Usai Jordi dan Sandy, Giliran Shayne Pattynama Yang Segera Jalani Naturalisasi

Nama Shayne Pattynama belakangan banyak dibicarakan penggila sepak bola di Indonesia. Pesepakbola muda asal Belanda itu adalah pemain yang segera mengikuti proses naturalisasi. Dia menyusul Jordi Amat dan Sandy Walsh yang sudah lebih dulu berada di Indonesia.

Bagi yang belum terlalu familiar dengan Shayne Pattynama, berikut profil dan sepak terjangnya di dunia si kulit bundar.

Keturunan Semarang

Shayne Pattynama merupakan pemain kelahiran Belanda. Meski menyandang nama Pattynama, darah Indonesianya justru berasal dari sang ayah yang berasal dari Semarang. Saat ini, ia bermain di klub Liga Norwegia, FK Viking, yang bermain di divisi teratas kompetisi. Pemain yang berposisi bek kiri ini terikat kontrak dengan Viking sampai Desember 2023.

Sempat Bela Ajax

Sebelum bermain di liga Norwegia bersama Viking, Shayne Pattynama sempat menimba ilmu di FC Utrecht dan klub raksasa Belanda, Ajax Amsterdam di usia remaja. Sejumlah laga di Eerste Divisie pun sempat dimainkannya saat berada di tim cadangan Utrecht.

Pemain kelahiran 11 Agustus 1998 ini telah mengantongi 2.000 menit bermain berkat penampilannya bersama FC Utrecht II di Eerste Divisie selama dua musim, dari 2017 hingga 2019. Setelah punya pengalaman cukup di klub muda, dia hijrah ke SC Telstar yang juga penghuni Eerste Divisie.

Di klub tersebut, Shayne mendapat cukup banyak pengalaman bermain. Dia juga berkesempatan mencicipi pertandingan KNVB Cup alias Piala Belanda. Pada April 2021, dia akhirnya hijrah ke Norwegia setelah direkrut Viking. Pertandingan kontra Rosenborg BK pada Mei 2021 menjadi laga debutnya.

Sejauh ini, Shayne telah mencatat 24 penampilan dan dua gol untuk Viking FK di Eliteserien. Shayne Pattynama pun diharapkan jadi tambahan amunisi penting bagi lini belakang Timnas Indonesia.

Kabar terbaru, Shayne direncanakan mendarat di Jakarta pekan depan. Shayne dijadwalkan menjalani beberapa agenda terkait proses naturalisasinya di Indonesia. Ia akan melakukan beberapa kegiatan seperti kunjungan ke Kedutaan Besar Belanda di Indonesia, wawancancara tertutup dengan Badan Intelijen Negara (BIN) dan menjalani tes kesehatan.

Shayne sudah konfirmasi akan datang untuk memenuhi rangkaian agenda terkait proses naturalisasinya. Atas arahan Ketua Umum, PSSI akan kembali mengawal proses ini hingga selesai. Pemerintah melalui Kemenpora dan Kemenkumham sangat membantu semua proses ini. Semoga semua kelengkapan dokumen yang dibutuhkan bisa terpenuhi,” ujar Sekjen PSSI, Yunus Nusi

Jika tidak kendala, Shayne mestinya sudah dapat dimainkan saat babak Kualifikasi Piala Asia 2023 Juni nanti bersama Jordi Amat dan Sandy Walsh. Indonesia akan satu grup dengan Kuwait, Yordania, dan Nepal pada kualifikasi Piala Asia 2023. Pertandingan secara keseluruhan digelar dalam format home tournament di Kuwait.

Tim Garuda akan mengawali perjuangannya menghadapi tuan rumah Kuwait pada 8 Juni 2022. Selang empat hari kemudian, Indonesia bakal menghadapi Yordania. Dalam laga penutup yang berlangsung pada 15 Juni 2022 mendatang, Indonesia akan melawan Nepal.

Jika mampu melewati babak kualifikasi, Indonesia akan tampil pada Piala Asia 2023 di China. Sejak 2007, Indonesia tak pernah tampil di Piala Asia karena gagal di babak kualifikasi.

Leave a Comment