Taipei Open 2023. (Foto: PBSI)

Chico Aura Dwi Wardoyo menjuarai Taipei Open setelah mengalahkan wakil tuan rumah, Su Li Yang. Chico membutuhkan waktu 52 menit untuk mengalahkan Su dengan skor 23-21 dan 21-15.

Asisten pelatih tunggal putra, Harry Hartono, menyebut kunci keberhasilan Chico juara adalah sistem pendukung yang selalu bisa membantunya. Hasilnya, ia mampu menjaga performa dan kebugarannya sejak babak pertama hingga akhirnya menjuarai final.

Kunci juaranya Chico adalah tim yang selalu suport dia. Sehingga performa serta kebugaran Chico bisa terus terjaga sampai di final,” ujar Harry.

Ketenangan dan percaya dirinya Chico menjadi kunci kemenangannya di final. Kalau melihat dari babak awal sampe di final grafiknya naik terus sehingga bisa jalankan strategi dari pelatih dan berani ambil keputusan saat di lapangan,” urainya.

Saya arahkan Chico untuk evaluasi dan ambil sisi positifnya dari hasil kejuaraan sebelumnya. Evaluasinya lebih banyak di pola main dan strategi,” jelasnya.

Harry menyebut Chico kerap bermain terburu-buru pada poin-poin akhir dalam tiga turnamen sebelumnya. Kini, Chico mampu menikmati setiap pertandingan dan tidak terlalu memikirkan target sehingga tampil lebih lepas.

Sisi positifnya harus lebih ada motivasi untuk bermain lebih baik di Taipei dan ambil gelar juara. Selain itu, evaluasinya dari tiga turnamen sebelum ini perfomance tidak buruk, hanya saja harus lebih teliti dan berani di poin-poin akhir,” kata Harry.

Saya yakin Chico bisa meningkatkan itu semua. Hasilnya di Taipei, Chico bisa juara. Bukti dia belajar dari evaluasi sebelumnya,” ungkapnya.

Chico sangat menikmati permainan setiap turun di lapangan dan selalu berani ambil keputusan. Di setiap kejuaraan itu ada target tapi bukan beban jadi harus diperjuangkan semaksimal mungkin,” bebernya.

Saya melihat Chico lebih banyak jaga mental dan pikirannya supaya rasa percaya diri dan ketenangannya bisa terus dikontrol dengan baik. Karena dari latihan, persiapannya sudah bagus dan maksimal,” paparnya.

Sementara itu, ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi harus puas berada di posisi runner up usai kandas atas perlawanan unggulan lima asal Korea Selatan, Lee Yu Lim/Shin Seung Chan dengan skor akhir 21-18, 17-21, dan 17-21.

0 0 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments